Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN PELAKSANAAN EVALUASI MANDIRI DAN REKAN

(SELF EVALUATION, PEER REVIEW) TERHADAP PERILAKU PETUGAS KLINIS


PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI MANDIRI DAN REKAN
(SELF EVALUATION, PEER REVIEW) TERHADAP PERILAKU PETUGAS KLINIS

Evaluasi Kinerja adalah suatu kegiatan yang dilakukan manajemen atau penilaian untuk menilai
kinerja dengan membandingkan kinerja dengan uraian atau deskripsi pekerja dalam sauté
periode tertentu.Periode yang umum dilaksanakan adalah kurun waktu satu tahun. Di
lingkungan sebuah organisasi setiap karyawan perlu dievaluasi kinerjanya untuk mengetahui
kontribusinya dalam mencapai tujuan, baik tujuan operasional maupun tujuan ideal/strategis
yang ditetapkan.Pelaksanaan evaluasi kinerja yang efektif dan efisien harus dilaksanakan
sebagai sebuah system. Untuk itu, diperlukan system evaluasi kinerja agar berfungsi secara
maksimal dalam membina karyawan yang kinerjanya tinggi dalam mencapai tujuan organisasi.
Tetapi seberapa jauh system tersebut berjalan sedikit banyak tergantung pada seberapa baik
orang bekrjasama ketika memutus kanapa yang harusd ievaluasi, kapan harus melakukan
penilaian dan siapa yang harus mengevaluasi kinerja.

A. Unsur yang di evaluasi


1. Loyalitas
Loyalitas adalah tekad serta kesanggupan mentaati dan melaksanakan sesuatu dengan
penuh kesadaran dan tanggung jawab. Tekad dan kesanggupan tersebut harus
dibuktikan dalam sikap dan perilaku pegawai yang bersangkutan dalam melaksanakan
pekerjaan yang diembankan kepadanya. Kesetiaan adalah tekad dan kesanggupan
menaati dan melaksanakan sesuatu yang ditaati dengan penuh kesadaran dan
tanggungjawab.Tekad dan kesanggupan tersebut harus dibuktikan dalam sikap dan
perilaku karyawan yang bersangkutan dalam melaksanakan pekerjaan yang diberikan
kepadanya.

2. Prestasi kinerja
Prestasi kinerja meliputi kecakapan, keterampilan, pengalaman, hasil, dan kesungguhan
karyawan yang bersangkutan.

3. Tanggung jawab
Tanggung jawab adalah kesanggupan pegawai untuk menyelesaikan pekerjaan yang
diamanatkan dengan sebaik-baiknya tepat waktu dan berani menanggung risiko atas
keputusan yang diambilnya.
4. Kejujuran
Kejujuran adalah ketulusan hati seorang pegawai dalam melaksanakan tugas dan
kemampuan untuk tidak menyalahgunakan wewenang yang diembankan kepada
dirinya.

5. Kerja sama
Kerja sama adalah kemampuan seorang pegawai untuk bekerja sama dengan pegawai
yang lain dalam menyelesaikan suatu tugas yang ditentukan sehingga mencapai hasil
yang optimal.

6. Prakarsa
Prakarsa adalah kemampuan seorang pegawai untuk mengambil keputusan, langkah-
langkah atau melaksanakan suatu tindakan yang diperlukan dalam melaksanakan tugas
pokok tanpa menunggu perintah dan bimbingan dari manajemen.

7. Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah kemampuan seorang pegawai untuk meyakinkan orang lain
sehingga dapat dioptimalisasikan secara maksimal untuk melaksanakan tugas
pokoknya.

B. Waktu evaluasi
Evaluasi perilaku petugas dalam pelayanan klinis dilakukan setahun sekali.

C. Penilai evaluasi
Evaluasi dilakukan oleh diri sendiri, atasan langsung dan rekan kerja yang ditunjuk atasan
langsung.

D. Metode evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan memfokuskan penilaian pada orang yang melakukan pekerjaan
dan hasil pekerjaannya. Penilaian meliputi kriteria-kriteria yang harus dipenuhi dalam
bentuk angka.

Anda mungkin juga menyukai