Anda di halaman 1dari 5

DIV.

AKADEMIK KESUMA AN-NAJAAH

”Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim”


(HR. Ibnu Majah)

OSCE PERSALINAN NORMAL FORNIX

1. Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologis yang normal. Yang dimaksud
dengan persalinan normal adalah…
A. Ubun-ubun kecil di belakang
B. Terjadi pada usia kehamilan 41 minggu
C. Proses kelahiran berlangsung lebih dari 24 jam
D. Presentasi bokong
E. Letak memanjang atau sejajar sumbu badan
2. Proses penurunan kepala janin menjelang dan dalam persalinan yang benar adalah…
A. Engangement-descent-fleksi-putaran paksi dalam-ekstensi-putaran paksi luar-ekspulsi
B. Engangement-descent-ekstensi-putaran paksi dalam-fleksi-putaran paksi luar-ekspulsi
C. Engangement-descent-ekstensi-putaran paksi luar-fleksi-putaran paksi dalam-ekspulsi
D. Descent-engangement-ekstensi-putaran paksi luar-fleksi-putaran paksi dalam-ekspulsi
E. Engangement-descent-putaran paksi dalam-fleksi-putaran paksi luar-ekspulsi
3. Yang bukan merupakan tanda in partu yaitu…
A. Bloodyshow
B. Penipisan serviks
C. Pembukaan serviks
D. Ibu ingin mengejan
E. Adanya his 2-3x dalam 10 menit
4. Pada pemantauan kemajuan persalinan yang perlu dinilai pada saat pemeriksaan dalam
(vaginal toucher), kecuali…
A. Menilai cairan vagina
B. Menilai kondisi vagina
C. Memantau kontraksi uterus
D. Pembukaan dan penipisan serviks
E. Penurunan bagian terbawah janin
5. Anda adalah seorang dokter yang berjaga di kamar bersalin. Saat ini seorang pasien
berada di bawah pengawasan anda. Seorang wanita, 33 tahun, G3P2A0, ketuban telah
pecah 8 jam yang lalu. Diagnosis obstetrik adalah kala 1 fase aktif. Apa yang harus anda
pantau?
DIV. AKADEMIK KESUMA AN-NAJAAH

A. His dikontrol tiap 10 menit


B. Memeriksa DJJ tiap 30 menit
C. Melakukan pemeriksaan tensi tiap jam
D. Melakukan pemeriksaan dalam tiap jam
E. Melakukan pemeriksaan abdomen tiap 4 jam
6. Pemeriksaan fisik merupakan salah satu pemeriksaan untuk menentukan diagnosis.
Tujuan pemeriksaan fisik adalah untuk menilai kesehatan dan kondisi ibu & bayi serta
tingkat kenyamanan ibu saat bersalin. Salah satunya dengan pemeriksaan abdomen.
Tujuan dari pemeriksaan abdomen adalah…
A. Menentukan letak dan presentasi
B. Menentukan pembukaan persalinan
C. Menentukan adanya perdarahan pervaginam dan mekoneum
D. Menentukan titik penunjuknya
E. Menentukan pelunakan dan penipisan serviks
7. Pertimbangan episiotomy harus mengacu pada penilaian klinik yang tepat dan teknik
yang paling sesuai dengan kondisi yang dihadapi. Tidak dianjurkan untuk melakukan
episiotomy secara rutin. Berikut bukan indikasi untuk dilakukan episiotomy…
A. Gawat janin
B. Macrosomia
C. Presentasi bokong
D. Presentasi belakang kepala
E. Terdapat jaringan parut pada perineum atau vagina
8. Yang tidak termasuk dalam prosedur_____
A. Melakukan jahitan mukosa vagina dengan jalur jelujur
B. Menutup luka dengan kassa steril yang diberi cairan antiseptic
C. Melakukan jahitan kulit perineum dengan jahitan subkutikuler
D. Melakukan kontrol jahitan dengan pemeriksaan colok vagina
E. Mengecek efektivitas anestesi dan menambahkan anestesi bila perlu
9. Pernyataan di bawah ini yang sesuai dengan persalinan normal yaitu…
A. Letak melintang
B. Proses kelahiran 24 jam
C. Presentasi bokong atau muka
D. Usia kehamilan 38 minggu, anak kelima
E. Proses kelahiran bayi cukup bulan dengan vakum
10. Prosedur yang benar pada proses memotong tali pusat adalah…
A. Gunting tali pusat antara kedua klem
B. Klem tali pusat 5 menit setelah bayi lahir
C. Jarak klem pertama dan klem kedua: 15 cm
D. Oleskan povidine-iodine di seluruh bagian tali pusat
E. Klem tapi pusat pada jarak 15 cm dari umbilicus bayi
11. Proses pimpinan dalam tiap tahapan (kala) persalinan dilakukan secara proaktif, demikian
juga pada kala III (kala uri), yaitu tahapan melahirkan plasenta. Kala III periode paling
DIV. AKADEMIK KESUMA AN-NAJAAH

kritis untuk mencegah perdarahan postpartum. Langkah manajemen aktif kala III
adalah…
A. Pemberian suntikan oksitosin IM
B. Massase fundus uteri
C. Melakukan peregangan tali pusat terkendali
D. Bukan salah satu di atas
E. Benar semua
12. Selama persalinan berlangsung perlu pemantauan kondisi ibu, janin, dan persalinan.
Indikasi untuk melakukan tindakan dan atau rujukan segera selama kala I persalinan
adalah…
A. Gawat janin
B. Kepala bayi tidak turun
C. Persalinan kurang bulan
D. Distosia bahu
E. Tali pusat menumbung
13. Instruksi mengedan yang salah pada pimpinan kala III, yaitu
A. Ibu mengedan saat ada his
B. Ibu mengedan terus-menerus
C. Ibu mengedan seperti mengedan saat buang air besar
D. Ibu mengedan dengan bokong tetap menempel di meja ginekologi
E. Minta ibu untuk menarik lipat sendi lutut dengan mengaitkan pada lipat siku
14. Seorang G4P3A0 riwayat obstetric baik, datang dengan his teratur, DJJ 140x/menit,
dilatasi cerviks xxx cm, presentasi kepala, kulit ketuban utuh, maka diagnosanya
adalah…
A. Primigravida inpartu kala I fase laten
B. Sekundigravida inpartu kala I fase aktif
C. Multigravida inpartu kala I fase aktif
D. Grandemultigravida inpartu kala I fase aktif
E. Multigravidanullipara inpartu kala I fase aktif
15. Afwan
16. (Soal tidak terdokumentasikan dengan lengkap afwan)
A. ...
B. Ketuban pecah lebih dari 24 jam
C. Presentasi bukan belakang kepala
D. Tekanan darah tinggi
E. Tanda inersia uteri
17. Proses pimpinan dalam tiap tahapan (kala) persalinan dilakukan secara proaktif, demikian
juga kala III (kala uri) yaitu tahapan melahirkan plasenta. Kala III merupakan periode
paling kritis uktuk mencegah pendarahan postpartum. Tanda-tanda lepasnya plasenta
yang perlu diperhatikan :
A. Keluarnya perdarahan banyak dari vagina
B. Perubahan bentuk dan tinggi fundus
DIV. AKADEMIK KESUMA AN-NAJAAH

C. Timbulnya kontraksi pada fundus uteri


D. Terjadi peregangan pada tali pusat
E. Keluarnya urin
18. Bukan merupakan proses penurunan kepala janin (seven cardinal) dalam persalinan
adalah
A. Engagement
B. Enlargement
C. Rotasi internal
D. Rotasi eksternal
E. Fleksi maksimal
19. Seorang G2P1A0 riwayat obstetri baik, datang dengan his teratur, DJJ 140x/menit,
dilatasi cervix 4 cm, presentasi kepala, kulit ketuban (-), kepala turun di Hodge 2.
Fontanella posterior berada di jam 9. Dari resume diatas menurut seven cardinal
penurunan kepala mengandung maksud :
A. Kepala janin fleksi dan telah internal rotasi
B. Kepala janin defleksi ringan dan internal
C. Kepala janin ekstensi dan belum internal rotasi
D. Kepala janin dalam fleksi belum internal rotasi
E. Kepala janin mengalami internal rotasi dan ekstensi
20. Tindakan yang perlu dilakukan jika plasenta lahir setelah 30 menit untuk mencegah
perdarahan yaitu :
A. Manual plasenta
B. Kompresia bimanual interna/eksterna
C. Kompresi aorta
D. Oksitosin lalu dosis ulang atau misoprostol 600-1000 mcg perektal
E. Metil ergometrin intra vena
21. Selama persalinan berlangsung perlu pemantauan kondisi ibu, janin, dan persalinan.
Yang perlu diperhatikan pemantauan kala I
A. Kontraksi
B. Tinggi fundus uteri
C. Penurunan kepala
D. Perdarahan
E. Status kandung kemih
22. Seorang wanita usia 28 th telah melahirkan bayi sehat dan normal di BP, keadaan umum
ibu normal, pada pemeriksaan tanda vital sign diperoleh tekanan darah 120/80 mmHg,
nadi 82 x/menit, pernafasan 25 x/menit, suhu 37o C. Bidan melakukan tindakan
pengeluaran plasenta sebagai berikut : tangan di sertai tekanan pada atas simfisis, tali
pusat ditegakkan maka bila tali pusat masuk (belum lepas), jika diam atau maju (sudah
lepas). Apakah nama metode pengeluaran plasenta ini?
A. Kustner
DIV. AKADEMIK KESUMA AN-NAJAAH

B. Kein
C. Strassman
D. Ducan
E. Schultze
23. Tujuan pemberian suntikan Oksitosis pada kala III persalinan adalah
A. Untuk mencegah atonia uteri
B. Untuk memperbanyak produksi ASI
C. Untuk merangsang relaksasi fundus uteri
D. Untuk memastikan tidak ada bayi yang lain
E. Untuk mengurangi nyeri saat tindakan episiotomi
24. Datang seorang wanita, usia 35 tahun, G2P0A1, hamil 9 bulan, merasa telah
mengeluarkan cairan bening merembes sejak 6 jam yang lalu. Pasien telah merasakan
kenceng-kenceng teratur. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tensi 140/100 mmHg, tinggi
fundus uteri 42 (?) cm, kontraksi 2x (?) dalam 10 menit, kepala sudah masuk panggul,
DJJ 120 x/menit. Pada pemeriksaan dalam didapat pembukaan 3 cm, lendir darah (+).
Dokter Puskesmas memutuskan untuk merujuk pasien tersebut ke RSUD. Apa yang
menjadi indikasi rujukan kasus di atas?
A. Gawat janin
B. Ibu hipertensi
C. Ketuban pecah dini
D. Curiga makrosomia
E. Kontraksi tidak efektif
25. Pada proses melahirkan seluruh badan bayi dalam persalinan kala II posisi tangan yang
benar adalah
A. Dengan perasat Ritgen
B. Memegang kepala bayi secara bimanual
C. Dengan satu tangan tahan belakang kepala, tangan yang lain pada perineum
D. Ibu jari pada pipi depan, jari telunjuk, jari tengah, jari manis dan kelingking pada
belakang leher dan bawah kepala
E. Ibu jari pada pipi depan, jari telunjuk dan jari tengah pada bawah dagu, jari manis dan
kelingking pada belakang leher dan bawah kepala

Anda mungkin juga menyukai