Anda di halaman 1dari 1

PEMERIKSAAN AUDIOMETRI NADA MURNI DENGAN AUDIOMETER XETA

No. Dokumen No. Revisi Halaman


i002/RSI/I/2014 A 1/1
Tanggal terbit Ditetapkan,
Direktur
SPO
02 Januari 2014
dr. H. SUDIBJO JUWONO, MPH
Adalah serangkaian prosedur yang dilakukan untuk melakukan pemeriksaan nada murni dengan
Pengertian
menggunakan alat Audiometer Xeta
Tujuan Sebagai acuan dalam penggunaan alat Audiometri di RSI Wonosobo.
Setiap pelayanan medis yang diberikan kepada pasien harus sesuai dengan standar pelayanan
Kebijakan
medis yang sudah ditetapkan oleh Rumah Sakit.
1. Hidupkan Audiometer dengan menekan tombol ON/OFF
2. Hidupkan Komputer
3. Aktifkan program GN Otometrics Otosuite
4. Masukan data pasien pada windows Client Details
 Identifier : Nomor rekam medis
 First Name : Nama depan
 Last Name : Nama belakang
 Gende r : Jenis Kelamin
 Date of birth : Tanggal lahir
 User Initials : Inisial pemeriksa
 Note : Catatan tentang kondisi pasien yang dianggap perlu
Klik Ok setelah mengisi data pasien.
5. Untuk pemeriksaan Weber Audiometrik tekan tombol BC
6. Putar tombol frekuensi pada posisi 500 Hz
7. Berikan stimulus sebesar 40 dB atau lebih besar dengan memutar tombol Level ke arah kanan
8. Lakukan pemeriksaan pada frekuensi 500 Hz, 1000 Hz dan 2000 Hz Kemudian berikan
stimulus bunyi dengan menekan tombol reverse
9. Untuk pemeriksaan audiometri nada murni tekan tombol AIR untuk memeriksa hantaran
udara dan pasangkan Headphone merah untuk telinga kanan, biru untuk telinga kiri
10. Pasien diminta untuk menekan tombol response bila dapat mendengar bunyi yang diberikan,
pada audiometer akan tampak lampu yang menyala pada panel response
11. Mulailah pemeriksaan pada telinga yang lebih baik dengan menekan tombol L – R (Left –
Right)
12. Pemeriksaan di mulai dari frekuensi 1000 Hz dengan memutar tombol Frequency ke posisi
1000 Hz
13. Berikan intensitas awal/familiarity sebesar 40 dB untuk dugaan ambang dengar normal atau
60 dB untuk dugaan gangguan pendengaran ringan – sedang dengan memutar tombol Level ke
Prosedur posisi nilai dB tersebut dan berikan stimulus dengan menekan tombol Fail/Pass
14. Bila pasien dapat mendengar turunkan intensitas sebesar 10 dB dengan memutar tombol Level
ke kiri, kemudian berikan stimulus pada nilai dB tersebut dengan menekan tombol Int.
15. Bila pasien tidak dapat mendengar naikkan intensitas sebesar 5 dB dengan memutar tombol
Level ke arah kanan kemudian berikan stimulus pada nilai tersebut dengan menekan tombol
Int. sampai didapatkan nilai dB dimana pasien dapat mendengar
16. Kemudian beri stimulus 2 – 3x pada nilai dB dimana pasien dapat mendengar bunyi
17. Bila pasien dapat memberikan respon minimal 50 % dari jumlah stimulus yang diberikan pada
nilai dB yang sama maka tekan Store untuk menyimpan data
18. Lakukan pemeriksaan pada frekuensi 2000, 4000, 8000, kembali ke 1000, kemudian 500 dan
250 Hz dengan memutar tombol Frequency ke arah kanan untuk nilai frekuensi lebih besar
dan ke kiri untuk nilai lebih kecil
19. Untuk pencarian ambang dengar selalu gunakan prinsip “turun 10, naik 5” maksudnya bila
dapat mendengar pada nilai dB tertentu turunkan intensitas sebesar 10 dB, bila tidak dapat
mendengar naikkan 5 dB
20. Untuk pemeriksaan Bone Conduction tekan tombol Bone dan pasangkan Bone Conductor
pada mastoid kanan untuk pemeriksaan telinga kanan dan mastoid kiri untuk pemeriksaan
telinga kiri
21. Lakukan prosedur pemeriksaan sama dengan prosedur pemeriksaan Air Conduction kecuali
frekuensi 8000 Hz tidak perlu diperiksa
22. Bila dari hasil pemeriksaan memerlukan masking tekan tombol masking ON dan secara
otomatis suara masking akan terdengar pada telinga yang tidak diperiksa (NTE: Non Test Ear)
23. Untuk menambah besar suara masking putar tombol Level yang ada pada sisi berlawanan dari
tombol Level untuk telinga yang diperiksa (TE: Test Ear)
24. Untuk menghentikan suara masking tekan tombol masking OFF
25. Print hasil dengan klik Report atau klik file kemudian pilih print preview kemudin print.
26. Pada windows Report Note isi jika perlu (misal hasil pemeriksaan)
27. Untuk Pasien baru klik File pilih New Session maka pemeriksaan mulai dari awal
Unit terkait - Poliklinik Spesialis THT

Anda mungkin juga menyukai