Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS RAWAT INAP CIBEBER
Jl. Raya Cikotok – Plb. Ratu, Kec Cibeber, Kode Pos 42394
Email : puskesmascibeber@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


PROMKES PUSKESMAS RAWAT INAP CIBEBER

A. LATAR BELAKANG

Kesehatan adalah hak asasi manusia dan merupakan investasi, juga merupakan
karunia Tuhan, oleh karenanya perlu dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya. Promosi
kesehatan sangat efektif untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan tersebut. Faktor
perilaku dan lingkungan mempunyai peranan sangat dominan dalam peningkatan kualitas
kesehatan. hal-hal tersebut merupakan bidang garapan promosi kesehatan.
Masalah perilaku menyangkut kebiasaan, budaya, dan masalah-masalah lain yang
tidak mudah diatasi. Untuk itu semua perlu peningkatan kesadaran dan kepedulian
masyarakat untuk hidup sehat, perlunya pengembangan kemitraan dan pemberdayaan
masyarakat, dan untuk itu diperlukan peningkatan upaya promosi kesehatan. Sementara
itu Promosi Kesehatan telah ditetapkan sebagai salah satu program unggulan, sehingga
perlu digarap secara sungguh-sungguh dengan dukungan sumber daya yang memadai.
Sementara itu Peraturan dan perundangan yang ada memberikan landasan hukum yang
cukup kuat terhadap penyelenggaraan promosi kesehatan.

B. Latar Belakang

Promosi Kesehatan adalah proses pemberdayaan masyarakat agar dapat


memelihara dan meningkatkan kesehatannya. (Health promotion is the process of
enabling people to control over and improve their health). Proses pemberdayaan tersebut
dilakukan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat; Artinya proses pemberdayaan
tersebut dilakukan melalui kelompok-kelompok potensial di masyarakat, bahkan semua
komponen masyarakat.
Gambaran pelaksanaan program Promosi Kesehatan secara garis besar adalah
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat untuk meningkatkan derajat
kesehatannya sehingga dapat mengidentifikasi masalah kesehatannya, mencarikan solusi
serta menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat sehingga derajat kesehatannya semakin
meningkat.
C. TUJUAN

Tercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat dalam


membina dan memelihara perilaku sehat dan lingkungan sehat serta berperan aktif dalam
mewujudkan derajat kesehatan yang optimal terutama di wilayah kerja puuskesmas Rawat
Inap Cibeber.

D. DASAR HUKUM

1. Undang – Undang No 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan pembangunan


Nasional
2. Undang-Undang No 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan Daerah
3. Undang-undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
4. Peraturan pemerintah Tentang Standar Pelayanan Minimal
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI No.741 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten/Kota
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 75 Tentang Puskesmas
7. Rencana Strategis Dinas kesehatan Kabupaten Lebak 2014 – 2019

E. SASARAN
Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Cibeber yang terdiri dari
Individu, keluarga, kelompok atau golongan, serta masyarakat umum lainnya

F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Promosi kesehatan dalam gedung
a. Melakukan komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K)
b. Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung
c. Pembinaan PHBS di Instansi kesehatan (dalam gedung Puskesmas)
2. Promosi kesehatan luar gedung
a. Pembinaan PHBS di tatanan Rumah Tangga
b. Pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan kelompok oleh petugas di
masyarakat
c. Pembinaan UKBM (Posyandu, Posbindu, UKS, dan kelompok UKBM lainnya)
d. Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat melalui desa siaga
e. Pemberdayaan dan pembinaan individu / keluarga melalui kunjungan rumah
G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Promosi kesehatan dalam gedung
a. Melakukan komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K)
Kegiatan pemberdayaan kepada individu oleh petugas puskesmas melalui
proses pembelajaran pemecahan masalah (Konseling) sebagai tentang Gizi, P2M,
sanitasi, PHBS dan lain-lain sesuai kondisi/masalah pengunjung Puskesmas.
b. Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung
Penyampaian informasi kesehatan oleh petugas kesehatan kepada
masyarakat pengunjung Puskesmas (5-30 orang) di tempat khusus/ ruang tunggu/
tempat tidur (bed seat teaching), dengan waktu ± 10-15 menit dengan materi
sesuai issu aktual / masalah kesehatan setempat dengan didukung alat bantu /
media penyuluhan
c. Pembinaan PHBS di Instansi kesehatan (dalam gedung Puskesmas)
Pengkajian dan pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di
tatanan institusi kesehatan (Puskesmas dan jaringannya) dengan melihat 6
indikator PHBS ( menggunakan air bersih, menggunakan jamban, membuang
sampah pada tempatnya, tidak merokok di institusi pelayanan kesehatan, tidak
meludah sembarangan, memberantas jentik nyamuk) yang telah dilakukan.

2. Promosi kesehatan luar gedung


a. Pembinaan PHBS di tatanan Rumah Tangga
Pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan Rumah tangga dengan melihat
10 indikator perilaku di rumah tangga, yaitu :
1) Persalinan dengan Tenaga Kesehatan
2) Memberi ASI Eksklusif
3) Menimbang bayi dan Balita setiap bulan
4) Menggunakan air bersih
5) Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
6) Menggunakan jamban sehat
7) Memberantas jentik di rumah
8) Makan sayur dan buah setiap hari
9) Melakukan aktivitas fisik setiap hari
10) Tidak merokok di dalam rumah

b. Pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan kelompok oleh petugas di


masyarakat
Penyampaian informasi kesehatan oleh petugas kesehatan kepada
masyarakat (5-30 orang) di tempat khusus/tempat pertemuan masyarakat, dengan
waktu ± 10-15 menit dengan materi sesuai issu aktual/ masalah kesehatan
setempat dengan didukung alat bantu/ media penyuluhan.

c. Pembinaan UKBM (Posyandu, Posbindu, UKS, dan kelompok UKBM lainnya)


Pembinaan yang dilakukan oleh petugas kesehatan yang dilaksanakan
secara terpadu melalui Pokja UKBM yang ada di desa/kelurahan dengan tujuan agar
posyandu dan UKBM lainnya dapat menyelenggarakan kegiatannya dan mencapai
tujuan yang diharapkan

d. Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat melalui desa siaga


Pembinaan yang dilakukan oleh petugas terhadap desa di wilayah kerja
Puskesmas Rawat Inap Cibeber agar penduduknya dapat mengakses dengan mudah
pelayanan kesehatan Desa (Poskesdes) atau sarana kesehatan yang ada di wilayah
tersebut, seperti Puskesmas Pembantu, Puskesmas atau sarana kesehatan lainnya
(UKBM). Selain itu penduduknya mampu mengembangkan UKBM dan
melaksanakan survailans berbasis masyarakat (meliputi pemantauan penyakit,
kesehatan ibu dan anak, gizi, lingkungan sehingga masyarakatnya menerapkan
PHBS.

e. Pemberdayaan dan pembinaan individu / keluarga melalui kunjungan rumah


Kegiatan yang di lakukan oleh petugas kesehatan sebagai tindak lanjut
upaya promosi kesehatan di dalam gedung puskesmas yang telah di lakukan
kepada pasien/keluarga atau dilakukan terhadap keluarga yang karena masalahnya
memerlukan pembinaan.
H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Promosi kesehatan dalam gedung
a. Melakukan komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K)
- Setiap hari jam kerja
- Target : 5% dari pengunjung Puskesmas
b. Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung
- Setiap hari Jumat
- Target : 48 kali/Tahun
c. Pembinaan PHBS di Instansi kesehatan (dalam gedung Puskesmas)
- Setahun 2 kali
2. Promosi kesehatan luar gedung
a. Pembinaan PHBS di tatanan Rumah Tangga
- Pendataan PHBS Rumah Tangga
- Target : 65% Rumah Tangga berPHBS
b. Pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan kelompok oleh petugas di
masyarakat
- Setiap Bulan
- Target : 36 Posyandu / bulan
c. Pembinaan UKBM (Posyandu, Posbindu, UKS, dan kelompok UKBM lainnya)
- Setiap bulan
- Proyek : 65% UKBM Purnama dan Mandiri
d. Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat melalui Desa Siaga Aktif
- Bulan Februari - Agustus 2018
e. Pemberdayaan dan pembinaan individu / keluarga melalui kunjungan rumah
- Setiap bulan
- Target : 50% dari pengunjung klinik khusus/sasaran Puskesmas.

I. KELUARAN (OUTPUT) KUANTITATIF YANG DIHARAPKAN


Dengan mengacu kepada Kerangka Acuan seluruh kegiatan PROMKES dapat
diselenggarakan secara efektif dan efisien oleh TIM penyelenggara PROMKES .

J. HASIL (OUT-COME) KUANTITATIF YANG DIHARAPKAN


Dengan diselenggarakannya kegiatan PROMKES secara efektif dan efisien
diharapkan dapat meningkatkan kinerja yang tinggi, serta dapat terus bersinergi dengan
program program lain di Puskesmas Rawat Inap Cibeber yang pada akhirnya meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat secara optimal, serta PROMKES dapat berjalan dengan
maksimal dan bermanfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat.

K. LOKASI PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilaksanakan di dalam gedung dan diluar gedung puskesmas di 8
(delapan) desa wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Cibeber.

L. WAKTU
 Waktu Kegiatan Januari sampai Desember 2018
M. DOKUMEN PENDUKUNG
Dokumen pendukung penyelenggaraan PROMKES di Puskesmas Rawat Inap
Cibeber adalah :
 SK Kepala Puskesmas Rawat Inap Cibeber Tahun 2018 tentang pelaksanaan Promkes di
Puskesmas Rawat Inap Cibeber.
 Catatan dan pelaporan, setiap bulan
 SOP Kegiatan

Mengetahui :
Kepala Puskesmas Rawat Inap Cibeber,

dr. Erwan Susanto


NIP. 19750626 200604 1006

Anda mungkin juga menyukai