Nomor : 07
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1
Setelah selesai proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu :
1. menjelaskan makna dari ilmu farmakognosi
2. menjelaskan tata nama simplisia serta contoh nama simplisianya
3. menjabarkan tata nama simplisia dan fungsi sebagai obatnya
Pertemuan 2
Melalui pembelajaran berbasis proyek diharapkan peserta didik mampu :
1. menjelaskan tentang fungsi kortex dan kandunganya
2. mengetahui bagian kortex yang di ambil sebagai obat
3. menjelaskan bagian dan fungsi dari radix
4. menjelaskan tentang bulbus
D. Materi Pembelajaran
1. Hubungan farmakognosi dengan obat
a. ruang lingkup farmakognosi
b. sejarah dan perkembangan farmakognosi
2. Tata nama latin tanaman
a. Tata nama simplisia
3. Bagian tanaman yang bisa dijadikan sebagai obat
a. Rhizoma
b. Radix
c. Cortex
E. Metode Pembelajaran
Metode : diskusi dan persentasi
2. Kegiatan Inti
a. Mengamati 110
Peserta didik mencermati tentang pengertian farmakognosi
Peserta didik mencermati tentang bagian-bagian tanaman dan
fungsinya
b. Menanya
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang ilmu farmakognosi
No. Kegiatan Menit
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang fungsi tanaman
herbal
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang penyakit yang bisa
disembuhkan oleh tanman herbal
c. Explorasi
Secara berkelompok mendiskusikan tentang fungsi tanaman obat
2. Pertemuan 2
No. Kegiatan Menit
1. Pendahuluan
e. Guru membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a 10
bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh
No. Kegiatan Menit
khusyu’;
f. Guru memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surah
pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan
program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya);
g. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran
dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
h. Guru menyapa peserta didik untuk menciptakan keakraban;
d. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan
materi undang-undang kesehatan
e. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan
dicapai;
f. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menanya, eksplorasi, mengomunikasikan serta
menyimpulkan.
2. Kegiatan Inti
f. Mengamati 110
Peserta didik mencermati tentang tanaman obat
Peserta didik mencermati tentang zat berkhasiat dari tanaman
g. Menanya
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang ilmu farmakognosi
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang bagian-bagian dari
tanaman
Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang simplisia
h. Explorasi
Secara berkelompok mendiskusikan tentang herba
Secara berkelompok dan persentasi menjelaskan tentang bulbus
i. Asosiasi
Guru dan peserta didik bertanya jawab hasil diskusi kelompok
tentang arti dari cormus dan lignum
Guru dan peserta didik meberikan kesimpulan tentang fungsi
simplisia
j. Komunikasi
Peserta didik menyampaikan hasil diskusi tentang caulis
Peserta didik menanggapi hasil diskusi kelompok lain
(melengkapi, mengkonfirmasi, menyanggah)
Peserta didik membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
No. Kegiatan Menit
guru.
3. Penutup
a. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan 15
pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya;
b. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas
baik cara individu maupun kelompok bagi peserta didik yang
menguasai materi;
c. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya berupa tugas kelompok membuat film pendek tentang
peristiwa dalam masyarakat yang berhubungan dengan kontrol diri
(mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan), dan
persaudaraan (ukhuwah). Tugas merupakan bahan belajar pada
pertemuan berikutnya.
H. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian : tes dan non tes berupa observasi terhadap pelaksanaan diskusi dan
persentasi kelompok
a. Observasi
PELAKSANAAN DISKUSI
Materi : Farmakognosi
Kelas/Jurusan : X dan XI/farmasi
Aspek yang diamati
No Nama Siswa Nilai Predikat
1 2 3 4 5
1
2
… …
Aspek yang dinilai : Skor penilaian :
1. Keaktifan Perolehan Nilai
Nilai = X 100
2. Kerjasama Skor Maksimal
3. Aktifitas berpendapat Kriteria Nilai
4. Keberanian berpendapat A = 80 – 100 : Baik Sekali
5. Kemampuan berbahasa B = 70 – 79 : Baik
C = 60 – 69 : Cukup
D = ‹60 : Kurang