Anda di halaman 1dari 3

A.

Deskripsi

1. Mall merupakan suatu tempat kegiatan pertukaran dan distribusi barang/jasa yang bercirikan
komersial, melibatkan perencanaan dan perancangan yang matang karena bertujuan memperoleh
keuntungan (Profit) sebanyak banyaknya.
(Gruen, Centers for Urban Environment : Survival of the Cities)

2. Mall merupakan kompleks perbelanjaan terencana, dengan pengelolaan yang bersifat terpusat,
dengan sistem menyewakan unit-unit kepada pedagang individu, sedangkan pengawasannya
dilakukan oleh pengelola yang bertanggung jawab secara menyeluruh
(Beddington, Design for Shopping Centre)

3. Mall adalah jenis dari pusat perbelanjaan yang secara arsitektur berupa bangunan tertutup dengan
suhu yang diatur dan memiliki jalur untuk berjalan jalan yang teratur sehingga berada di antara
antar toko-toko kecil yang saling berhadapan. Karena bentuk arsitektur bangunannya yang melebar
umumnya sebuah mal memiliki tinggi tiga lantai.
(Wikipedia)

B. Latar Belakang
Sekarang ini perkembangan ekonomi di Indonesia semakin pesat,meningkatnya kuantitas dan
kualitas barang/jasa dan perubahan sikap dan tingkah laku masyarakat ikut mempengaruhi perubahan
pola konsumsi penduduk pada umumnya.
Bisnis Mall merupakan keseluruhan aktivitas bisnis yang terkait dengan penjualan dan pemberian
layanan kepada masyarakat sebagai pelaku konsumen untuk pengunaan yang sifatnya individu
sebagai pribadi maupun keluarga.
Industri Malll semakin berubah seiring dengan perubahan teknologi, perkembangan dunia usaha
serta kebutuhan konsumen.

C. Permasalahan Bangunan

D. Studi Banding
Bandung Trade Center
Jl Dr Djundjunan 143-149 Bandung – 40161 Jawa Barat, Indonesia

Drop off area untuk roda empat


Entrance dari drop off parkir mobil di dalam basement disesuaikan
dengan grid strktur
E. Tipologi Bangunan
Karena bangunan sekitar yang sederhana dengan standar menengah kebawah, maka
bentuk bangunan yang akan di desain direkomendasikan menyesuaikan dengan kondisi
di kawasan sekitar site. Berikut beberapa desain

Anda mungkin juga menyukai