(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menyaji, menalar, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
3.1 Menerapkan peralatan ukur jenis optik
4.1 Mengelola peralatan ukur jenis optik
4.1.2 Menerapkan teknik pengoperasian alat sipat datar (leveling) dan alat sipat ruang
(Theodolite)
D. Materi Pembelajaran
1. Perlengkapan/ Peralatan Survei dan Pemetaan jenis Optik.
a. Sipat Datar (Level)
Sipat Datar adalah salah satu alat pada lingkup survei dan pemetaan yang biasa
digunakan untuk mengukur beda tinggi antara titik yang satu dengan titik-titik lainnya,
serta dapat pula mengukur jarak (disebut jarak optik = jarak tidak langsung)
1) Bagian-bagian Alat Sipat Datar :
- Kiap Bawah (Trivet Stage) : adalah landasan pesawat yang menumpu
pada kepala statip yang mana mempunyai lubang sekrup untuk
mengunci agar pesawat menyatu secara kuat dengan statip
- Sekrup-sekrup Penyetel Kedataran : adalah tiga buah sekrup untuk
menyetel gelembung nivo tabung agar kedudukan nya ditengah-tengah,
sehingga garis acuan sejajar dengan bidang horizontal
- Kiap Atas (Tribrach) adalah landasan utama tempat berdirinya puncak
tiga sekrup penyetel. Disamping itu juga sebagai pemikul bagian atas
badan pesawat.
- Teropong, didalamnya terdapat lensa objektif (di muka) dan lensa okuler
(di belakang). Juga terdapat garis bidik, yakni garis khayal yang
menghubungkan antara titik potong benang silang diafragma dengan
titik tengah lensa objektif, diteruskan ke target/sasaran. Teropong ini
hanya dapat diputar pada sumbu kesatu.
- Nivo Tabung/Kotak adalah nivo yang digunakan sebagai pedoman
penyetelan pesawat agar garis bidiknya sejajar dengan garis arah nivo.
Nivo ini diletakkan menjadi satu dengan teropong.
- Lensa Objektif, adalah salah suatu lensa pada teropong yang letaknya
dibagian depan, dan paling besar
- Lensa Okuler, adalah salah suatu lensa pada teropong yang letaknya
dibagian belakang yang lebih kecil dari lensa objektif.
- Cincin/Lingkaran Pengatur Diafragma, adalah alat yang digunakan untuk
mengatur agar gambar/bayangan target kelihatan jelas didalam
teropong.
Pada dasarnya alat Sipat Datar dapat dibedakan atas tiga tipe/jenis, diantaranya :
Kiap Bawah (Trivet Stage) : adalah landasan pesawat yang menumpu pada
kepala statip seperti pada tipe kekar
Sekrup-sekrup Penyetel Kedataran : adalah tiga buah sekrup untuk menyetel
gelembung nivo tabung/kotak, sehingga sumbu kesatu tegak lurus dengan
bidang acuan nivo dan benang silang mendatar.
Gambar 2. 2 Alat Sipat Datar Tipe Ungkit
Kiap Atas (Tribrach) adalah tempat kedudukan nivo kotak serta engsel.
Teropong, agak berbeda dengan tipe kekar, karena didalam/diluar teropongnya
terdapat nivo tabung (nivo koinsidensi)
Nivo Tabung/nivo koinsidensi adalah satu nivo yang digunakan untuk pedoman
sejajar tidaknya garis bidik dengan garis acuan nivo.
Nivo Kotak, adalah nivo untuk pedoman bahwa sumbu kesatu telah tegak lurus
dengan bidang acuan nivo
Sendi (Engsel), untuk penghubung bagian bawah dan atas pesawat, dimana
melalui engsel inilah teropong dapat diungkit keatas/kebawah, agar garis
bidiknya sejajar dengan garis acuan nivo dengan pedoman nivo tabung atau nivo
koinsidensi.
Sekrup Pengungkit, digunakan untuk mengungkit teropong ke atas / ke bawah,
sehingga gelembung nivo tabung/koinsidensi seimbang, yang berarti garis bidik
tegak lurus sumbu kesatu.
c) Alat Sipat Datar Tipe Otomatis (Automatic Level)
Konstruksinya telah dilengkapi dengan bandul (kompensator) otomatis, sehingga
meskipun garis bidik belum dibuat tegak lurus dengan sumbu kesatu oleh pabriknya,
tetapi bila gelembung nivo kotak telah ditengah, secara otomatis semua syarat-syarat
telah terpenuhi. Selain itu, konstruksinya biasanya kedap air.
Gambar 2. 3 Alat Sipat Datar Tipe Otomatis
b. Sipat Ruang/Theodolite
Alat Sipat Ruang/Theodolite adalah salah satu alat pada lingkup survai pemetaan,
dimana digunakan untuk mengukur besarnya sudut datar, sudut miring/zenit, dan bisa
juga mengukur jarak optik dengan cara pengukuran Tacheometry/ Takimetri. Sipat
Ruang/Theodolite pada umumnya dikenal ada dua macam, yaitu Sipat Ruang/Theodolite
Reiterasi dan Sipat Ruang/Theodolite Repetisi.
siswa
Pertemuan Kedua
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Pendidik 30 menit
Mengumpulkan Informasi/eksperimen
Mengkomunikasikan
siswa
Pertemuan ketiga
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Pendidik 30 menit
siswa
Pertemuan keempat
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Pendidik 30 menit
siswa
3. Keterampilan Portofolio
Nama Sikap
No Peserta Didik Pengetahuan Ketrampilan
aktif toleran akhir
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
Skor Indikator
Kurang baik jika menunjukan sama sekali tidak ambil bagian dalam
1
pembelajaran
Baik jika menunjukan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran
2
tetapi belum konsisten
Sangat baik jika menunjukan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
3
mandiri secara terus menerus dan konsisten
Rubrik Penilaian Sikap Toleran
Skor Indikator
Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses
1
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
Baik jika menunjukan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
2
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif masih belum konsisten
Sangat baik jika menunjukan sudah ada usaha untuk bersikap toleran
3 terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus
menerus dan konsisten
Petunjuk Penilaian
Keterangan Soal : menggunakan butir soal yang harus dijawab oleh siswa dengan sistem penilaian
menggunakan skoring tiap butir soal.
Butir soal :
1. Waterpass/Sipat Datar merupakan salah satu alat pengukuran yang digunakan khusus untuk
menentukan beda tinggi antara titik-titik dii permukaan Bumi. Acuan yang digunakan ialah Mean
Sea Level (MSL) atau referensi lokal. Waterpass digunakan untuk menentukan elevasi/ peil untuk
lantai, balok, dan lain-lain yang membutuhkan elevasi berdasarkan ketinggian titik yang
diketahui. Alat ini digunakan untuk mengecek ketinggian penulangan agar tidak melebihi tinggi
rencana dan mengecek ketebalan lantai saat pengecoran, sehingga lantai yang dihasilkan dapat
datar. Selain itu juga dapat digunakan untuk pembuatan tanda/marking pada kolom/dinding
sebagai acuan pekerjaan lain, seperti acuan untuk pekerjaan dinding panel precast, serta dapat
digunakan dalam pengecekan settlement bangunan. Untuk keperluan pekerjaan struktur
diperlukan keakuratan dibawah 1 mm pada jarak tidak melebihi 30 meter. Dalam
penggunaannya, waterpass didirikan pada tripod (kaki tiga).
2. Theodolite merupakan alat ukur digital yang berfungsi untuk membantu pengukuran kontur
tanah pada wilayah tertentu. Alat ini mempunyai beberapa kelebihan di antaranya dapat
digunakan untuk memetakan suatu wilayah dengan cepat.
waterpass merupakan alat survey yang lebih simpel dibandingkan dengan theodolite. Selain
instrument ini lebih kecil dan ringan. bagian-bagian di dalamnya pun lebih sedikit sehingga fungsi
dan kegunaan di lapangan juga terbatas. Fungsi waterpass di lapangan di antaranya digunakan
untuk mengukur elevasi atau ketinggian tanah. Biasa digunakan pada proyek perataan tanah,
pembuatan lapangan bola, cross dan long section pada jalan atau sungai, untuk marking elevasi
pada bowplank atau patok, penentuan elevasi bantu pada kolom bangunan dan sebagainya.
Pada intinya komponen pokok yang terdapat pada waterpass sudah pasti terdapat pada
theodolite. hanya saja letak komponen yang berbeda. Alat ukur theodolite dan waterpass
mempunyai peranan dan fungsi masing-masing sehingga kita bisa memilih menggunakan yang
mana tergantung dari jenis pekerjaan yang akan kita kerjakan
H. Media, Alat, Bahan, dan Sumber
Belajar
1. Media : Modul, dan papan
tulis
2. Alat : Spidol, Penghapus
3. Bahan :
4. Sumber Belajar :
- Modul pembelajaran
- Internet