Anda di halaman 1dari 42

Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Ruang Lp

H. Gunawan*

*http://personal.fmipa.itb.ac.id/hgunawan/

Analysis and Geometry Group


Bandung Institute of Technology
Bandung 40132, INDONESIA

Seminar Nasional Matematika


Unpar, 23 September 2017

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 1 / 28


Outline

1 Introduction

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 2 / 28


Outline

1 Introduction

2 Transformasi Fourier

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 2 / 28


Outline

1 Introduction

2 Transformasi Fourier

3 Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 2 / 28


Outline

1 Introduction

2 Transformasi Fourier

3 Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

4 Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 2 / 28


Outline

1 Introduction

2 Transformasi Fourier

3 Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

4 Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

5 Catatan Penutup

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 2 / 28


Introduction

Abstrak
Salah satu hasil penting dalam analisis Fourier adalah Prinsip
Ketidakpastian Heisenberg, yang menyatakan bahwa suatu signal
tidak mungkin berfrekuensi terbatas dalam waktu terbatas. Jika
f : R → C dan b f menyatakan transformasi Fourier dari f , maka f
dan f tidak mungkin dua-duanya bertumpu pada interval terhingga
b
kecuali f ≡ 0. Persisnya, jika f ∈ L2 (R), maka
1
f)≥
(∆a f )(∆αb
4
(x−a)2 |f (x)|2 dx
R
dengan ∆a f := R R |f (x)|2 dx menyatakan dispersi f di sekitar a.
R
Dalam seminar ini, perumuman ketaksamaan ini di ruang
Lp (Rn ), 1 < p < 1, akan dibahas. Hasil-hasil penelitian terbaru
tentang Prinsip Ketidakpastian Heisenberg akan dikemukakan.
HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 3 / 28
Introduction

Ilustrasi

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 4 / 28


Introduction

Ilustrasi

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 5 / 28


Transformasi Fourier

Definisi Transformasi Fourier

Misalkan f ∈ L1 (R), yakni f terintegralkan pada R. Transformasi


Fourier dari f , yang kita tuliskan sebagai b f , didefinisikan oleh
Z ∞
f (ξ) :=
b f (x)e −iξx dx, ξ ∈ R.
−∞

Dengan menggunakan fakta bahwa L1 (R) L2 (R) padat di L2 (R),


T
definisi transformasi Fourier dapat diperluas ke L2 (R), dan akhirnya
ke Lp (R) untuk 1 ≤ p ≤ 2.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 6 / 28


Transformasi Fourier

Sifat Transformasi Fourier

Transformasi Fourier F memetakan fungsi f di L1 (R) ke fungsi


Ff := bf di C0 (R).

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 7 / 28


Transformasi Fourier

Sifat Transformasi Fourier

Transformasi Fourier F memetakan fungsi f di L1 (R) ke fungsi


Ff := bf di C0 (R).

Catatan.
• C0 (R) adalah ruang fungsi kontinu dan terbatas pada R dengan
limit nol di ±∞.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 7 / 28


Transformasi Fourier

Sifat Transformasi Fourier

Transformasi Fourier F memetakan fungsi f di L1 (R) ke fungsi


Ff := bf di C0 (R).

Catatan.
• C0 (R) adalah ruang fungsi kontinu dan terbatas pada R dengan
limit nol di ±∞.
• Notasi Ff akan kita gunakan secara bergantian dengan notasi b
f
untuk menyatakan transformasi Fourier dari f .

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 7 / 28


Transformasi Fourier

Contoh Transformasi Fourier

f (ξ) = 2 sinξaξ .
Contoh 1. Jika f = χ[−a,a] (a > 0), maka b

Contoh 2. Jika f (x) = 1


x 2 +a2
f (ξ) = πa e −a|ξ| .
(a > 0), maka b

2 ξ2
Contoh 3. Jika f (x) = e −ax (a > 0), maka b e − 4a .

f (ξ) = a

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 8 / 28


Transformasi Fourier

Fungsi Sinc

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 9 / 28


Transformasi Fourier

Fungsi Gauss

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 10 / 28


Transformasi Fourier

Transformasi Fourier dan Turunan

Jika f kontinu dan mulus bagian demi bagian, dan f 0 ∈ L1 (R), maka

[f 0 ]b(ξ) = iξb
f (ξ).

Sebaliknya, jika xf (x) ∈ L1 (R), maka

f ]0 (ξ).
F[xf (x)] = i[b

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 11 / 28


Transformasi Fourier

Kesamaan Plancherel

Teorema (Kesamaan Plancherel)



Jika f ∈ L2 (R), maka kb
f k2 = 2π kf k2 .

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 12 / 28


Transformasi Fourier

Kesamaan Plancherel

Teorema (Kesamaan Plancherel)



Jika f ∈ L2 (R), maka kb
f k2 = 2π kf k2 .

Catatan.
• Kesamaan Plancherel menyatakan bahwa transformasi Fourier
merupakan suatu isometri (modulo konstan) di L2 (R).

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 12 / 28


Transformasi Fourier

Kesamaan Plancherel

Teorema (Kesamaan Plancherel)



Jika f ∈ L2 (R), maka kb
f k2 = 2π kf k2 .

Catatan.
• Kesamaan Plancherel menyatakan bahwa transformasi Fourier
merupakan suatu isometri (modulo konstan) di L2 (R).
• Dalam perkataan lain, transformasi Fourier ’mengawetkan energi’ di
L2 (R).
R
• kf k2 := R |f (x)|2 dx merupakan norma di L2 (R).

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 12 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Prinsip Ketidakpastian Heisenberg pertama kali dicetuskan pada


tahun 1927 oleh Werner Heisenberg (1901-1976), dan dibuktikan
secara matematis oleh W. Pauli dan H. Weyl pada tahun 1928.

Heisenberg adalah seorang fisikawan, ahli mekanika kuantum. Prinsip


Ketidakpastian Heisenberg menyatakan bahwa semakin persis posisi
suatu partikel, semakin tidak persis momentumnya; dan sebaliknya.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 13 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Werner Heisenberg (1901-1976)

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 14 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Ketaksamaan Heisenberg

Jika f (x) ∈ L2 (R), maka


1
f)≥ ,
(∆a f )(∆αb
4
untuk setiap a, α ∈ R.

Di sini, R
R
(x − a)2 |f (x)|2 dx
∆a f := R
R
|f (x)|2 dx
menyatakan dispersi f di sekitar a.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 15 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Interpretasi

∆a f mengukur seberapa banyak f tersebar menjauhi a.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 16 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Interpretasi

∆a f mengukur seberapa banyak f tersebar menjauhi a.

Jika f terkumpul di dekat a, maka faktor (x − a)2 akan membuat


pembilang pada ∆a f lebih kecil dibandingkan dengan penyebutnya,
sehingga nilai ∆a f akan lebih kecil daripada 1.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 16 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Interpretasi

∆a f mengukur seberapa banyak f tersebar menjauhi a.

Jika f terkumpul di dekat a, maka faktor (x − a)2 akan membuat


pembilang pada ∆a f lebih kecil dibandingkan dengan penyebutnya,
sehingga nilai ∆a f akan lebih kecil daripada 1.

Ketaksamaan Heisenberg menyatakan bahwa ∆a f dan ∆αb f tidak


mungkin kecil dua-duanya. Bila salah satu lebih kecil daripada 12 ,
maka yang lainnya mesti lebih besar daripada 12 .

Semakin kecil ∆a f , semakin besar ∆α f ; dan sebaliknya.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 16 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Ketaksamaan Heisenberg: Kasus a = 0 dan α = 0

Jika f ∈ L2 (R), maka


Z Z  1 Z Z 
2 2 2 2
|xf (x)| dx |ξ f (ξ)| dξ ≥
b |f (x)| dx |f (ξ)| dξ .
b
R R 4 R R

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 17 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Ketaksamaan Heisenberg: Kasus a = 0 dan α = 0

Jika f ∈ L2 (R), maka


Z Z  1 Z Z 
2 2 2 2
|xf (x)| dx |ξ f (ξ)| dξ ≥
b |f (x)| dx |f (ξ)| dξ .
b
R R 4 R R

Setara dengan itu,


Z Z  1 Z 2
2 0 2
|xf (x)| dx |f (x)| dx ≥ |f (x)|2 dx .
R R 4 R

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 17 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Ketaksamaan Heisenberg: Kasus a = 0 dan α = 0

Jika f ∈ L2 (R), maka


Z Z  1 Z Z 
2 2 2 2
|xf (x)| dx |ξ f (ξ)| dξ ≥
b |f (x)| dx |f (ξ)| dξ .
b
R R 4 R R

Setara dengan itu,


Z Z  1 Z 2
2 0 2
|xf (x)| dx |f (x)| dx ≥ |f (x)|2 dx .
R R 4 R

Jika kita dapat membuktikan ketaksamaan ini, maka dengan


substitusi F (x) := e −iαx f (x + a) kita peroleh ketaksamaan
Heisenberg (∆a f )(∆αb f ) = (∆0 F )(∆0b f ) ≥ 14 .

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 17 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Bukti Ketaksamaan Heisenberg

/ L2 (R atau f 0 (x) ∈
Jika xf (x) ∈ / L2 (R), maka ruas kiri tak terhingga,
sehingga ketaksamaan jelas berlaku. Jika xf (x) dan f 0 (x) ∈ L2 (R),
maka dengan pengintegralan parsial kita peroleh
Z Z
|f (x)| dx = −2 Re xf (x)f 0 (x) dx.
2
R R

Dengan menggunakan ketaksamaan Cauchy-Schwarz, kita


dapatkan
Z Z 1/2 Z 1/2
2
|f (x)| dx ≤ 2 2 2
x |f (x)| dx |f 0 (x)|2 dx .
R R R

Kuadratkan kedua ruas, kita peroleh ketaksamaan Heisenberg.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 18 / 28


Prinsip Ketidakpastian Heisenberg

Kapan ketaksamaan Heisenberg menjadi


kesamaan?

Ketaksamaan Heisenberg merupakan kesamaan jika dan hanya jika

2 /2
f (x) = Ce −kx ,

yakni f merupakan fungsi Gauss.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 19 / 28


Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Ketaksamaan Heisenberg di L2(Rn )

Ketaksamaan Heisenberg yang telah kita bahas tadi merupakan suatu


ketaksamaan di ruang L2 (R).
Perumuman ketaksamaan Heisenberg di ruang L2 (Rn ) berbunyi:
Z 2 Z Z
2  α/2 
2
|f (x)| dx ≤ C (n, α) α
|x| f (x) dx
L f (x) 2 dx
Rn Rn Rn

dengan Lα/2 = (−∆)α/2 didefinisikan via

[Lα/2 f ]b(ξ) = |ξ|αb


f (ξ)

untuk 0 < α < n.1


1
W. Beckner, Pitt’s inequality and the uncertainty principle, Proc.
Amer. Math. Soc. 123 (1995)
HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 20 / 28
Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Ketaksamaan Heisenberg dalam notasi norma

Dalam notasi norma, ketaksamaan Heisenberg di L2 (Rn ) berbunyi

kf k42 ≤ C (n, α) k | · |α f k22 kLα/2 f k22


≤ C (n, α) k | · |α f k2 k | · |αb
f k2
2 2

dengan k · k2 menyatakan norma di L2 (Rn ).

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 21 / 28


Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Untuk memperumum ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn ), tinjau


operator

Tα : f 7→ | · |−α L−α/2 f = Tα f ,

untuk f ∈ Cc∞ (Rn ).

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 22 / 28


Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Untuk memperumum ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn ), tinjau


operator

Tα : f 7→ | · |−α L−α/2 f = Tα f ,

untuk f ∈ Cc∞ (Rn ).

Di sini L−α/2 dikenal sebagai operator integral fraksional, yang


merupakan operator konvolusi dengan kernel Cα | · |α−n .

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 22 / 28


Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Keterbatasan Tα di Lp (Rn )

Menurut Beckner2 , Tα terbatas di Lp (Rn ), yakni

kTα f kp ≤ k|Tα |kp,p kf kp

dengan k|Tα |kp,p menyatakan norma operator Tα dari Lp (Rn ) ke


Lp (Rn ).

Bila kita terapkan Tα pada Lα/2 f , maka kita peroleh

k| · |−α f kp = kTα (Lα/2 f )kp ≤ k|Tα |kp,p kLα/2 f kp

untuk f ∈ Cc∞ (Rn ).

2
W. Beckner, Pitt’s inequality with sharp convolution estimates, Proc.
Amer. Math. Soc. 136 (2008)
HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 23 / 28
Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Perumuman Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Sebagai akibat dari keterbatasan Tα di Lp (Rn ), kita peroleh


perumuman ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn ):

kf kp ≤ C k| · |β f kγ/(β+γ)
q kLγ/2 f kβ/(β+γ)
r

β+γ γ
dengan β > 0, 0 < γ < nr , p > 1, q ≥ 1, r > 1, dan p
= q
+ βr .

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 24 / 28


Ketaksamaan Heisenberg di Lp (Rn )

Bukti ketaksamaan Heisenberg diperumum

Tuliskan
γ/(β+γ)  −γ β/(β+γ)
f (x) = |x|β f (x)

|x| f (x) .

Menurut ketaksamaan Hölder, kita mempunyai

kf kp ≤ k| · |β f kγ/(β+γ)
q k| · |−γ f krβ/(β+γ)
≤ C k| · |β f kγ/(β+γ)
q kLγ/2 f krβ/(β+γ)

sebagaimana diharapkan.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 25 / 28


Catatan Penutup

Baru-baru ini, P. Ciatti, M. Cowling, dan F. Ricci3 , membuktikan


perumuman ketaksamaan Heisenberg di grup Lie terstratifikasi.
Dengan menggunakan ketaksamaan interpolasi untuk Liu , mereka
berhasil membuktikan

kf kp ≤ k| · |β f kδ/(β+δ)
q k| · |−δ f kβ/(β+δ)
r

≤ C k| · |β f kδ/(β+δ)
q kLδ/2 f kβ/(β+δ)
r

β+δ
untuk β, δ > 0, p > 1, q ≥ 1, r > 1, dan p
= δ
q
+ βr .
Bila pada ketaksamaan sebelumnya ada batasan untuk γ, di sini tidak
ada batasan untuk δ — yang berarti bahwa ketaksamaan Heisenberg
untuk f dapat melibatkan ’turunan’ orde berapa pun dari f .

3
P. Ciatti, M. Cowling, and F. Ricci, Hardy and uncertainty
inequalities on stratified Lie groups, Adv. Math. 277 (2015)
HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 26 / 28
Catatan Penutup

Pada bulan ini, saya dan beberapa kolega di Jepang (D. Hakim,
E. Nakai, dan Y. Sawano) berhasil membuktikan ketaksamaan
Heisenberg di ruang Morrey, yang lebih besar drpd ruang Lebesgue.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 27 / 28


Catatan Penutup

Pada bulan ini, saya dan beberapa kolega di Jepang (D. Hakim,
E. Nakai, dan Y. Sawano) berhasil membuktikan ketaksamaan
Heisenberg di ruang Morrey, yang lebih besar drpd ruang Lebesgue.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 27 / 28


Catatan Penutup

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA.

HG* (*ITB Bandung) Prinsip Ketidakpastian Heisenberg di Lp 23 September 2017 28 / 28

Anda mungkin juga menyukai