PENGAJUAN PERBAIKAN METODE DISKUSI FORMULA

PRAKTIKUM TEKNOLOGI FORMULASI SEDIAAN PADAT

Untuk memberikan hasil diskusi formula yang efektif, dimana antara tujuan formulasi
dan hasil diskusi yang di capai dapat memperoleh suatu kesesuaian. Oleh karena itu
“Pengajuan Metode Diskusi” ini mohon dipertimbangkan.

A. KOREKSI METODE YANG DIGUNAKAN SAAT INI

1. Kelemahan metode .

- Diskusi diawali dengan pengaduan beberapa zat aktif yang paling baik antara
setiap kelompok sebagai tinjauan awal keberhasilan formulasi. Sehingga zat aktif
yang dianggap kurang efektif di gugurkan. Secara otomatis hal ini akan
menggugurkan formula yang telah susah payah dibuat oleh kelompomk lain.
- Pemilihan zat aktif yang paling efektif dijadikan sebagai tinjauan awal
pengambilan formula yang disetunjui, sehingga menggugurkan formula dari
kelompok lain yang semestinya dapat dipertanggung jawabkan dengan zat aktif
yang digunakan.

- Pengambilan kesimpulan untuk formula yang disetujui tidak memperhatikan

ingkompatibilitas dari zat tambahan yang diambil dari formula kelompok lain
hanya karena eksipien yang efektif digunakan.

- Arah diskusinya lebih kearah saling menjatuhkan antar kelompok tidak lebih
mengara untuk memperbaiki formula masing-masing kelompok, sehingga
dinyatakan bisa diproduksi dan dipasarkan.

- Dari segi keilmuanya diskusi yang dilakukan tidak efektif karena tidak singkron
antara diskusi yang dilakukan dan tujuan diskusi formulasi yang dicapai, artinya
diskusinya lebih mengarah kediskusi jurnal zat aktif dan eksipien yang paling
efektif.

2. Kelemahan metode penilaian

Metode penilaian tidak efektif karena tidak sesuai antara usaha yang dilakukan
dan hasil diskusi yang dilakukan, hanya karena zat aktif yang gugur.

B. TAWARAN METODE YANG DIBERIKAN UNTUK DISKUSI

FORMUAL
1. Metode diskusi

a. Diskusi diawali dengan presentase formula masing-masing kelompok (10

menit/kelompok).

Topic diskusi:

- Alasan pemilihan zat aktif

- Alasan pemilihan eksipien

- Dosis

- Metode pembuatan

b. Koreksi formula

- Pertanyaan, meliputi:

1). Kesesuaian eksipien dengan zat aktif;

2). Kesesuaian rancangan formula dan metode yang digunakan.

2. Kesimpulan dan formula disetujui

Formula yang disetujui adalah formula masing-masing kelompok yang telah

dikoreksi bersama dengan kelompok lain sehingga formula dapat dipertanggung
jawabkan dan diproduksi.

3. Metode penilaian

- Perolehan nilai awal 100

Catatan: presentasi harus selesai, jika tidak (-10 )

- Koreksi

Saran yang diterima dan disepakati (-10 untuk kelompok yang dikoreksi dan +10
untuk yang mengoreksi).

Catatan: setiap kelompok harus mampu mempertahankan formulanya.

- Zat aktif yang paling optimal diantara zat aktif kelompok lain mendapatkan nilai
+10, tinjauan formula yang optimal adalah diterima dan tidak dikoreksi atau
 dikoreksi tetapi bisa mempertahankan dengan parameter-parameter tertentu serta
berdasarkan literature yang ada.

4. Tugas tambahan

Yang menjadi tugas tambahan adalah membuat suatu kasus tentang penggunaan
obatnya, dihitung:

- Hitung T1/2 obat yang diformulasi berdasarkan dosis yang ditentukan,

- Hitung koefisien eliminasi,

- Hitung volume distribusi,

- Hitung clirens,

- Hitung AUC,

- Tentukan waktu obat dapat dikonsumsi selanjutnya.

C. KESIMPULAN

Metode ini tidak hanya mecari zat aktif atau zat tambahan yang paling efektif
untuk digunakan, tetapi dengann metode ini formula dari tiap kelompok dapat diproduksi
karena telah didiskusikan dan diterima semua kelompok.

Terima kasih

PENGAJUA PERBAIKAN METODE DISKUSI

PRAKTIKUM TEKNOLOGI DAN FORMULASI SEDIAAN PADAT
 Diajukan Kepada:
Penanggung Jawab Praktikum Teknologi Dan Formulasi Sediaan Padat