DM Tipe 2
DM Tipe 2
Diabetes mellitus tipe II merupakan penyakit hiperglikemi akibat insensitivitas sel terhadap
insulin.kadar insulin mungkin sedikit menurun atau berada dalam rentang normal.karena insulin
tetap dihasilkan oleh sel-sel beta pancreas, maka diabetes mellitus tipe II dianggap sebagai non
insulin dependent diabetes mellitus (NIDDM).(corwin2001).
DM tipe II bias menimbulkan komplikasi, komplikasi menahun DM merajalela ke mana-mana
bagian tubuh.selain rambut rontok, telinga berdenging atau tuli, sering berganti kacamata,katarak
pada usia dini, terserang glaucoma (tekanan bola mata meninggi dan bias berakhir dengan
kebutaan), kebutaan akibat retinopathy, melumpuhnya saraf mata terjadi setelah 10-15 tahun.
Terjadi serangan jantung koroner, payah ginjal neuphropathy,saraf-saraf lumpuh,atau muncul
gangrene pada tungkai kaki,serta serangan stroke.
resiko terjadinya penyakit jantung koroner dan penyakit pembuluh darah otak 2 kali lebih besar,
kematian akibat penyakit jantung 16,5% dan kejadian komplikasi ini terus meningkat. Kualitas
pembuluh darah yang tidak baik ini pada penderita diabetes mellitus diakibatkan 20 faktor
diantaranya stress, stress dapat merangsang hipotalamus dan hipofisis untuk peningkatan sekresi
hormone-hormon kontra insulin seperti ketokelamin,ACTH,GH,kortisol dan lain-lain. Akibatnya
hal ini akan mempercepat terjadinya komplikasi yang buruk bagi penderita DM. (Nadesul, 2002)
Komplikasi – prognosis
Diabetes menyebabkan kematian pada 3 juta orang setiap tahun (1,7-5,2% kematan di dunia).
(perkeni,2011)
DM Tahap I Tahap II Tahap III
GHS
GHS
+
monoterapi
GHS
+
kombinasi
2 OHO GHS
+
kombinasi 2 OHO
+
CATATAN :
basal insulin