Anda di halaman 1dari 4

Modul VII : Perulangan (Looping)

A. Pengantar

Salah satu kekuatan dari sebuah program komputer adalah kemampuannya untuk
mengulang sebanyak mungkin perintah. Perintah yang diulang-ulang ini tidak harus ditulis
secara berulang tetapi cukup dikelompokkan ke dalam blok pernyataan lalu disertai perintah
untuk mengulang sebanyak yang pemrogram kehendaki. Di Java ada banyak cara memberi
perintah untuk mengeksekusi perulangan blok pernyataan. Masing-masing cara tersebut sesuai
untuk keadaan tertentu tetapi secara umum setiap cara perulangan bisa diganti dengan cara
perulangan yang lain. Karena ada 3 bentuk perintah untuk membuat suatu blok dikerjakan secara
berulang yakni memakai perintah while, do – while dan for (….). maka perintah perulangan
yang ditulis memakai while bisa diubah memakai do – while ataupun for, demikian pula
sebaliknya.

Andaikan Anda mempunyai blok pernyataan berikut

{
jumlah = jumlah + bilangan;
bilangan = bilangan + 2;
}
Misalnya sebelum blok pernyataan di atas dideklarasikan

int jumlah = 0, bilangan = 0;

Selanjutnya andaikan blok pernyataan di atas diulang selama bilangan < 10 maka isi memori
jumlah dan bilangan akan seperti berikut:

Setelah Blok pernyataan Isi variabel jumlah Isi variabel bilangan


perulangan ke
1 jumlah = jumlah + bilangan; 0 =0+0
bilangan = bilangan + 2; 2=0+2
2 jumlah = jumlah + bilangan; 2=0+2
bilangan = bilangan + 2; 4=2+2
jumlah = jumlah + bilangan; 6=2+4
bilangan = bilangan + 2; 6=4+2
3 jumlah = jumlah + bilangan; 12 = 6 + 6
bilangan = bilangan + 2; 8=6+2
4 jumlah = jumlah + bilangan; 20 = 12 + 8
bilangan = bilangan + 2; 10 = 8 + 2

Perulangan hanya terjadi 4 kali karena setelah itu isi variabel bilangan sama dengan 10 padahal
tadi kita mengulang blok pernyataan tersebut selama bilangan < 10. Setelah 4 kali perulangan
maka isi variabel jumlah adalah 8 dan perulangan blok pernyataan di atas bermakna mencari
jumlah dari 0 + 2 + 4 + 6 + 8 yang hasilnya sama dengan 20.
B. Perulangan Memakai while

Memakai perintah while yang artinya “selama” maka perulangan blok pernyataan di atas
dapat ditulis dengan

public class Looping {


public static void main(String[] args) {
int jumlah = 0, bilangan = 0;
while ( bilangan < 10 ) {
jumlah = jumlah + bilangan;
bilangan = bilangan + 2;
}
System.out.println(“ Isi bilangan di akhir perulangan = “+ bilangan);
System.out.println(“ Isi jumlah di akhir perulangan = “+ jumlah);
}
}

Bentuk umum perintah perulangan memakai while adalah

while ( <ekspresi boolean>)

<blok pernyataan>

Dengan perintah while tersebut maka blok pernyataan akan terus dikerjakan selama ekspresi
boolean bernilai „true‟, tetapi jika ekspresi boolean bernilai „false‟ maka compiler langsung
menuju ke perintah setelah blok pernyataan tersebut. Dari contoh di atas maka blok pernyataan

{
jumlah = jumlah + bilangan;
bilangan = bilangan + 2;
}
Akan dikerjakan oleh compiler selama bilangan < 10 tetapi setelah itu compiler akan
mengerjakan

System.out.println(“ Isi bilangan di akhir perulangan = “+ bilangan);

System.out.println(“ Isi jumlah di akhir perulangan = “+ jumlah);

Sehingga output dari program di atas adalah

Isi bilangan di akhir perulangan = 10

Isi jumlah di akhir perulangan = 20


Catatan :

Dalam perulangan harus didefinisikan atau harus diketahui terlebih dahulu :

1. Nilai awal variabel yang digunakan dalam ekspresi boolean


2. Perubahan variabel yang digunakan dalam ekspresi boolean
3. Kondisi sehingga ekspresi boolean akan bernilai salah/false

Dalam contoh diatas :

1. Nilai awal variabel yang digunakan dalam ekspresi boolean adalah :


bilangan =0;
2. Perubahan variabel yang digunakan dalam ekspresi boolean
bilangan = bilangan +2;
3. Kondisi sehingga ekspresi boolean akan bernilai salah/false
bilangan < 10 // salah jika bilangan >= 10

Jika nilai awal variabel dalam ekspresi boolean tidak diketahui, maka kita tidak akan mengetahui
kondisi awal perulangan. Apa yang terjadi jika dalam contoh, hilangkan bilangan = 0;

Jika variabel yang digunakan tidak pernah berubah, maka akan terjadi perulangan yang terus
menerus. Apa yang terjadi jika dalam contoh hilangkan bilangan=bilangan + 2;

Jika kondisi ekspresi boolean bernilai salah tidak pernah tercapai, maka tidak akan ada
perulangan atau perulangan terus menerus. Apa yang terjadi jika dalam contoh ekspresi boolean
diganti bilangan < 0

C. Flowchart

Dari contoh diatas, dapat di buat flow chart sebagai berikut :


Start

Bilangan = 0
Jumlah=0

True
Bilangan <=100 jumlah = jumlah + bilangan;
bilangan = bilangan + 2;
False

Cetak jumlah dan bilangan

End
D. Contoh

1. Buat program untuk menampilkan angka 1, 2, 3, ….., 15 satu baris satu angka.

public class Looping1 {


public static void main(String[] args) {
int bilangan = 1;
while ( bilangan < 16 ) {
System.out.println(bilangan);
bilangan = bilangan + 1;
}
}
}

2. Buat program untuk menampilkan angka 1, 2, 3, ….., 20 dalam satu baris

public class Looping2 {


public static void main(String[] args) {
int bilangan = 1;
while ( bilangan < 21 ) {
System.out.print(bilangan+ “, “);
bilangan = bilangan + 1;
}
}
}

3. Buat program untuk menghitung jumlah dari 5 + 10 + …. + 100

public class Looping3 {


public static void main(String[] args) {
int jumlah = 0, bilangan = 0;
while ( bilangan <= 100 ) {
jumlah = jumlah + bilangan;
bilangan = bilangan + 5;
}
System.out.println(“ Jumlah dari 5+10+…+100 = “+ jumlah);
}
}

4. Bagaimana memodifikasi program nomor 3 sehingga dapat menghitung jumlah bialngan


positif kelipatan 5 yang kurang dari bilangan tertentu yang dimasukkan lewat keyboard ?

Anda mungkin juga menyukai