Sejarah Patroli Keamanan Sekolah Di Indonesia
Sejarah Patroli Keamanan Sekolah Di Indonesia
ASTRABRATA
Yaitu yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin dalam melaksanakan hak
dan kewajibannya, antara lain:
1. Taqwa kepada tuhan yang maha ESA.
2. Waspada permana tunggal.
3. Sanggup mengoreksi kesalahan anggota.
4. Ambeg Para Amerta ( dapat memilih nama yang harus dilakukan).
5. Bersahaja (tingkah laku timbal balik dari atasan kebawahan, kesamping pada
temannya.
6. Demi Nastiti (hemat, cerdas, kesadaran, dalam pengeluaran).
7. Delaka (terbuka, kesadaran, mempertanggungjawabkan segala tindak dan
perkataan).
8. Ikhlas.
RETORIKA
Tujuan Retorika.
1. KOLEKTIF = MEMBUKA KEBENARAN.
2. INSTRUKTIF = MENDIDIK ORANG YANG FIKIRANNYA TIDAK LOGIS.
3. SUGESTIF = MEMBERI TEKANAN BERPASANGAN DALAM MENGHADAPI
LAWAN BICARA.
4. DEVENSIF = MELAPISI PERTAHANAN MENTAL DALAM MENGHADAPI
LAWAN BICARA.
TPTKP
Penyebab TPTKP:
1. MANUSIA.
2. KENDARAAN.
3. LINGKUNGAN.
4. JALAN.
Sebagai tanda tingkat pertama yang diberikan kepada anggota PKS. dimana anggota tersebut
sebelumnya telah mengikuti pendidikan dan latihan seputar ilmu PKS, yaitu patroli dan
kelalu lintasan.
Anggota PKS yang telah mengikuti latihan selama kurun waktu tertentu. Dengan materi
seputar tugas dan tanggung jawab PKS serta melaksanakan praktek tugas pengaturan lalu
lintas.
3. PKS Wings
Diberikan khusus kepada anggota yang mampu melaksanakan tugas PKS dalam kurun waktu
tertentu.
Aktif dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan serta mampu menerapkan berbagai materi
yang diberikan dengan baik.