PROPOSAL BISNIS JAJANAN

“PUDOT DAN SABU”

Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Kewirausahaan

DISUSUN OLEH:

Tanti Setyoningrum (16021000

Alvina Rachma Aulia (16021000

Viva Avinia Panglipur Gusti (16021000

Nur Ainy Laily (16021000

Violina Azahra (16021000

Kelas : DIII-B

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEBIDANAN

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN MALANG

TAHUN 2017/2018
 Kata Pengantar

Puji syukur penyusunpanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat
dan karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan Proposal Kewirausahaan ini sesuai dengan
tenggang waktu yang telah diberikan oleh dosen matakuliah Kewirausahaan.

Ucapan terimakasih penyusun sampaikan kepada semua pihak yang telah banyak
membantu dan membimbing selama dalam proses pelaksanaan pembuatan proposal ini.

Penyusun menyadari bahwa penyususnan proposal ini masih banyak memiliki

kekurangan. Kritik dan saran sangat diharapkan oleh kami untuk kemajuan penyusunan
proposal ini.

Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan berkah dan
anugrah-Nya kepada semua pihak yang terlihat dalam pembuatan proposal ini Penyusun
berharap semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi pihak yang memerlukan dan
dapat menjadi referensi bagi pembaca.

Malang, 22 April 2018

Penyusun
 BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masalah ekonomi di seluruh penjuru dunia bukan lagi menjadi masalah yang asing
untuk diperbincangkan. Ekonomi berada dalam kehidupan sehari-hari manusia, yang
mencerminkan suatu negara tersebut mengalami sebuah kemajuan atau tidak. Hal ini tentunya
tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia di jaman modern bahkan saat ini sedang
mengarah pada jaman digital atau milenial.

Di negara kita sendiri Indonesia, ekonomi sangat menjadi sebuah sorotan yang terus
dipantau. Baik itu dalam hal produksi, distribusi bahkan jasa pelayanan dan kegitan-kegiatan
yang ada didalamnya. Perubahan ekonomi yang cepat di jaman sekarang ini menuntut
masyarakatnya agar memiliki sebuah kreatifitas, semangat, kerja keras dan jiwa kompetitif
yang tinggi. Sehingga mampu bersaing dikalangan ekonomi dalam skala internasional.

Persaingan dalam ekonomi di negara kita tergolong menantang. Jika kondisi ekonomi
di negara indonesia ini tidak stabil, maka harga bahan pokok untuk kebutuhan sehari-haripun
akan berbanding terbalik dengan pendapatan yang masyarakat terima. Ketika masyarakat
sudah kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, maka tentunya akan
mengakibatkan rendahnya kehidupan ekonomi bahkan mungkin lebih memprihatinkan.
Kemudian yang akan terjadi selanjutnya dari dampak kehidupan ekonomi yang memburuk itu
sendiri adalah maraknya kriminalitas di dalam masyarakat. Karena masing-masing manusia
ingin memenuhi kebutuhan hidupnya yang semakin hari semakin dirasa menekannya.

Untuk mencapai suatu perubahan ekonomi kearah yang lebih baik lagi maka diperlukan
suatu perubahan didalam diri masing-masing individu masyarakat itu sendiri. Tanpa adanya
sebuah perubahan dalam diri mereka, maka tidak akan ada perubahan yang terjadi dalam
sebuah negara itu sendiri. Semua akan berjalan monoton. Apabila masyarakatnya memiliki
sumber daya manusia yang mumpuni maka akan terjadi sebuah perubahan yang signifikan
dalam negara itu sendiri.

Setiap manusia pasti memiliki kemampuan dan kelebihan yang dapat dikembangkan
menjadi sesuatu yang bernilai lebih. Dan setiap orang memiliki peluang untuk
mengembangkan nya. juga setiap orang berhak menyalurkannya untuk menunjang kebutuhan
hidup mereka sendiri, keluarga, maupun untuk membantu orang lain yang tidak lagi bisa
memenuhi kebutuhan diri mereka sendiri.

Bakat masing-masing individu itupun berbeda. Ide yang kreatif akan bermunculan dari
mana saja dan dapat dikembangkan menjadi sebuah usaha. Dalam mendirikan sebuah usaha,
tidak harus melulu langsung menjadi usaha luar biasa yang juga membutuhkan biaya besar.
Tapi, kita dapat memulainya dengan usaha kecil-kecilan. Seperti dari hal yang unik dan akan
memikat konsumen, yang berbeda dan memiliki daya saing sesuai kemajuan jaman.
 Di kota Malang , terkenal dengan kotanya mahasiswa juga masyarakat nya yang kreatif.
Banyak sekali produk dengan ide-ide kreatif dikenalkan dan dijual. Produk-produk yang
perjual belikan juga bergam macam dari sandang hingga pangan atau kuliner. Hingga ada
sebuah produk yang sudah menjadi ciri khas dari Kota Malang. Tak luput juga dengan
beragam jajanan anak mudanya. Dalam kesempatan ini kami berinisiatif untuk membuka
usaha yang berhubungan dengan jajanan populer dikalangan anak muda yaitu SABU,
PUDOT.

B. Alasan

SABU merupakan jajanan populer dikalangan anak muda juga orang tua bahkan anak-
anak. Masyarakat perkotaan apalagi mahasiswa saat ini banyak mengonsumsi makanan siap
saji tanpa memperhatikan efek jangka panjang dari mengkonsumsi makanan cepat saji
tersebut. Apalagi dengan para mahasiswa yang setiap waktunya disibukkan dengan keperluan
kuliah, tugas dan kegiatan organisasi yang mendesak mereka untuk bergerak cepat. Maka,
makanpun mereka tentu akan memilih yang cepat dan tidak perlu repot.

Kondisi inilah yang membuat kami menjadi terinspirasi untuk membuka bisnis jajanan
sehat yaitu SABU. SABU merupakan singkatan dari SAlad Buah. Dengan adanya SABU ini
diharapkan dapat membantu kondisi pola makan mahasiswa yang kurang sehat dan tidak
teratur untuk tetap menjaga stabilitas kesehatan mereka. Selain kemasannya yang praktis,
isinya juga sangat sehat sekali yaitu terdiri dari berbagai potongan buah-buahan segar yang
diatasnya terdapat susu yang baik untuk meningkatkan pembentukan kalsium dalam tubuh.

PUDOT merupakan makanan penutup yang dikemas sedemikian rupa agar dapat
dikonsumsi dengan mudah dan praktis. PUDOT yaitu singkatan PUding seDOT ini dibuat
untuk menemani makanan pokok. Juga komposisi nya yang kaya serat dan gula manis dapat
mengembalikan energi yang berkurang. Meskipun kedua jajanan ini terbilang sederhana dan
murah meriah, tetapi tidak mengurangi nilai dan rasa serta manfaat menyehatkan dari SABU
dan PUDOT ini.

C. Tujuan

Adapun tujuan kami dalam membuat bisnis jajanan ini adalah:

1. Sebagai lahan belajar tentang bagaimana membuka suatu usaha

2. Mengembangkan kreativitas menjadi suatu usaha
3. Menerapkan ilmu pengetahuan bidang kewirausahaan
4. Memasarkan produk olahan yang populer dikalangan anak muda
5. Memperkenalkan hasil olahan sendiri
6. Menarik minat konsumen untuk merasakan jajanan sederhana yang kaya manfaat
7. Memberi inspirasi lingkungan sekitar