Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PAPEDA
(Pengaman Parkiran Sepeda)

BIDANG KEGIATAN
PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh :

Fajri Maulana; 5215151862; 2015


Bagaskara Ramadhan; 5215152867; 2015
Mujiburrahman; 5215154591; 2015

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA


JAKARTA
2017
ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL……………………………………………………………i
LEMBAR PENGESAHAN…………………………………..…………………...ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. vi

BAB 1. PENDAHULUAN ..................................................................................... 1


1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah .................................................................................. 1
1.3. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 1
1.4. Manfaat Penelitian .................................................................................... 2
1.5. Luaran yang diharapkan ........................................................................... 2
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................ 2
2.1. Sistem Keamanan Parkiran Sepeda .......................................................... 2
2.2. Mikrokontroler ATMega16 ...................................................................... 2
2.3. SMS Gateway ........................................................................................... 4
BAB 3. METODE PELAKSANAAN .................................................................... 4
3.1. Studi Literature dari Buku dan Internet .................................................... 4
3.2. Perancangan Alat ...................................................................................... 4
3.3. Implementasi Alat .................................................................................... 5
3.4. Uji Coba Alat............................................................................................ 6
3.5. Pengecekan dan Perbaikan ....................................................................... 6
3.6. Uji Coba Kembali Sampai Sesuai dengan Tujuan ................................... 6
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ...................................................... 7
4.1. Anggaran Biaya ........................................................................................ 7
4.2. Jadwal Kegiatan ....................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 8
LAMPIRAN-LAMPIRAN...................................................................................... 9
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pebimbing ............................. 9
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ...................................................... 14

iii
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ........... 17
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana .................................. 19
Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkan ........................... 20

iv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Anggaran Biaya.........................................................................................7

Tabel 2. Jadwal Kegiatan………………………………………………………….7

v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Parkiran Sepeda………………………………………………………..2

Gambar 2. Mikrokontroler ATMega 16…………………………………………...3

Gambar 3. Modul SIM900………………………………………………………...4

Gambar 4. Blok Diagram Sistem Papeda…………………….……………………5

Gambar 5. Flowchart PAPEDA ……………………….……….…………………5

Gambar 6. Tampak depan…………………………………………..……………20

Gambar 7. Tampak Samping…………………………………………………….20

Gambar 8. Pengunci Terbuka dan Pengunci Tertutup………...……….………...21

vi
1

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Bersepeda adalah sebuah kegiatan rekreasi atau olahraga, serta
merupakan salah satu moda transportasi darat yang menggunakan sepeda. Di
jaman sekarang banyak masyarakat yang menggunakan sepeda sebagai salah
satu moda transportasi untuk berpergian.
Selain sebagai moda transportasi, bersepeda juga memiliki manfaat
yang banyak. Sebuah penelitian untuk merayakan Cycle to Work Day di
Inggris mengatakan bahwa bersepeda dapat meningkatkan prestasi kerja dan
memudahkan perjalanan karir Anda. Hal ini juga di dukung oleh pakar
bersepeda Stacey Colino, seperti dikutip dari About Health bahwa rutin
bersepeda memungkinkan Anda untuk menyelesaikan tugas-tugas kognitif
yang lebih cepat.
Menurut Greenpeace Indonesia “Pada semester pertama 2016, tingkat
polusi udara Jakarta sangat mengkhawatirkan yaitu berada pada level 4,5 kali
dari ambang batas yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dan
tiga kali lebih besar dari standar yang ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia”.
Maka dari itu bersepeda bisa menjadi solusi untuk mengurangi tingkat polusi
yang ada di Jakarta. Selain itu bersepeda juga dapat menjadi solusi untuk
membantu Pemerintah terkait mengurangi kemacetan di Ibu Kota.
Akan tetapi kurangnya sarana dalam bersepeda menyebabkan kegiatan
ini kurang diminati. Dimulai dari kurangnya lahan parkir untuk bersepeda dan
juga tentang keamanan dalam mengunci sepeda di parkiran tersebut. Banyak
sekali kejadian pencurian sepeda walau sudah di rantai ataupun di kunci.
Terlebih lagi ketika kunci sepeda hilang, tentu kita akan sangat kerepotan
dalam membuka gemboknya
Untuk mengatasi hal itu kami mencoba membuat alat PAPEDA
(Pengaman Parkiran Sepeda) yang mampu mengatasi masalah pencurian
sepeda di parkiran, pengamanan sepeda menggunakan sistem elektronik yang
sulit dibobol dan mampu memonitoring keadaan sepeda pada saat di parkir.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah yang diambil
yakni “Bagaimana membuat alat keamanan pada parkiran sepeda untuk
mencegah terjadinya pencurian?”
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang akan dicapai dalam program PKM-KC ini adalah membuat
alat keamanan pada parkiran sepeda yang mampu mencegah terjadinya
pencurian pada sepeda.
2

1.4. Manfaat Penelitian


Melalui pembuatan prototype PAPEDA ini diharapkan mampu dalam
mengurangi terjadinya pencurian sepeda di area parkir.
1.5. Luaran yang diharapkan
Luaran yang diharapkan dari alat ini adalah :
1. Prototipe parkiran sepeda
2. Prototipe alat pengunci parkiran sepeda
3. Prototipe SMS Gateway

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


2.1. Sistem Keamanan Parkiran Sepeda
Pada parkiran sepeda saat ini hanya disediakan berupa tiang yang
dibentuk sebagai penyangga sepeda dan juga sebagai tempat untuk mengunci
sepeda. Para pengguna sepeda harus membawa sendiri gembok mereka ketika
ingin menaruh sepedanya. Hal ini sangat merepotkan, terlebih lagi jika mereka
tidak membawa kunci ataupun kehilangan kuncinya.
Keamanan pada parkiran sepeda jika hanya sebatas dengan gembok,
tentu saja pencuri akan sangat mudah untuk mencuri dengan cara memotong
gembok tersebut. Dan juga kurangnya pengawasan dari pemilik sepeda karena
jauhnya pemilik sepeda dengan tempat parkir menjadi sebab mudahnya
pencurian terjadi.

Gambar 1. Parkiran Sepeda


Jika hanya membawa kunci dan gembok sebagai alat pengamanan
dirasa kurang efektif dan efisien. Dengan pengembangan fasilitas keamanan di
parkiran sepeda menggunakan sistem elektronik sehingga pencuri akan
kesusahan untuk mencuri sepeda dan SMS Gateway yang terkoneksi dengan
ponsel pemilik dengan demikian bila terjadi pencurian pemilik akan segera
tahu dan mengambil tindakan.
2.2. Mikrokontroler ATMega16
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol
rangkaian elektronik dan umunya dapat menyimpan program, dan terdiri dari
3

CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan unit pendukung
seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah terintegrasi di
dalamnya. Mikrokontroler berfungsi sebagai pengatur sistem sehingga sistem
dapat menyesuaikan antara masukan dengan keluarannya.

Gambar 2. Mikrokontroler ATMega 16

Secara garis besar mikrokontroler ATMega16 terdiri dari :


1. Arsitektur RISC dengan throughput mencapai 16 MIPS pada
frekuensi 16Mhz.
2. Memiliki kapasitas Flash memori 16Kbyte, EEPROM 512 Byte,
dan SRAM 1Kbyte.
3. Saluran I/O 32 buah, yaitu Port A, Port B, Port C, dan Port D.
4. CPU yang terdiri dari 32 buah register.
5. User interupsi internal dan eksternal.
6. Port antarmuka SPI dan Port USART sebagai komunikasi serial.
7. Fitur Peripheral.

 Dua buah 8-bit timer/counter dengan prescaler terpisah dan


mode compare
 Satu buah 16-bit timer/counter dengan prescaler terpisah,
mode compare, dan mode capture
 Real time counter dengan osilator tersendiri
 Empat kanal PWM dan Antarmuka komparator analog
 8 kanal, 10 bit ADC
 Byte-oriented Two-wire Serial Interface
 Watchdog timer dengan osilator internal
4

2.3.SMS Gateway
SMS Gateway merupakan perangkat penghubung antara pengirim
SMS dengan basis data. Perangkat ini terdiri dari satu set PC, telepon dan
program aplikasi. Program aplikasi ini yang akan meneruskan setiaprequest
dari setiap SMS yang masuk dengan melakukan query ke dalam basis data,
kemudian diberi respon dari hasil query kepada si pengirim (Zahra, 2011).
Dalam penelitian kali ini kita menggunakan modul SIM900 sebagai
SMS Gateway. Modul SIM900 GSM/GPRS adalah bagian yang berfungsi
untuk berkomunikasi antara pemantau utama dengan Handphone. Sehingga
modul ini dapat memberikan informasi mengenai data pada parkiran sepeda
dan juga keadaaan sepeda. Sehingga pemilik sepeda dapat mengetahui dan
memantau sepeda walaupun jaraknya jauh.

Gambar 3. Modul SIM900

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


3.1. Studi Literature dari Buku dan Internet
Setelah melihat dan meninjau banyaknya parkiran sepeda di
lingkungan umum yang masih rawan pencurian dan rawan dengan maling
sepeda. Kami mencoba membuat alat untuk mengatasi kehilangan sepeda di
parkiran, dengan cara membuat sistem keamanan berbasis mikrokontroler di
parkiran sepeda. Dan juga untuk mempermudah masyarakat agar tidak perlu
membawa gembok dan kunci sehingga meminimalisir kehilangan kunci
sepeda.
3.2. Perancangan Alat
Tahap pertama dalam merancang alat adalah membuat skema
rancangan dalam bentuk sketsa, kemudian dibuat dalam gambar rancangan
yang sebenarnya, menggunakan aplikasi pengolah grafis. Gambar rancangan
alat tersebut bertujuan untuk menentukan penggunaan alat dan bahan agar
efisien.
5

Gambar 4. Blok Diagram Sistem PAPEDA

3.3. Implementasi Alat


Pembuatan alat ini ditargetkan selesai selama lima bulan dengan
rincian jadwalnya ada pada jadwal kegiatan. Pembuatan mekanik dari alat dan
pembuatan program adalah bagian tersulit dari pembuatan alat ini.

Gambar 5. Flowchart PAPEDA


6

Pada Gambar 5 menunjukkan flowchart dari PAPEDA (Pengaman


Parkiran Sepeda). Sistem PAPEDA dimulai dari memilih slot parkir yang
diinginkan dan memilih apakah ingin membuka kunci atau mengunci. Jika
ingin mengunci maka kita masukkan password sesuai keinginan kita dan
sistem akan menanyakan apakah password yag dimasukkan sudah yakin. Jika
iya maka sistem akan mengunci sepeda dengan cara menyapit ban sepeda.
Kemudian sistem akan meminta kita memasukkan nomor handphone, lalu
sistem akan menanyakan apakah nomor tersebut sudah benar. Jika iya maka
sistem akan mengirimkan SMS berupa nomor password dan tempat slot
pengguna memarkirkan sepedanya. Jika kita ingi membuka kunci maka pilih
slot yang diinginkan kemudian masukkan password yang sesuai jika password
tidak sesuai maka sistem akan mengulangi untuk memasukkan password
kembali. Jika password yang dimasukkan benar makan sistem akan membuka
kunci dan sistem akan menghapus nomor handphone dan password pengguna.
Jika terjadi pembukaan paksa pada pengunci atau terjadi pencurian maka
sistem akan menyalakan buzzer dan mengirimkan SMS ke pengguna bahwa
terjadi pencurian.
3.4. Uji Coba Alat
Pada tahap uji coba alat ini, akan di uji coba baik secara sistem,
kekuatan alat dan programnya. Penting dalam uji coba ini karena teori dan
praktek itu berbeda. Belum tentu teorinya bisa namun kenyataannya tidak
sesuai dengan apa yang direncanakan.
3.5. Pengecekan dan Perbaikan
Dalam tahap uji coba pertama banyak terjadi ketidaksesuaian dengan
sistem yang diinginkan, jika terjadi ketidaksesuaian dengan sistem yang
dikehendaki, dilakukan pengecekan dan perbaikan kembali. Dalam sesi
pengecekan dan perbaikan diurutkan mulai dari inti permasalahan hingga ke
bagian kendali utama.
3.6. Uji Coba Kembali Sampai Sesuai dengan Tujuan
Setelah dilakukan tahap perbaikan maka dilakukan uji coba kembali.
Jika masih ada kesalahan maka perbaiki lagi dan uji coba kembali sampai
benar-benar sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Setelah itu lakukan
langkah penyelesaian untuk merapihkan bagian yang telah dimodifikasi.
7

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1. Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya(Rp)
1. Peralatan Penunjang Rp. 2.829.000
2. Bahan Habis Pakai Rp. 5.343.000
3. Perjalanan Rp. 700.000
4. Lain-lain Rp. 3.000.000
Jumlah Rp. 11.872.000
Tabel 1. Anggaran Biaya

4.2. Jadwal Kegiatan


Bulan ke-
No KEGIATAN
1 2 3 4 5
1. Melakukan studi literatur
2. Memahami problematika masalah yang terjadi
3. Survey ke tempat fasilitas transportasi publik yang
dapat diaplikasikannya alat ini
4. Memecahkan masalah dan mencari solusi
5. Mendesain gambar dan merancang alat
6. Mengidentifikasi komponen yang akan digunakan
7. Membeli komponen dan barang-barang yang
dibutuhkan
8. Proses pembuatan alat
9. Membuat program pada alat
10. Uji coba alat
11. Proses penyatuan alat mekanik dan elektrik
12. Pengujian tahap awal pada alat bertujuan untuk
memperbaiki jika ada yang belum sesuai
13. Menganalisis listrik yang dihasilkan
14. Uji coba alat tahap akhir untuk mendapatkan hasil yang
diinginkan
15. Tahap penyelesaian dan menyempurnakan alat
16. Penyusunan laporan hasil penelitian

Tabel 2. Jadwal Kegiatan


8

DAFTAR PUSTAKA

Achmad, B., Aji, S., Paningal, W., 2008, ‘Sistem Alarm Mobil Menggunakan
Mikrokontroler AT89S52 Berbasis SMS’, TELKOMNIKA, Vol. 6, No.1.

Atmel Corporation, 2010, Datasheet ATMega 1, Atmel Corporation, USA

Gunturo, H dan Sumantri, Y, ‘Rancang Bangun Magnetic Door Lock


Menggunakan Keypad dan Solenoid Berbasis Mikrokontroler Arduino
Uno’, ELECTRANS Jurnal Teknik Elektro, Komputer dan Informatika,
Vol. 12, No. 1.

Ibrahim, A, 2011, ‘Pengembangan Sistem Informasi Monitoring Tugas Akhir


Berbasis Short Message Service (SMS) Gateway di Fasilkom Unsri, Jusi
Vol.1, No.2.

Katankar, K, V dan Thakare, V, M, 2010, ‘Short Message Service using SMS


Gateway’, International Journal on Computer Science and Engineering,
Vol. 02, No. 04.

M.A. Mohammad dan A, Nor Hayati, 2003, ‘A Short Message Service for
Campus Wide Information Delivery’, 4& National Conference on
Telecomunication Technology Proceeding, Shah Alam.
Malaysia.pp216-221.

Natalia, D, (2016), Jakarta Harus Memilih Energi Bersih, [dalam jaringan]


Greenpeace Indonesia, Terdapat di:
http://www.greenpeace.org/seasia/id/press/rekeases/Jakarta-
HarusMemilih-Energi-Bersih/, [akses 2 November 2017]

Riyadi, S & Purnama, E, Bambang, 2013, ‘Sistem Pengendalian Keamanan Pintu


Rumah Berbasis SMS (Short Message Service) Menggunakan
Mikrokontroler Atmega 8535’, Indonesian Journal of Network &
Security, Vol.2, No.4.

Wikipedia, (2016). Bersepeda, [dalam jaringan] Terdapat di:


https://id.wikipedia.org/wiki/Bersepeda/ [akses 2 November 2017]
9

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pebimbing
10
11
12
13
14

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan


1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi Volume Harga Jumlah
Pemakaian Satuan (Rp)
(Rp)
Multimeter Pengukuran 1 buah 499.000 499.000
Solder Menyolder 1 paket 475.000 475.000
Lem tembak Merekatkan 1 buah 85.000 85.000
Bor tangan Melubangi 1 buah 235.000 235.000
Mata bor Bagian Bor DC 1 paket 50.000 50.000
Tool box Tempat 1 buah 325.000 325.000
penyimpanan
tool kit
Mata solder Menyolder 2 buah 35.000 70.000
Cutter + isi Memotong 2 buah 30.000 60.000
Lotfett Menghilangkan 2 buah 40.000 80.000
kotoran pada
mata solder
Adaptor Supplai 1 buah 70.000 70.000
tegangan
Terminal Konektor 1 buah 65.000 65.000
kuningan
Set tang Menjepit dan 1 paket 100.000 100.000
memotong
Set kunci pas Mengatur baut 1 paket 115.000 115.000
Set gergaji Memotong 1 paket 570.000 570.000
Sucker Tin Menyedot 1 buah 30.000 30.000
timah
SUB TOTAL (Rp) 2.829.000
15

2. Bahan Habis Pakai


Material Justifikasi Volume Harga Jumlah
Pemakaian Satuan (Rp)
(Rp)
Mikrokontroler mikrokontroler 1 buah 200.000 200.000
(Arduino
Atmega 16)
Modul 900 Hubungan 1 buah 900.000 900.000
SMS Gateway nirkabel
Resistor Penghambat 100 pcs 500 50.000
LED Indikator 50 pcs 1.000 50.000
LCD 16x2 Tampilan 5 buah 30.000 150.000
LCD Monitor Tampilan 1 buah 380.000 380.000
7 inch
Modul Relay Penunjang 5 buah 30.000 150.000
Transistor Komponen 150 pcs 3.000 150.000
BD139 driver
Motor DC Penggerak 5 buah 50.000 250.000
Motor Servo Pengunci 3 buah 70.000 210.000
Keypad 4x4 Masukan 3 buah 40.000 120.000
PCB Penempatan 5 buah 20.000 100.000
komponen
Modul Penyearah 2 buah 73.000 146.000
regulator AC tegangan
to DC
Modul Mengatur 2 buah 66.000 132.000
regulator DC tegangan
to DC
Jumper male to Konektor 1 paket 35.000 35.000
male
Jumper male to Konektor 1 paket 35.000 35.000
female
Jumper female Konektor 1 paket 35.000 35.000
to female
Buzzer Alarm 3 buah 40.000 120.000
peringatan
Tulang ikan Konektor 50 pcs 3.000 150.000
Pipa besi Kerangka 20 meter 65.000 1.300.000
parkiran
sepeda
Pipa paralon Prototype 20 meter 34.000 680.000
16

kerangka
parkiran
sepeda
SUB TOTAL (Rp) 5.343.000

3. Perjalanan
Material Justifikasi Volume Harga Jumlah
Perjalanan Satuan (Rp)
(Rp)
Perjalanan ke Membeli 3 50.000 150.000
Glodok komponen
Perjalanan ke Membeli 4 50.000 200.000
Senen komponen
Perjalanan ke Tempat 3 50.000 150.000
Kebon Jeruk proses las
Perjalanan ke Membeli 4 50.000 200.000
LTC komponen
SUB TOTAL (Rp) 700.000

4. Lain-lain
Material Justifikasi Volume Harga Jumlah
Perjalanan Satuan
(Rp)
Seminar Pendaftaran 1 kali 700.000 700.000
dan
penginapan
Mengelas Jasa 2 kali 1.000.000 2.000.000
mengelas
pipa besi
Laporan Print, 10 kali 30.000 300.000
fotocopy dan
scan
SUB TOTAL (Rp) 3.000.000
Total (Keseluruhan) 11.872.000
17

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Bidang Alokasi Uraian tugas


Studi Ilmu Waktu
(jam/minggu)
1. Fajri Maulana Pendidikan Elektronika 8/minggu  Sebagai ketua
5215151862 Teknik pelaksanaan
Elektronika kegiatan
 Sebagai staf
ahli
pemrograman
 Mengkoordinir
jalannya
kegiatan di
semua staf
 Bertanggung
jawab dalam
melakukan
riset dan
penelitian
 Menyatukan
bagian elektrik
dan mekanik
2. Bagaskara Pendidikan Elektronika 8/minggu  Sebagai staf
Ramadhan Teknik ahli elektrik
5215152867 Elektronika  Membuat
elektrik sensor
dan
merancang
elektrik
penunjang
 Melaksanakan
fungsi
administrasi
berupa
penyimpanan
dan
pemeliharaan
dokumen fisik
dan digital
3. Mujiburrahman Pendidikan Elektronika 8/minggu  Staf ahli
18

5215154591 Teknik mekanika


Elektronika  Mendesain
dan
merancang
rangka
mekanik pada
alat
 Membuat
rangka
mekanik pada
alat
19

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana


20

Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkan

Gambar 6.Tampak depan

Gambar 7. Tampak Samping


21

Gambar 8. Pengunci Terbuka dan Pengunci Tertutup

Anda mungkin juga menyukai