Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN ANTENATAL CARE/

PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

Dibuat oleh :

Nama Armansyah,Amd.Kep

Jabatan Sekretaris Tim Mutu

Diperiksa oleh : Disahkan oleh :

Nama drg,Gusmawaty Nama dr.Adianto

Jabatan Ketua Tim Mutu Jabatan Kepala Puskesmas

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 2/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan rahasia UPT Puskesmas Muara Wahau I dan tidak
boleh diperbanyak, baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa ijin tertulis dari
Kepala UPT Puskesmas Muara Wahau I.

1. Pengertian 1. ANC adalah Pelayanan kesehatan yang diberikan pada ibu hamil dan
selama kehamilannya
2. Mempersiapkan ibu agar memahami pentingnya pemeliharaan
kesehatan selama hamil, bersalin dan nifas
2. Tujuan Memantau perkembangan ibu hamil dan bayinya serta mendeteksi
secara dini adanya komplikasi dalam kehamilan

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Muara Wahau I NOMOR : 445/ IX/ 061/ SK-MWI/
III/ 2018 tentang Pelayanan Medis
4. Referensi 1. Pedoman Pelayanan Antenatal terpadu, Kemenkes RI tahun 2015

2. Permenkes RI nomor 97 tahun 2014 tentang pelayanan kesehatan


masa sebelum hamil, masa hamil, persalinan, dan masa sesudah
melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual

1. Bed Obstetric
5. Alat dan
2. Selimut
Bahan
3. Timbangan Berat Badan dewasa
4. Tensimeter Air Raksa
5. Stetoskop
6. Kalender kehamilan
7. Doppler / spekulum corong
8. Meteran kain pengukur tinggi fundus uteri
9. Meteran pengukur LILA
10. Reflex Hammer
11. Jarum suntik dissposible 3 ml

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 3/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

12. Kapas DTT


13. Vaksin TT
Prosedur 1. Mempersiapkan alat dan bahan medis yang diperlukan.
6.
2. Mempersiapkan Bumil mengosongkan kandung kemih.
3. Petugas mencuci tangan dengan sabun antiseptik dan bilas dengan
air mengalir dan keringkan

a. Anamnesa:
 Riwayat perkawinan.
 Riwayat penyakit ibu dan keluarga.
 Status wayat Haid, HPHT.
 Riwayat imunisasi Ibu saat ini
 Kebiasaan ibu.
 Riwayat persalinan terdahulu
Dari anamnesa haid tersebut, tentukan Usia kehamilan dan buat
taksiran persalinan.
b. Pemeriksaan
 Pemeriksaan Umum.
 Keadaan umum Bumil
 Ukur TB, BB, Lila.
 Tanda vital : tensi, Nadi, RR, HR
 Pemeriksaan fisik menyeluruh ( dari kepala sampai
ekstremitas).
 Mata : conjungtiva, ikterus ; Gigi ,
 Kaki :Oedema kaki , dst.

1. UMUR KEHAMILAN <20 mgg :


a. Inspeksi.
 Tinggi fundus
 Hyperpigmentasi (pada areola mammae, Linea nigra).
 Striae.

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 4/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

b. Palpasi
 Tinggi fundus uteri
 Keadaan perut
 Auskultasi.
2. UMUR KEHAMILAN >20 mgg:
a. Inspeksi.
 Tinggi fundus uteri
 Hypergigmentasi dan striae
 Keadaan dinding perut
b. Palpasi
Lakukan pemeriksaan Leopold dan intruksi kerjanya sbb :
Pemeriksa berada disisi kanan bumil, menghadap bagian lateral
kanan.
Leopold I
1) Letakkan Telapak tangan kiri pada dinding perut lateral kanan
dan telapak tangan kanan pada dinding perut lateral kiri ibu
sejajar dan raba fundus untuk mengetahui apa yang terdapat
pada fundus ibu, apakah bokong, kepala atau bagian-bagian
terkecil dari janin
2) Ukur TFU dengan menggunakan pita CM dan baca hasilnya
Leopold 2
1) Letakkan telapak tangan kiri pada dinding perut lateral kanan
dan telapak tangan kanan pada dinding perut lateral kiri ibu
sejajar dan pada ketinggian yang sama
2) Mulai dari bagian atas, tekan secara bergantian atau
bersamaan telapak tangan kiri dan kanan kemudian geser kea
rah bawah dan rasakan adanya bagian yang rata dan
memanjang (punggung) atau bagian yang terkecil (ekstremitas)
Leopold 3
1) Atur posisi pemeriksa pada sisi kanan dan menghadap ke
bagian kaki ibu

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 5/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

2) Letakkan ujung telapak tangan kiri pada dinding lateral kiri


bawah, telapak tangan kanan pada dinding lateral kanan bawah
perut ibu, tekan secara lembut bersamaan atau bergantian
untuk menentukan bagian bawah bayi (bagian keras, bulat, dan
hamper homogeny adalah kepala, sedangkan tonjolan yang
lunak dan kurang simestris adalah bokong).
Leopold IV
1) Letakkan ujung telapak tangan kiri dan kanan pada dinding
lateral kiri dan kanan uterus bawah, ujung-ujung jari tangan kiri
dan kanan berada pada tepi atas simfisis.
2) Temukan kedua jari kiri dan kanan, kemudian rapatkan semua
jari-jari tangan kanan yang meraba dinding bawah uterus.
3) Perhatikan sudut yang dibentuk oleh jari-jari kiri dan kanan
(konvergen/divergen)
4) Pindahkan ibu jari dan telunjuk tangan kiri pada bagian
terbawah bayi (bila presentasi kepala, upayakan memegang
bagian kepala didekat leher dan bila presentasi bokong,
upayakan untuk memegang pinggang bayi)
5) Fiksasi bagian tersebut kearah pintu atas panggul, kemudian
letakkan jari0jari tangan kanan diantara tangan kiri dan simfisis
untuk menilai seberapa jauh bagian terbawah telah memasuki
pintu atas panggul.
c. Auskultasi.
Pemeriksaan bunyi dan frekuensi denyut jantung janin.
d. Pemeriksaan Khusus .
1) Laboratorium rutin : Hb, Albumin
4. Akhir pemeriksaan :
 Buat kesimpulan hasil pemeriksaan
 Buat prognosa dan rencana penatalaksanaan.
 Catat hasil pemeriksaan pada buku KIA dan status pasien.
 Jelaskan hasil pemeriksaan kepada bumil yang meliputi : usia

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 6/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

kehamilan, letak janin, posisi janin, Tafsiran persalinan, Resiko


yang ditemukan atau adanya penyakit lain.
 Jelaskan untuk melakukan kunjungan ulang.
 Jelaskan rencanan asuhan ANC berkaitan dengan hasil
pemeriksaan
 Jelaskan pentingnya imunisasi
 Jelaskan menjadi akseptor KB setelah melahirkan
 Beri alasan bila pasien dirujuk ke Rumash Saki
7. Diagram
Mempersiapkan alat dan bahan medis
Alir yang diperlukan.

Mempersiapkan Bumil mengosongkan


kandung kemih

Petugas mencuci tangan dengan


sabun antiseptik dan bilas dengan air
mengalir dan keringkan

Anamnesa:
Riwayat perkawinan. Riwayat penyakit ibu dan keluarga., Status wayat Haid,
HPHT. Riwayat imunisasi Ibu saat ini, Kebiasaan ibu., Riwayat persalinan
terdahulu. Dari anamnesa haid tersebut, tentukan Usia kehamilan dan buat
taksiran persalinan.

Pemeriksaan
Pemeriksaan Umum, Keadaan umum Bumil, Ukur TB, BB, Lila., Tanda
vital : tensi, Nadi, RR, HR, Pemeriksaan fisik menyeluruh ( dari kepala
sampai ekstremitas), Mata : conjungtiva, ikterus ; Gigi ,Kaki :Oedema
kaki , dst.

UMUR KEHAMILAN <20 mgg :


Inspeksi.
Tinggi fundus, Hyperpigmentasi (pada areola mammae, Linea
nigra). Striae.
Palpasi
Tinggi fundus uteri, Keadaan perut, Auskultasi.

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 7/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

1. UMUR KEHAMILAN >20 mgg:


a. Inspeksi.
 Tinggi fundus uteri
 Hypergigmentasi dan striae
 Keadaan dinding perut

Dokter menulis resep dan menyerahkan


resep ke pasien

Perawat melakukan asuhan keperawatan

Perawat menulis diagnose dan terapi


pasien ke buku register.

8. Unit 1. Ugd
Terkait 2. Ranap
3. Rekam medis

9. Rekaman Historis Perubahan

NO YANG DIUBAH ISI PERUBAHAN TGL MULAI DIBERLAKUKAN

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 8/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

Distansia Spinarum

1. Klien berbaring telentang dengan kedua kaki diluruskan


2. Perawat menghadap klien, ambil jangka panggul
3. Cari dengan telunjuk tulang SIAS (spina iliaka anterior superior) di kiri dan kanan
panggul
4. Tempatkan ujung jangka panggul pada masing-masing tulang tersebut
5. Jarak normal adalah: 23-26 cm

Distansia Kristarum

1. Klien berbaring telentang dengan kedua kaki diluruskan


2. Perawat menghadap klien, ambil jangka panggul
3. Cari dengan telunjuk tulang Krista iliaka di kanan dan kiri panggul
4. Tempatkan ujung jangka panggul pada masing-masing tulang tersebut
5. Jarak normal adalah : 26-29 cm

Distansia Tuberum:

1. Pengukuran melintang dari pintu bawah panggul (PBP)


2. Klien berbaring terlentang dengan kedua kaki diluruskan
3. Perawat menghadap klien
4. Cari dengan telunjuk tulang iskiadium di kanan dan di kiri panggul
5. Tempatkan ujung jangka panggul pada masing-masing tulang tersebut
6. Jarak normal adalah: 10,5-11

Konjugata externa

1. Klien berbaring miring membelakangi perawat dengan kedua kaki di luruskan


2. Perawat dengan posisi di belakang klien mengambil jangka panggul
3. cari dengan telunjuk tulang lumbal V tempatkan ujung jangka panggul kemudian cari
tulang simfisis pubis bagian atas dan tempatkan ujung jangka panggul yang lain
4. jarak normal adalah : 18-20 cm

Lingkar panggul luar


Jarak normal adalah: 80-90 cm

UPT Puskesmas Muara Wahau I


ASUHAN ANTENATAL CARE/
PEMERIKSAAN KEHAMILAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

SPO Tanggalterbit :
Halaman : 9/3

UPT PUSKESMAS dr. Adianto


NIP19780905 200604 1 008
MUARA WAHAU I

UPT Puskesmas Muara Wahau I

Anda mungkin juga menyukai