Anda di halaman 1dari 24

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA NEGERI 2 LAMONGAN


Kelas/ Semester : XI / 1
Tahun Ajaran : 2018/2019
Mata Pelajaran : Kimia
Materi : Kesetimbangan Kimia
Jumlah Pertemuan: 5 kali

A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar (Pengetahuan) Kompetensi Dasar (Keterampilan)
3.8. Menjelaskan reaksi kesetimbangan di 4.8 Menyajikan hasil pengolahan
dalam hubungan antara pereaksi dan data untuk menentukan nilai
hasil reaksi tetapan kesetimbangan suatu
reaksi
Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
3.8.1. Membedakan reaksi reversibel dan 4.8.1. Menganalisis data hasil
irreversibel percobaan untuk menentukan
3.8.2. Menjelaskan kesetimbangan dinamis tetapan kesetimbangan kimia
3.8.3. Menentukan tetapan kesetimbangan
dari reaksi kesetimbangan kimia.
3.8.4. Menghitung harga Kp berdasarkan
tekanan parsial gas pada keadaan
setimbang.
3.8.5. Menentukan hubungan antara Kc
dengan Kp
3.8.6. Menghitung derajat disosiasi pada
reaksi kesetimbangan

Kompetensi Dasar (Pengetahuan) Kompetensi Dasar (Keterampilan)


3.9 Menganalisis faktor-faktor yang 4.9 Merancang, melakukan, dan
mempengaruhi pergeseran arah menyimpulkan serta menyajikan
kesetimbangan dan penerapannya dalam hasil percobaan faktor-faktor
industri yang mempengaruhi pergeseran
arah kesetimbangan.
Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
3.9.1. Menentukan arah pergeseran 4.9.1. Melakukan percobaan tentang
kesetimbangan yang dipengaruhi oleh pengaruh perubahan suhu,
perubahan konsentrasi, tekanan, konsentrasi, tekanan dan
volume, dan suhu berdasarkan asas Le volume pada pergeseran
Chatelier. kesetimbangan
3.9.2. Menganalisis pengaruh pergeseran
arah pergeseran arah kesetimbangan
yang diterapkan dalam industri

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Guide Inquiry dan Discovery Learning dengan menggali
informasi dari berbagai sumber belajar, dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat
aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap jujur, disiplin dalam
melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat dan
santun dalam menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat menganalisis
data hasil diskusi kelompok tentang materi kesetimbangan

D. Materi Pembelajaran
1. Reaksi Bolak-Balik dan Kesetimbangan Kimia
Reaksi kimia berdasarkan arahnya dibedakan menjadi reaksi berkesudahan
(satu arah/irreversibel) dan reaksi dapat balik (dua arah/reversibel). Dalam reaksi dua
arah, zat-zat hasil reaksi dapat saling bereaksi untuk membentuk pereaksi kembali.
Jika berlangsung secara bersamaan, reaksinya disebut reaksi bolak-balik.
Contoh:
Reaksi irreversible : Zn(s) + 2HCl (aq) → ZnCl2(aq) + H2(g)
Reaksi reversible : H2(g) + I2(g) 2HI(g)
Kesetimbangan Homogen
Kesetimbangan homogen adalah sistem kesetimbangan yang komponennya
mempunyai wujud yang sama.
Contoh:
a. Reaksi kesetimbangan yang terdiri atas gas-gas
2 SO2(g) + O2(g) 2 SO3(g)
b. Reaksi kesetimbangan yang terdiri atas ion-ion
Fe3+(aq) + SCN–(aq) Fe(SCN)2+(aq)
c. Reaksi kesetimbangan yang terdiri atas zat berwujud cair
CH3COOH(l) + CH3CH2OH(l) CH3COOCH2CH3(l) + H2O(l)

Kesetimbangan Heterogen
Kesetimbangan heterogen adalah sistem kesetimbangan yang komponennya
terdiri atas zat-zat dengan wujud yang berbeda.
Contoh:
a. Reaksi kesetimbangan yang terdiri atas zat cair, gas, dan larutan
CO2(g) + H2O(l) H2CO3(aq)
b. Reaksi kesetimbangan yang terdiri atas zat padat dan gas
C(s) + 2 N2O(g) CO2(g) + 2 N2(g)
c. Reaksi kesetimbangan yang terdiri atas zat padat, cair, dan gas
ICI(l) + Cl2(g) ICl3(g)
2. Hukum Kesetimbangan dan tetapan Kesetimbangan
Menurut hukum kesetimbangan, bila suatu reaksi dalam keadaan setimbang
maka hasil kali konsentrasi zat-zat hasil reaksi dipangkatkan koefisiennya dibagi
dengan hasil kali konsentrasi zat-zat pereaksi dipangkatkan koefisiennya akan
mempunyai harga yang tetap. Tetapan itu disebut tetapan kesetimbangan dan
dinyatakan dengan lambang K.
mA + nB pC + qD
Tetapan kesetimbangan untuk reaksi diatas adalah:
[C ] p [ D]q
K
[ A]m [ B]n
Tetapan Kesetimbangan Konsentrasi (Kc)
Tetapan kesetimbangan yang diperoleh berdasarkan data konsentrasi diberi
lambang Kc.
Contoh:
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
Tetapan kesetimbangan untuk reaksi diatas adalah:
[NH 3 ]2
Kc 
[N 2 ][H 2 ]3
3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pergeseran Kesetimbangan
a. Pengaruh perubahan konsentrasi pada kesetimbangan adalah jika salah satu
komponen zat dalam sistem kesetimbangan konsentrasinya bertambah maka
kesetimbangan akan bergeser dari arah komponen zat yang konsentrasinya
ditambah
b. Pengaruh perubahan volume pada kesetimbangan adalah jika salah satu
komponen zat volumenya diperbesar (tekanan diperkecil) maka kesetimbangan
akan bergeser ke arah ruas yang mempunyai jumlah mol (koefisien) yang lebih
besar
c. Pengaruh perubahan suhu adalah peningkatan suhu menghasilkan reaksi
endoterm sedangkan jika suhu diturunkan menghasilkan reaksi eksoterm
4. Tetapan Kesetimbangan Tekanan (Kp)
2H2S(g) + 3O2(g) 2H2O(g) + 2SO2(g)
Tetapan kesetimbangan untuk reaksi diatas adalah:
( PH 2O ) 2 ( PSO 2 ) 2
Kp 
( PH 2 S ) 2 ( PO 2 ) 3

5. Kesetimbangan Kimia dalam Industri


Proses pembuatan amonia ini dengan nitrogen dan hidrogen di temukan oleh Frizt
Haber, sedangkan proses pembuatannya secara industri di kembangkan oleh Carl
Bosch.
Persamaan reaksi dari pembuatan amonia:
N2 + 3H2 2NH3 (g) H = -92,4 kJ
Berikut adalah skema pembuatan amonia secara industri:

Gambar Skema pembuatan ammonia menurut proses Haber-Bosch

E. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran : tanya-jawab
F. Media, alat, dan sumber pembelajaran
1. Media Pembelajaran:
- Slide presentasi
- Lembar kerja peserta didik
- Papan tulis
2. Alat:
- Laptop
- LCD Projector
- Alat praktikum dan bahannya
- Alat tulis
3. Sumber Pembelajaran:
Buku Kimia SMA kelas 11

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan Pertama (2 x 45 menit)
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar 3 menit
Pendahuluan dengan diawali berdoa bersama dipimpin oleh salah
seorang peserta didik.
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
2. Guru mengecek kehadiran dan menyiapkan peserta
didik untuk dapat mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik diajak mengingat kembali tentang materi
5 menit
laju reaksi
4. Guru memberikan motivasi pada peserta didik dengan
2 menit
menampilkan siklus air dalam kehidupan sehari-hari.
5. Guru menampilkan video reaksi antara logam seng
dengan HCl (reaksi irreversible), dan video reaksi
kalium kromat dan kalium dikromat dengan HCl dan 3 menit
NaOH.

6. Peserta didik mengamati video yan disajikan guru


7. Membagi peserta didik ke beberapa kelompok.
8. Membagikan LKPD
9. Peserta didik mencermati video reaksi irreversible dan
reversible.
10. Guru mengarahkan siswa untuk mengajukan rumusan 2 menit
masalah setelah mengamati video.
11. Peserta didik merumuskan masalah dari video yang
dicermati.
12. Peserta didik mendiskusikan dengan anggota
kelompok tentang rumusan masalah
13. Peserta didik dibimbing oleh guru menentukan
hipotesis dari rumusan masalah tersebut. 4 menit

Kegiatan Inti 14. Masing-masing kelompok yang telah dibentuk 35 menit


membaca dan mencermati literatur.
15. Dengan studi literatur, peserta didik mengumpulkan
data dan mengisi Lembar Kerja yang telah disediakan.
16. Guru membimbing peserta didik berdiskusi dalam
mempelajari reaksi reversible, irreversible,
kesetimbangan dinamis, kesetimbangan homogen dan
heterogen.
17. Peserta didik menganalisis data yang diperoleh dan
menyimpulkan tentang reaksi reversible, irreversible,
kesetimbangan dinamis, kesetimbangan homogen dan 15 menit
heterogen.

18. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi yang 10 menit


telah dilakukan di depan kelas dengan santun dan
penuh toleransi.
19. Peserta didik dengan bimbingan guru mengevaluasi
hasil diskusi serta menyimpulkannya.
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
20. Peserta didik diberikan penguatan oleh guru terkait
materi reaksi reversible, irreversible, kesetimbangan 2 menit
dinamis, kesetimbangan homogen dan heterogen.
21. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terkait
2 menit
pembelajaran yang telah terlaksana.
22. Peserta didik diberikan evaluasi guna mengetahui
5 menit
Penutup ketercapaian tujuan pembelajaran.
23. Peserta didik diberi penugasan untuk mempelajari 1 menit
materi berikutnya yaitu tetapan kesetimbangan.
24. Peserta didik berdo’a untuk mengakhiri pembelajaran.
25. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar kemudian memberi salam
dan meninggalkan kelas.

Pertemuan Kedua (2 x 45 menit)


Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar 3 menit
dengan diawali berdoa bersama dipimpin oleh salah
seorang peserta didik.
2. Guru mengecek kehadiran siswa kemudian
menyiapkan peserta didik untuk dapat mengikuti
pembelajaran.
3. Peserta didik diajak mengingat kembali tentang materi
Pendahuluan reaksi reversible, irreversible, kesetimbangan dinamis, 5 menit
kesetimbangan homogen dan heterogen.
4. Guru memberikan motivasi pada siswa bahwa setelah
mempelajari materi tetapan kesetimbangan,
menghitung harga Kc, dan menentukan harga tetapan
2 menit
kesetimbangan antara reaksi-reaksi yang berkaitan,
peserta didik dapat mengaplikasikan dalam kehidupan
sehari-hari.
5. Membagi peserta didik dalam 4 kelompok. 3 menit
6. Peserta didik diberikan tabel data tetapan
kesetimbangan reaksi pembentukan gas hidrogen
Kegiatan Inti iodida
7. Peseta didik mengamati tabel data tetapan
kesetimbangan reaksi pembentukan gas hidrogen
iodide
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
8. Dari proses pengamatan, peserta didik didorong untuk
2 menit
mengajukan pertanyaan atau rumusan masalah.
9. Peserta didik dibimbing oleh guru menentukan
5 menit
hipotesis dari rumusan masalah tersebut.
10. Peserta didik mengumpulkan informasi melalui
pengkajian literatur tentang penentuan harga tetapan
kesetimbangan.
11. Guru membimbing peserta didik berdiskusi dalam 35 menit
mengolah informasi data yang didapatkan tentang
penentuan harga tetapan kesetimbangan

12. Peserta didik membandingkan hipotesisnya dengan 15 menit


hasil pengolahan data yang telah dilakukan.
13. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi 10 menit
kelompoknya di depan kelas dengan santun dan
penuh toleransi.
14. Peserta didik dengan bimbingan guru mengevaluasi
hasil diskusi serta menyimpulkannya.
15. Peserta didik diberikan penguatan oleh guru terkait
2 menit
materi penentuan tetapan kesetimbangan.
16. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terkait
2 menit
pembelajaran yang telah terlaksana.
17. Peserta didik diberikan evaluasi guna mengetahui
5 menit
ketercapaian tujuan pembelajaran.
Penutup
18. Peserta didik diberi penugasan yaitu untuk mencari 1 menit
animasi atau video terkait materi kesetimbangan kimia
19. Peserta didik berdo’a untuk mengakhiri pembelajaran.
20. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar kemudian memberi salam
dan meninggalkan kelas.

Pertemuan Ketiga (2 x 45 menit)


Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar 3 menit
dengan diawali berdoa bersama dipimpin oleh salah
seorang peserta didik.
2. Guru mengecek kehadiran siswa kemudian
Pendahuluan menyiapkan peserta didik untuk dapat mengikuti
pembelajaran.
3. Peserta didik diajak mengingat kembali tentang
5 menit
penentuan tetapan kesetimbangan.
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
4. Guru memberikan motivasi pada siswa bahwa setelah
mempelajari materi perhitungan kesetimbangan kimia
yang mencakup komposisi zat pada saat
kesetimbangan, Kc, Kp, dan kesetimbangan disosiasi, 2 menit
peserta didik dapat mengaplikasikan dalam kehidupan
sehari-hari.

5. Membagi peserta didik dalam 4 kelompok. 3 menit


6. Peserta didik diberikan pertanyaan sebagai apersepsi.
“Apakah kalian masih ingat dengan Kc dan Kp? Apakah
Kc dan Kp? Bagaimana cara menentukan Kc dan Kp dari
suatu reaksi yang setimbang?”

7. Dari proses pengamatan, peserta didik didorong untuk


2 menit
mengajukan pertanyaan
8. Peserta didik dibimbing oleh guru menentukan
5 menit
hipotesis dari rumusan masalah tersebut.
Kegiatan Inti 9. Peserta didik melakukan diskusi untuk memperoleh
informasi yang dibutuhkan dengan bimbingan guru.
10. Guru membimbing peserta didik berdiskusi dalam 35 menit
menentukan tetapan kesetimbangan Kc dan Kp dari
suatu reaksi kesetimbangan
11. Peserta didik membandingkan hipotesisnya dengan
15 menit
hasil pengolahan data yang telah dilakukan.
12. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi 10 menit
kelompoknya di depan kelas dengan santun dan
penuh toleransi.
13. Peserta didik dengan bimbingan guru mengevaluasi
hasil diskusi serta menyimpulkannya.
14. Peserta didik diberikan penguatan oleh guru terkait
materi perhitungan kesetimbangan kimia yang
2 menit
mencakup komposisi zat pada saat kesetimbangan,
Kc, Kp, dan kesetimbangan disosiasi,
15. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terkait
2 menit
pembelajaran yang telah terlaksana.
Penutup
16. Peserta didik diberikan evaluasi guna mengetahui
5 menit
ketercapaian tujuan pembelajaran.
17. Peserta didik diberi penugasan untuk mempelajari 1 menit
materi faktor-faktor yang mempengaruhi
kesetimbangan.
18. Peserta didik berdo’a untuk mengakhiri pembelajaran.
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
19. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar kemudian memberi salam
dan meninggalkan kelas.

Pertemuan Keempat (2 x 45 menit)


Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar 8 menit
dengan diawali berdoa bersama dipimpin oleh salah
seorang peserta didik.
2. Guru mengecek kehadiran siswa kemudian
menyiapkan peserta didik untuk dapat mengikuti
pembelajaran.
3. Peserta didik diajak mengingat kembali tentang
perhitungan kesetimbangan kimia yang mencakup
komposisi zat pada saat kesetimbangan, Kc, Kp, dan
kesetimbangan disosiasi,
Pendahuluan 4. Guru memberikan apersepsi:
 Perbedaan antara sistem dan lingkungan
 Mengingatkan kembali ketetapan kesetimbangan
konsentrasi, “jika salah satu konsentrasi pereaksi
berubah lalu bagaimana dengan ketetapan
kesetimbangan konsentrasinya?”. 2 menit
Siswa mengungkapkan pendapatnya
 Diketahui Kc1 dari reaksi 2 N2 + 3 H2 2 NH3,
jika konsentrasi N2 dinaikkan 2 kali lipat dan
konsentrasi H2 diperkecil menjadi ½ nya. Siswa
menentukan Kc2
5. Membagi peserta didik dalam 4 kelompok. 3 menit
6. Peserta didik diberikan pertanyaan apersepsi.
7. Peserta didik diharapkan mengajukan pertanyaan,
“kalau begitu apa saja yang membuat reaksi 2 menit
kesetimbangan dapat bergeser (berubah)?”
8. Peserta didik dibimbing oleh guru menentukan
5 menit
Kegiatan Inti hipotesis dari rumusan masalah tersebut.
9. Peserta didik melakukan percobaan tentang faktor-faktor
yang mempengaruhi kesetimbangan.
10. Peserta didik mencatat hasil percobaan yang dilakukan
dalam tabel pengamatan yang ada dalam LKPD. 35 menit
11. Masing-masing kelompok berdiskusi atas hasil
pengamatan praktikum dan pengamatan video sekaligus
mencatat hasil pengamatan di LKPD
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
12. Masing-masing kelompok mencermati hasil praktikum
dan pengamatan video terhadap literatur-literatur yang
dimilikinya
13. Guru berkeliling di masing-masing kelompok saat
kegiatan praktikum dan diskusi berlangsung, guna
membimbing para siswa jika terdapat kelompok yang
kebingungan atau kesulitan

14. Peserta didik menganalisis data hasil percobaan


15. Peserta didik menganalisis data hasil percobaan tentang
faktor-faktor yang mempengaruhi kesetimbangan.
16. Peserta didik menganalisis data hasil percobaan
15 menit
17. Peserta didik mengolah dan menyimpulkan hasil
diskusi dalam kelompok tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi kesetimbangan
18. Peserta didik membandingkan hipotesisnya dengan
hasil pengolahan data yang telah dilakukan.
19. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi 10 menit
kelompoknya di depan kelas dengan santun dan
penuh toleransi.
20. Peserta didik dengan bimbingan guru mengevaluasi
hasil diskusi serta menyimpulkannya.
21. Peserta didik diberikan penguatan oleh guru terkait
materi faktor-faktor yang mempengaruhi 2 menit
kesetimbangan
22. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terkait
2 menit
pembelajaran yang telah terlaksana.
23. Peserta didik diberikan evaluasi guna mengetahui
5 menit
Penutup ketercapaian tujuan pembelajaran.
24. Peserta didik diberi penugasan untuk mempelajari 1 menit
materi selanjutnya.
25. Peserta didik berdo’a untuk mengakhiri pembelajaran.
26. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar kemudian memberi salam dan
meninggalkan kelas.

Pertemuan Kelima (2 x 45 menit)


Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar 3 menit
Pendahuluan dengan diawali berdoa bersama dipimpin oleh salah
seorang peserta didik.
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
2. Guru mengecek kehadiran siswa kemudian menyiapkan
peserta didik untuk dapat mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik diajak mengingat kembali tentang faktor-
3 menit
faktor yang mempengaruhi kesetmbangan
4. Guru memberikan apersepsi:
 Perbedaan antara sistem dan lingkungan
 Mengingatkan kembali ketetapan kesetimbangan
konsentrasi, “jika salah satu konsentrasi pereaksi
berubah lalu bagaimana dengan ketetapan
kesetimbangan konsentrasinya?”. 2 menit
Siswa mengungkapkan pendapatnya
 Diketahui Kc1 dari reaksi 2 N2 + 3 H2 2 NH3,
jika konsentrasi N2 dinaikkan 2 kali lipat dan
konsentrasi H2 diperkecil menjadi ½ nya. Siswa
menentukan Kc2
4 Membagi peserta didik dalam 4 kelompok. 3 menit
5 Peserta didik diberikan pertanyaan apersepsi.
6 Peserta didik diharapkan mengajukan rumusan masalah 2 menit
7 Peserta didik dibimbing oleh guru menentukan
5 menit
hipotesis dari rumusan masalah tersebut.
9. Guru membimbing peserta didik untuk memahami LKS
diskusi yang diberikan
10. Guru bersama-sama dengan peserta didik menyaksikan
video pembuatan ammonia menggunakan proses
Habber-Bosch
11. Guru bersama-sama dengan peserta didik menyaksikan

Kegiatan Inti video pembuatan asam sulfat menggunakan proses


kontak
12. Guru bersama-sama dengan peserta didik menyaksikan
video pembuatan asam nitrat menggunakan proses
Ostwald
13. Masing-masing kelompok berdiskusi atas hasil
pengamatan video sekaligus mencatat hasil pengamatan
di LKPD
14. Masing-masing kelompok mencermati hasil praktikum
dan pengamatan video terhadap literatur-literatur yang
dimilikinya
Kegiatan Alokasi
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pembelajaran Waktu
15. Guru berkeliling di masing-masing kelompok saat
kegiatan praktikum dan diskusi berlangsung, guna
membimbing para siswa jika terdapat kelompok yang
kebingungan atau kesulitan

16. Peserta didik menganalisis data hasil diskusi


17. Peserta didik mengolah dan menyimpulkan hasil
diskusi dalam kelompok tentang contoh reaksi 15 enit
kesetimbangan dalam kehidupan sehari-hari
18. peserta didik membandingkan hipotesisnya dengan
hasil pengolahan data yang telah dilakukan.
19. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi 10 menit
kelompoknya di depan kelas dengan santun dan
penuh toleransi.
20. Peserta didik dengan bimbingan guru mengevaluasi
hasil diskusi serta menyimpulkannya.
21. Peserta didik diberikan penguatan oleh guru terkait
materi contoh reaksi kesetimbangan dalam kehidupan 2 menit
sehari-hari
22. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terkait
2 menit
pembelajaran yang telah terlaksana.
23. Peserta didik diberikan evaluasi guna mengetahui
5 menit
Penutup ketercapaian tujuan pembelajaran.
24. Peserta didik diberi penugasan untuk mempelajari 1 menit
materi selanjutnya.
25. Peserta didik berdo’a untuk mengakhiri pembelajaran.
26. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar kemudian memberi salam dan
meninggalkan kelas.

H. Penilaian
Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Instrumen

Pengetahuan Tes Soal Tes Uraian

Keterampilan Non Tes Lembar Observasi

Lamongan, Juli 2018


Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Mahasiswa PPL

Nanik Narwati, S.Pd, MM Diyah Amalia Putri


NIP.196910151992011001 NIM 15030194075
Kisi-Kisi Penilaian Pengetahuan Kesetimbangan Kimia
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif
Melalui persamaan 1. (i) Zn(s) + HCl(aq) → ZnCl2(aq) + H2(g) Reaksi reversible adalah reaksi kimia yang C1
reaksi yang diberikan, (ii) CO2(g) + H2O(l)  H2CO3(aq) berlangsung dua arah dan tidak berkesudahan
siswa dapat Berdasarkan persamaan reaksi di atas, jelaskan (Skor 1)
membedakan reaksi perbedaan reaksi reversibel dan irreversibel, reaksi
reversible dan manakah yang termasuk reaksi reversibel dan Reaksi yang termasuk reaksi reversible adalah
irreversibel dengan irreversibel! reaksi (ii) (Skor 1)
benar.
Reaksi irreversibel adalah reaksi kimia yang
tidak dapat balik atau berkesudahan (Skor 1)
Reaksi yang termasuk reaksi irreversible adalah
reaksi (i) (Skor 1)

(Skor total 4)

Melalui grafik yang Kesetimbangan dinamis adalah reaksi yang


diberikan, siswa dapat Laju reaksi secara miksoskopis berlangsung dalam dua arah
menjelaskan dengan laju reaksi pembentukan sama dengan
kesetimbangan dinamis laju reaksi penguraian. (Skor 3)
dengan benar.

C2

2. Berdasarkan grafik di atas, jelaskan apa yang


dimaksud dengan kesetimbangan dinamis!
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif

Melalui persamaan 3. (i) 2N2 (g) + O2 (g)  2N2O (g) Kesetimbangan homogen merupakan
reaksi yang diberikan, (ii) CaCO3 (s)  CaO (s) + CO2 (g) kesetimbangan yang terjadi dalam reaksi kimia
siswa dapat Berdasarkan persamaan reaksi di atas, jelaskan dimana semua komponen yang ada berada dalam
membedakan perbedaan antara kesetimbangan homogen dan fase yang sama.
kesetimbangan kesetimbangan heterogen dan reaksi manakah yang
homogen dan heterogen termasuk ke dalam kesetimbangan homogen dan (Skor 1)
dengan benar. heterogen!
Kesetimbangan homogen:
2N2 (g) + O2 (g)  2N2O (g) (Skor 1)
Kesetimbangan heterogen merupakan C2
kesetimbangan yang terjadi dalam reaksi kimia
dimana semua komponen yang ada berada dalam
fase yang tidak sama.

(Skor 1)
Kesetimbangan heterogen:
CaCO3 (s)  CaO (s) + CO2 (g) (Skor 1)

(Skor total 4)

Melalui reaksi yang 4. Tuliskan tetapan kesetimbangan yang a. Kc = [𝐴𝑙2 𝑂3 ][𝐶𝑂]3 [𝐶𝑂2]3
diberikan, siswa dapat memungkinkan untuk reaksi-reaksi berikut: [𝐴𝑙2 (𝐶2 𝑂4 )3 ]
[1][𝐶𝑂]3 [𝐶𝑂2 ]3
menentukan tetapan a. Al2(C2O4)3(s) ⇄ Al2O3(s) + 3CO(g) + 3CO2(g) = = [CO]3[CO2]3
[1]
kesetimbangan dari b. 2NH3(g) ⇄ N2(g) + 3 H2(g) C3
(skor 3)
reaksi kesetimbangan [𝑁2 ][𝐻2 ]3
kimia dengan benar b. Kc = [𝑁𝐻3 ]2
(skor 1)
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif

(Skor total 4)

Melalui data 5. Dalam suatu wadah tertutup bervolume 1 Liter, Diketahui :


konsentrasi zat yang direaksikan Fe3+ dengan larutan yang mengandung [Fe3+] = 4M
diberikan, siswa dapat SCN-. Reaksi kesetimbangan terjadi sebagai berikut: [SCN-] = 2M
menghitung harga Kc Fe3+(aq) + SCN-(aq) ⇄ FeSCN2+(aq) [FeSCN2+] = 2M
dengan benar Jika saat setimbang terdapat 4M ion Fe3+, 2M ion Fe3+(aq) + SCN-(aq) ⇄ FeSCN2+(aq)
SCN-, dan 2M FeSCN2+, berapa harga tetapan (Skor =1)
kesetimbangan konsentrasi (Kc) dari reaksi Ditanya: Kc (Skor =1) C3
tersebut? Jawab:
[FeSCN2+ ]
Kc = [Fe3+ ][SCN− ]
(2)
Kc = (4)(2)
Kc = 0,25 (Skor =3)
(Skor total 5)
Melalui reaksi kimia 6. Diketahui reaksi kesetimbangan Diketahui:
dan data harga tetapan H2(g) + Cl2(g) ⇄ 2HCl(g) K = 2 x 103 H2(g) + Cl2(g) ⇄ 2HCl(g) K = 2 x 103
kesetimbangan yang N2(g) + 3H2(g) ⇄ 2NH3(g) K = 5 x 102 N2(g) + 3H2(g) ⇄ 2NH3(g) K = 5 x 102
diberikan, siswa dapat N2(g) + 4H2(g) + Cl2(g) ⇄ 2NH4Cl(g) N2(g) + 4H2(g) + Cl2(g) ⇄ 2NH4Cl(g)
menentukan harga K = 4 x 108 K = 4 x 108 (Skor =3)
tetapan kesetimbangan Ditanya: K (Skor=1) C4
antara reaksi-reaksi Tentukanlah harga K untuk reaksi Jawab:
yang berkaitan dengan 2NH3(g) + 2HCl(g) ⇄ 2NH4Cl(g) Reaksi (1) dan (2) di balik lalu dijumlahkan
benar dengan reaksi (3)
1
2HCl(g) ⇄ H2(g) + Cl2(g) K = 2 x 103
1
2NH3(g) ⇄ N2(g) + 3H2(g) K = 5x102
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif

N2(g) + 4H2(g) + Cl2(g) ⇄ 2NH4Cl(g)


K = 4 x 108 (Skor = 3)

2NH3(g) + 2HCl(g) ⇄ 2NH4Cl(g)

1 1
K = (2 𝑥 103 ) (5 x 102 ) (4 x 108)
(Skor =2)
(Skor total =9)
Melalui data yang 7. Pada suhu tertentu dalam ruang tertutup dengan Reaksi penguraian :
diberikan, siswa dapat volume 2 liter terdapat reaksi penguraian PCl5 PCl5(g) ⇄ PCl 3(g) + Cl2(g)
menghitung harga Kc sebagai berikut Mula-mula : 0,25 mol -
berdasarkan mol zat PCl5(g) ⇄ PCl3(g) + Cl2(g) Reaksi : 0,15 mol 0,15 mol 0,15
pada keadaan Jumlah mol mula-mula gas PCl5 adalah 0,25 mol. mol
setimbang dengan Jika pada saat kesetimbangan terdapat gas Cl2 Setimbang : 0,10 mol 0,15 mol 0,15
benar. sebanyak 0,15 mol maka hitunglah harga tetapan mol
kesetimbangan konsentrasi (Kc) dari reaksi  Menghitung konsentrasi masing-masing zat
tersebut! 𝑛
𝑀= C3
𝑉
[PCl5] : 0,10 mol /2 liter = 0,05 M
[PCl3] : 0,15 mol/ 2 liter = 0,075 M
[Cl2] : 0,15 mol/ 2 liter = 0,075 M

 Menghitung harga tetapan kesetimbangan

[𝑃𝐶𝑙3 ][𝐶𝑙2 ] 0,075 𝑀 𝑥 0,075𝑀


Kc = [𝑃𝐶𝑙5 ]
= 0,05𝑀
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif

= 0,1125

(Skor =8)
Melalui data hasil 8. Dalam sebuah wadah bersuhu 300 K, 2 mol gas N2 N2(g) + 2O2(g) ⇄ 2NO2(g)
percobaan, siswa dapat direaksikan dengan 4 mol gas O2 menghasilkan gas Mula-mula : 2 mol 4 mol -
menghitung harga Kp NO2 sesuai reaksi berikut: Bereaksi : 1 mol 2 mol 2 mol
berdasarkan tekanan N2(g) + 2O2(g) ⇄ 2NO2(g) Setimbang : 1 mol 2 mol 2 mol
parsial gas pada Jika tekanan total adalah 5 atm dan gas NO2 yang a. Menghitung tekanan parsial masing-masing
keadaan setimbang dihasilkan sama dengan 2 mol maka gas
dengan benar. a. Hitunglah tekanan parsial dari masing-masing mol gas 𝑥
gas P𝑥 = x tekanan total
mol total
b. Hitunglah tetapan kesetimbangan tekanan (Kp)
Mol total gas = (1 + 2 + 2) mol = 5 mol
Tekanan total = 5 atm
1
 P N2 = 5 x 5
= 1 atm C3
2
 P O2 = 5x5
= 2 atm
2
 P NO2 = 5 x 5
= 2 atm
b. Menghitung tetapan kesetimbangan tekanan
(Kp)
( 𝑃 𝑁𝑂2 )2
Kp = (𝑃 𝑁 2
2 )(𝑃 𝑂2 )
(2)2
= (1)(2)2
= 1
(Skor = 9)
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif

Melalui reaksi dan data 9. Sebanyak 4 mol gas HI dipanaskan dalam suatu Reaksi kesetimbangan:
yang diberikan, siswa ruangan 5 L pada suhu 458 oC sehingga sebagian gas 2HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g)
dapat menentukan HI terurai membentuk kesetimbangan sebagai Mula-mula : 4 mol - -
hubungan antara Kc berikut: Reaksi : 2 mol 1 mol 1 mol
dengan Kp dengan 2HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g) Setimbang : 2 mol 1 mol 1 mol
benar. Pada keadaan setimbang terbentuk 1 mol gas I2,  Menghitung konsentrasi masing-masing zat
hitunglah harga Kp! 𝑛
𝑀=
𝑉
[HI] : 2 mol /5 liter = 0,4 M
[H2] : 1 mol/ 5 liter = 0,2 M
[I2] : 1 mol/ 5 liter = 0,2 M C3
 Menghitung harga Kc
[H2 ][I2 ]
Kc = [HI] 2

0,2 x 0,2
=
(0,4)2
1
= 4 = 0,25

 Menghitung harga Kp
Kp = Kc x (RT)Δn
= 0,25 (0,082x731)(2-2)
= 0,25
(Skor=9)
Melalui data hasil 10. Diketahui reaksi kesetimbangan 2HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g)
percobaan, siswa dapat 2HI(g) ⇄ H2(g) + I2(g) Mula –mula : 0,1 mol - -
menghitung derajat Sebanyak 0,1 mol gas HI dimasukkan ke dalam Bereaksi : 0,04 mol 0,02 mol 0,02 mol C3
disosiasi pada reaksi wadah bervolume 1 liter dan dipanaskan hingga Setimbang : 0,06 mol 0,02 mol 0,02 mol
kesetimbangan dengan suhu mencapai 100oC sehingga terbentuk 0,02 mol
benar. gas I2. Hitunglah derajat disosiasi reaksi tersebut!
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif
mol yang bereaksi
α= mol mula−mula
0,04
= = 0,4 (40%)
0,1
(Skor = 5)
Melalui data percobaan 11. [CO][𝐻2 𝑂]
a. Kc = [CO2 ][H2 ]
yang diberikan, siswa Perhatikan reaksi kesetimbangan pada suhu 686°C di [0,050][0,040]
dapat menentukan arah bawah ini! Kc = [0,086][0,045]
reaksi berdasarkan CO2 (g) + H2(g) ⇄ CO(g) + H2O(g) Kc = 0,517
perbandingan harga Kc Konsentrasi kesetimbangan spesi-spesi yang bereaksi b. Penambahan 0,5 mol/L CO2
dan Qc dengan benar. adalah [CO] = 0,050 M, [H2] = 0,045, [CO2] = 0,086, [CO][𝐻2 𝑂]
Qc = C3
dan [H2O] = 0,040. [CO2 ][H2 ]
a. Hitunglah Kc untuk reaksi pada suhu 686°C [0,050][0,040]
Qc = [0,586][0,045]
b. Jika ke dalam kesetimbangan tersebut ditambahkan
0,5 mol/L CO2, ke arah manakah reaksi Qc = 0,076
berlangsung? Qc < Kc sehingga reaksi bergeser ke arah kanan
(produk)
(Skor=7)
Melalui data yang 12. Terdapat persamaan reaksi kesetimbangan: a. Jika tekanan ditingkatkan reaksi akan bergeser
diberikan, siswa dapat CaCO3(s)  CaO(s) +CO2(g); ΔH=178 kJ ke arah pembentukan CaCO3 (koefisien kecil)
menentukan arah Tentukan arah pergeseran kesetimbangan jika: (Skor 1)
pergeseran a. Tekanan ditingkatkan, b. Jika volume diperbesar reaksi akan bergeser
kesetimbangan yang b. Volume diperbesar, ke arah penurunan volume atau reaksi akan
dipengaruhi oleh c. Ditambahkan CO2 dari luar, dan bergeser ke arah pembentukan CaO (koefisien C2
perubahan konsentrasi, d. Suhu sistem ditingkatkan. kecil) (Skor 1)
tekanan, volume, dan c. Jika ditambahkan CO2 reaksinya akan bergeser
suhu berdasarkan asas ke arah pembentukan CaCO3 (Skor 1)
Le Chatelier dengan d. Jika suhu sistem ditingkatkan maka reaksi
benar akan bergeser ke arah penguraian CaCO3
(endoterm) (Skor 1)
Ranah
Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Kognitif

(Skor total 4)

Melalui data yang 13. Tahap penting pada pembuatan asam sulfat adalah Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi proses
diberikan, siswa dapat mengubah SO2 menjadi SO3, karena reaksinya pembentukan SO3 adalah:
menganalisis pengaruh merupakan reaksi kesetimbangan:
pergeseran arah 2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g), ΔH= -98 kJ  Perubahan konsentrasi (Skor 1)
pergeseran arah Berdasarkan prinsip-prinsip kesetimbangan, faktor- Untuk mendapatkan hasil SO3 yang optimal
kesetimbangan yang faktor apa saja yang mempengaruhi reaksi dapat dilakukan dengan penambahan
diterapkan dalam kesetimbangan di atas? bagaimana pengaruhnya? konsentrasi SO2 sehingga kesetimbangan
industri dengan benar Jelaskan! akan bergeser ke arah pembentukan SO3
(Skor 2)
 Perubahan tekanan atau volume (Skor 1)
Jika tekanan diperbesar, maka akan terbentuk
produk yang optimal. Hal ini terjadi karena C4
volume reaktan semakin kecil, sehingga
reaksi akan bergeser ke arah produk (Skor 2)
 Perubahan suhu (Skor 1)
Reaksi tersebut berada pada reaksi eksoterm
sehingga suhu harus diturunkan agar
pembentukan SO3 lebih banyak, dan jika
suhunya dinaikkan reaksi akan bergeser ke
reaktan dan berubah menjadi reaksi
endoterm. (Skor 2)

(Skor total 9)

Skor total uraian = 80


Skor yang diperoleh
Nilai = × 100
80
Penilaian Keterampilan

Penilaian Observasi: Digunakan untuk menilai ketrampilan peserta didik dalam hal
memipet larutan dan perlakuan terhadap alat dan bahan
Instrument Penilaian Diri:
- Digunakan untuk menilai keterampilan siswa pada saat pembelajaran
Petunjuk:
1. Berikanlah tanda checklist (√) pada kolom lembar pengamatan pada saat siswa melakukan
percobaan kepolaran beberapa senyawa
Aspek yang diamati yaitu:
a. Memipet larutan
b. Perlakuan terhadap alat dan bahan
2. Berikan skor 1 untuk “ya” dan berikan skor 0 untuk “tidak"
2. Lembar Pengamatan
a. Memipet larutan
No Komponen Keterampilan Pelaksanaan
Ya Tidak
1 Memegang pipet tetes dengan posisi jari yang benar

2 Mengeluarkan udara yang ada di dalam pipet tetes


dengan menekan karet pada pipet tetes
3 Memasukkan ujung pipet tetes ke dalam larutan
4 Mengeluarkan pipet tetes dari larutan
5 Mengeluarkan larutan dari pipet tetes ke dalam tabung
reaksi
6 Tidak meniup sisa larutan dalam pipet

b. Perlakuan alat dan bahan

No Komponen Keterampilan Pelaksanaan


Ya Tidak
1 Menyiapkan alat dan bahan
2 Mengecek alat dan bahan
3 Membersihkan alat sebelum melakukan percobaan

4 Membersihkan alat dan bahan setelah percobaan

Konversikan skor ke dalam predikat di bawah ini dengan rumus:

skor yang diperoleh


skor siswa = x100
skor total

Skor total untuk aspek memipet larutan =6


Skor total untuk aspek perlakuan alat dan bahan = 4

Anda mungkin juga menyukai