Yane
NIM : 1006012020
1. Flat slab merupakan salah satu sistem pelat dua arah yang merupakan pelat beton
pejal dengan tebal merata yang mentransfer beban secara langsung ke kolom
pendukung tanpa bantuan balok atau kepala kolom (drop panel) atau drop panel. Flat
slab dicirikan oleh tidak adanya balok-balok sepanjang garis kolom dalam, namun
balok-balok tepi pada tepi-tepi luar lantai boleh jadi ada atau tidak ada. Sehingga
dapat dikatakan bahwa flat slab merupakan suatu pelat beton yang diperkuat dalam
dua arah sedemikian hingga meneruskan bebannya secara langsung ke kolom-kolom
yang mendukungnya, biasanya dikombinasikan dengan dinding geser atau corewall
sebagai pemikul gempa.
Kelebihan :
Flat slab digunakan untuk kisaran bentang 20-30 ft atau sekitar 6-9 m
Dapat dibuat dengan cepat karena bekisting dan susunan tulangan yang
sederhana
Ketinggian gedung bertingkat berkurang karena lantai yang tipis, langit-langit
yang rata permukaannya merupakan faktor yang mempengaruhi ekonomi
secara keseluruhan
Jendela-jendela dapat dibuat sampai sisi bawah pelat, dan tidak ada balok-
balok yang menghalangi cahaya dan sirkulasi udara
Tidak adanya sudut yang tajam memberikan ketahanan dalam kebakaran yang
lebih besar karena bahaya pengelupasan beton dan menganganya tulangan
dapat berkurang.
instalasi kabel dan pipa tidak sulit karena ga ada balok.
tidak ada penggunaan rusuk yang menopang pelat lantainya. Hal itu sangat
menguntungkan karena penggunaan ruang antar lantai semakin lapang selain
tentunya lebih indah
Kekurangan :
Flat slab umumnya digunakan pada bangunan yang memiliki beban struktur
yang relatif ringan
kemungkinan akan menimbulkan masalah transfer geser di sekitar kolom.
Dengan kata lain, ada bahaya dimana kolom akan menembus pelat. Oleh
karena itu, seringkali perlu memperbesar dimensi kolom atau ketebalan pelat
atau menggunakan shearhead.
Tidak efektif menahan beban gempa
Kekurangan :
Ada pemasangan rusuk pada 2 arah pada pelat yang akan mengurangi
ruang antar lantai dan tentunya pengguanaan material pun secara kasat
mata terlihat lebih boros juga dibandingkan tipe flat slab.
Ada trade-off yang harus diderita yaitu biaya produksi yang lebih
mahal.