DISUSUN OLEH :
Febrihardita Dwinovitch
FK UPH – 00000002264
Preseptor :
dr. Vonny Goenawan Sp.S
Keluhan Utama
Lemah anggota gerak kiri, secara mendadak sejak 6 hari SMRS
Pemeriksaan Keterangan
Fisik
Kepala Ekspresi normal; Wajah simetris kiri=kanan; Deformitas (-);
Persebaran rambut merata, kepala normosefali
Mata Palpebra normal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-),
kornea jernih, pupil bulat dan isokor (3mm/3mm),
THT Telinga: Simetris, sekret (-), hidung: deviasi septum (-), pendarahan
(-), sekret (-), tenggorokan: tonsil T1/T1
Mulut Bibir: kering (-), pucat (-), gigi: normal, karies (-), tambal (-), gigi
palsu (-), gusi: normal, pendarahan(-), lidah: kotor (-), mukosa
kering (-), gerakan asimetris (-)
Leher Pembesaran tiroid (-), pembesaran KGB (-), tumor/massa (-)
Thorax (Pulmo) Inspeksi:
Bentuk normochest, pergerakan napas simetris kiri = kanan
tidak ada yang tertinggal,
Palpasi:
Tidak ada nyeri tekan dan massa
Perkusi:
Tidak dapat dinilai
Auskultasi:
Bunyi pernapasan: vesikuler di semua lapang paru, bunyi
tambahan: Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)
Thorax (Cor) Inspeksi:
iktus cordis tidak tampak
Palpasi:
Tidak dapat dinilai
Perkusi:
Tidak dapat dinilai
Auskultasi: S1S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen Inspeksi:
Bentuk perut pasien normal, terdapat striae, tidak terdapat
bekas luka maupun bekas operasi, tidak terlihat caput medusa,
tidak ada edema dan masa yang terlihat
Auskultasi:
Suara bising usus normal, 14x/menit
Palpasi:
Tidak ada nyeri tekan baik light maupun deep, tidak teraba
masa, hepar dan limpa tidak membesar
Perkusi:
Timpani pada seluruh lapang abdomen
Urogenital Tidak dapat dilakukan
Anus dan rektum Tidak dapat dilakukan
Ekstremitas Akral hangat, CRT <2 detik, sianosis (-), edema (-/-)
Saraf Kranialis
N. I (N. Olfaktorius)
o Dalam batas normal
N. II (N. Optikus)
o Tajam Pengelihatan/Visus : (>1/60 & >1/60)
o Lapang Pandang : Sama dengan pemeriksa
o Warna : Dalam batas normal
o Funduskop : Tidak dapat dilakukan
N. III (N. Oculomotor), N. IV (N. Trochlear), N. VI (N.Abducens)
o Sikap bola mata : Ortotrofia
o Celah palpebra : Dalam batas normal
o Pupil : Bulat, isokor, diameter 3mm/3mm
o Refleks cahaya langsung : +/+
o Refleks cahaya tidak langsung : +/+
o Gerak bola mata : Dalam batas normal
o Nystagmus : -/-
N. V (N. Trigeminal)
o Motorik
Inspeksi : Dalam batas normal
Palpasi : Dalam batas normal
Membuka mulut : Dalam batas normal
Gerakan rahang : Dalam batas normal
o Sensorik
V1 : sensibilitas normal
V2 : sensibilitas normal
V3 : sensibilitas normal
Refleks kornea : +/+
N. VII (N. Facialis)
o Motorik
Sikap mulut istirahat : normal, simetris
Mengangkat alis : normal, simetris
Mengerutkan dahi : normal, simetris
Menutup mata : normal, simetris
Menggembungkan pipi : normal, simetris
Menyeringai : normal, simetris
o Sensorik
Rasa kesap 2/3 anterior : tidak dapat dilakukan
N. VIII (N. Vestibulocochlear)
N. Cochlearis
o Gesekan jari : normal/normal
o Bisikan : normal/normal
o Tes rinne : tidak dapat dilakukan
o Tes webber : tidak dapat dilakukan
o Tes swabach : tidak dapat dilakukan
N. Vestibularis
o Nistagmus : (-/-)
o Berdiri dengan satu kaki : tidak dapat dilakukan
o Berdiri dengan 2 kaki : tidak dapat dilakukan
o Tendem : tidak dapat dilakukan
o Fukuda : tidak dapat dilakukan
N. IX (N. Glossopharyngeal), N. X (N. Vagus)
o Arkus faring : simetris
o Uvula : Intak ditengah
o Disfoni :(-)
o Disfagi :(-)
o Refleks muntah : tidak dapat dilakukan
N. XI (N. Accesorius)
o Sternokleidomastoid : Dalam batas normal
o Trapezius : Dalam batas normal
N. XII (N. Hypoglossal)
o Sikap lidah dalam mulut
Deviasi :(-)
Atrofi :(-)
Fasikulasi :(-)
Tremor :(-)
o Menjulurkan lidah : Tidak terdapat deviasi
o Kekuatan lidah : Dalam batas normal
Extrimitas Bawah
Inspeksi
o Atrofi :(-)
o Fasikulasi :(-)
Palpasi
o Tonus : Normotonus
Kekuatan motor
o Gluteus :5/4
o Hip flexor :5/4
o Quadriceps hamstring :5/4
o Ankle dorsi flexi :5/4
o Gastrocnemius :5/4
Gerakan involunter :(-)
Refleks Fisiologis
o Biseps : ++/++
o Triceps : ++/++
o Patella : ++/++
o Achilles : ++/++
Refleks Patologis
o Babinski :(-)
o Chaddock :(-)
o Oppenheim :(-)
o Gordon :(-)
o Schaffer :(-)
o Hoffman trommer :(-)
Proprioseptif
Posisi Sendi : Dalam batas normal
Getar : Tidak dapat dilakukan
1.3.6 Otonom
Miksi : Dalam batas normal
Defekasi : Dalam batas normal
Sekresi Keringat : Spontan
1.3.8 Resume
Pasien datang dengan keluhan lemas pada anggota gerak kiri secara
mendadak, yang hilang timbul dengan sendirinya. Saat terjadi serangan pasien dapt
merasakan lemas +/- 1-2 jam paling lama dan hilang dengan sendirinya, dalam sehari
dapat terjadi hingga 5 kali serangan. Pertama kali lemas yang dirasakan pasien,
muncul 6 hari SMRS, dan gejalanya hilang timbul semenjak itu, lemas yang dirasa
pasien dirasa tidak ada yang lebih parah, sesekali pasien merasa lengan kiri dan
tungkai kirinya kesemutan dan baal untuk sesaat kemudian hilang dengan sendirinya.
Saat pertama kali lemas pandangan pasien sempat menjadi gelap, namun pasien tetap
sadarkan diri. Pasien sempat terjatuh kemudia bangun kembali, lalu jatuh untuk yang
kedua kali baru kemudian lemas. Lemas didahului dengan sakit kepala dibagian
kepala kiri pasien karakteristik sakit berdenyut semejak 2 bulan SMRS. Pasien
mempunyai riwayat hipertensi yang tidak terkontro dan riwayat penyakit asam urat.
Pasien memiliki kebiasaan merokok 2 bungkus perhari sejak 30 tahun yang lalu.
Pasien juga jarang berolahraga, selain bercocok tanam disawah.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah pasien 150/90 mmHg, kemudian
kekuatan motorik lengan 55555/44444 dan tungkai 55555/44444.
1.4 Diagnosis
Klinis : Hemiparese Sinistra
Topis : Lesi pada serebri subkortikal dekstra
Etiologi : Susp. Iskemik
Patologis : infark
1.9 Prognosis
Ad Vitam : Bonam
Ad Functionam : Dubia
Ad Sanationam : Dubia ad bonam
1.10 Analisa kasus
4 Maret 2017
HEMATOLOGY
Haemoglobin 14.20 g/dL 13.20 – 17.30 g/dL
Hematocrit 41.30 % 40.00 – 52.00 %
Eritrosit 4.25 10⌃ 6 μL 4.40 – 5.90 10⌃ 6 μL
White blood cell 5.18 10⌃ 3 μL 3.80 – 10.60 10⌃ 3 μL
DIFF COUNT
Basophil 1 0–1
Eosinophil 3 1–3
Band neutrophil 3 2–6
Segment neutrophil 61 50 – 70
Lymphocyte 26 25 – 40
Monocyte 6 2–8
Platelet count 227.00 10⌃ 3 μL 150.00 – 400.00 10⌃ 3 μL
ESR 14 mm/hours 0 – 15 mm/hours
MCV 97.20 fL 80.00 – 100.00 fL
MCH 33.40 pg 26.00 – 34.00 pg
MCHC 34.40 g/dL 32.00 – 36.00 g/dL
BIOCHEMISTRY
SGOT 20 μ/L 5 – 34 μ/L
SGPT 15 μ/L 0 – 55 μ/L
Ureum 22.0 mg/dL <50.00 mg/dL
Creatinine 0.79 0.5 – 1.3
eGFR 111.7 mL/menit/1.73
m⌃ 2
Blood random glucose 94 mg/dL <200.00 mg/dL
ELECTROLYTE
Sodium (Na) 142 mmol/L 137 – 145 mmol/L
Potasium (K) 4.3 mmol/L 3.6 – 5.0 mmol/L
Chloride (Cl) 104 mmol/L 98 – 107 mmol/L
Follow up
6 Maret 2017
OH : 2
S Nyeri pada bahu kanan, lemas (-), sakit kepala (-), baal (-), sedikit
kesemutan sepanjang lengan (hanya sesaat)
O Tekanan darah 130/80, RBC= 4.25, motorik atas 5/5 bawah 5/5
A TIA
P Aspilet PO 80 mg OD V
Amlodipin PO 10 mg OD V
Atorvastatin PO 20 mg OD V
Citicolin IV 500 mg TDS X
7 Maret 2017
OH : 3
S Sakit daerah pinggang, 4 hari tidak BAB, sakit kepala (-) lemas (-),
baal (-)
O Tekanan darah 110/70, motorik atas 5/5 bawah 5/5
A TIA
P Aspilet PO 80 mg OD V
Atorvastatin PO 20 mg OD V
Citicolin IV 500 mg TDS X