TITL 8 X 35 MENIT

PRAKTIKUM
INSTALASI MOTOR LISTRIK KELAS XI SMT. GANJIL
2018/2019

JOBSHEET INSTALASI MOTOR LISTRIK

MENJALANKAN 2 BUAH MOTOR INDUKSI 3 FASA SECARA BERURUTAN
MENGGUNAKAN RANGKAIAN 2 START DAN 1 STOP

TUJUAN

1. Siswa dapat merancang gambar rangkaian instalasi motor listrik dengan kendali
elektromagnetik
2. Siswa dapat menjabarkan gambar rangkaian instalasi motor listrik dengan kendali
elektromagnetik
3. Siswa dapat membuat rangkaian dari komponen pengendali motor listrik di panel
4. Siswa dapat mendemonstrasikan hasil rangkaian dari komponen pengendali motor listrik
di panel

DASAR TEORI

Rangkaian pengendali 2 buah motor induksi 3 fasa secara berurutan dengan rangkaian
2 buah tombol start dan 1 tombol stop, terdiri dari rangkaian kontrol dan rangkaian daya
yang tersusun dari komponen-komponen pendukungnya yang dijelaskan pada berikut ini :
1. MCB (Miniature Circuit Breaker)
Miniature Circuit Breaker (MCB) merupakan sebuah alat elektromekanikal yang
memiliki fungsi sebagai pelindung rangkaian listrik dari arus yang berlebihan dengan cara
memutuskan arus tersebut secara otomatis saat melewati batas tertentu. MCB memiiki
fungsi memutus arus listrik secara otomatis karena beban lebih dengan prinsip panas dan
jika MCB mendeteksi adanya hubung singkat maka memakai prinsip elektromagnetik.
2. Kontaktor
Kontaktor (magnetic kontaktor) merupakan peralatan lsitrik yang bekerja dengan
berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik. Bagian bagian dari kontaktor yaitu, sebagai
berikut :
a. Kontak utama
Kontak utama dari kontaktor tersusun dari 3 buah kontak Normally Open (NO), dan
penomerannya biasa digunakan adalah angka 1-2, 3-4, 5-6. Kontak utama 1,3, dan 5
biasanya dihubungkan dengan sumber listrik R,S, dan T. sedangkan kontak utama 2,4,
dan 6 dihubungkan dengan beban motor listrik 3 fasa.
b. Kontak Bantu
Kontak bantu pada kontaktor terdiri dari kontak Normally Open (NO) yang
penomerannya memakai angka 13-14, atau kontak Normally Close (NC) yang penomeran
 dipakai angka 21-22. Dimana kontak bantu ini jumlahnya bisa ditentukan berdasarkan
prinsip kerja dari rangkaian yang teah dirancang.
c. Coil kontaktor
Coil kontaktor merupakan bagian kumparan dari konektor yang mempunyai sifat
elektromagnetis, dimana jika memperoleh tegangan kerja sesuai spesifikasinya maka koil
kontaktor akan bersifat magnet dan akan mengubah semua kontak yang ada pada
kontaktor tersebut. Coil kontaktor ini diberi label dengan memakai huruf A1-A2.

3. Push Button
Push button merupakan perangkat atau saklar sederhana yang berfungsi untuk
menghubungkan atau memutuskan aliran arus listrik dengan system kerja tekan unlock
(tidak mengunci). Selain itu juga bekerja jika ditekan akan merubah keadaan kontak
awalnya.
4. Lampu Indikator
Lampu indicator digunakan untuk memberikan indikasi keadaan dari operasi bekerja
motor atau rangkaianWarna lampu indicator yang digunakan yaitu warna hijau, merah
dan kuning.
5. Motor Induksi 3 Fasa
Motor induksi 3 fasa merupakan motor listrik arus bolak-balik yang sering digunakan
dalam dunia industry. Disebut motor induksi 3 fasa disebabkan arus rotor motor 3 fasa
bukan diperoleh dari sumber listrik. Putaran motor dengan medan putar motor terjadi
karena perbedaan relative pada arus yang terinduksi.Keuntungan dari motor induksi 3
fasa antara lain : konstruksi yang kokoh, sederhana, mudah perawatannya dan dapat
dibuat sesuai dengan karakteristik yang sesuai dengan kebutuhan industry.

ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN

 Obeng (+) 1 buah

 Obeng (-) 1 buah
 Tang Potong 1 buah
 Tang Cucut 1 buah
 Tang Kombinasi 1 buah
 Tespen 1 buah
 Push Button NO 2 buah
 Push Button NC 1 buah
 Kontaktor Magnetik 2 buah
 Lampu indikator 2 buah
 MCB 1 fasa 2 buah
 MCB 3 fasa 1 buah
 Motor Induksi 2 buah
 Jumper Secukupnya
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

1. Periksalah terlebih dahulu alat dan bahan yang akan digunakan!

2. Berdo’alah sebelum memulai praktikum.
3. Pastikan meja dalam keadaan yang terkondisi.
4. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya.
5. Pastikan ketika praktikum tangan dalam keadaan kering.
6. Baca dan pahami petunjuk praktikum pada lembar kegiatan praktikum.

PROSEDUR / LANGKAH KERJA

1. Siapkan alat dan bahan yang akan di gunakan.

2. Melihat gambar kerja dari rangkaian kontrol dan rangkaian daya 2 Motor Berurutan (2 Start dan
1 Stop)
3. Memasang pengawatan rangkaian kontrol dan rangkaian daya pada panel
4. Melaporkan hasil pengawatan untuk diperiksa sebelum menjalankan rangkaian.
5. Melakukan pengujian menjalankan rangkaian dengan dimulai dari rangkaian kontrol
6. Setelah selesai dioperasikan lepaskan pengawatan pada panel
7. Rapikan tempat kerja dan kembalikan alat dan bahan yang dipakai pada tempatnya masing-
masing.

GAMBAR RANGKAIAN

Gambar 1. Rangkaian Kontrol dan Rangkaian Daya

HASIL PERCOBAAN

NO KONDISI MCB K1 K2 LAMPU 1 (L1) LAMPU 2 (L2)

1 Tombol START 1 di tekan
2 Tombol START 2 di tekan
3 Tombol STOP di tekan

GAMBAR RANGKAIAN
KESIMPULAN