Ipi 335120
Ipi 335120
ABSTRAK
Pada penelitian ini telah dibuat sebuah alat pengendali lampu listrik yang
digunakan untuk menyalakan, memadamkan dan memonitor lampu dari jarak jauh dengan
menggunakan teknologi SMS gateway dan dilengkapi sebuah aplikasi sebagai media interface
untuk proses pengendalian yang dikhususkan bagi smartphone Android. Sistem dibuat
menggunakan mikrokontroler ATMega16 sebagai modul pengendali utama. Pesan atau data
yang dikirim dari smartphone Android akan diterima oleh GSM Wavecom untuk diteruskan ke
mikrokontroler ATMega16. Data yang diterima mikrokontroler akan diproses dan dieksekusi
untuk mengendalikan rangkaian relay. Relay berfungsi sebagai saklar elektromekanik untuk
menyalakan dan memadamkan lampu. Selanjutnya sensor photodioda akan mendeteksi cahaya
lampu yang menyala atau padam, sinyal atau data yang diterima akan dikirim ke
mikrokontroler ATMega16 untuk diteruskan dalam bentuk SMS ke smartphone Android melalui
modem GSM Wavecom sebagai laporan umpan balik sistem (feedback) yang berfungsi untuk
mengetahui posisi lampu dalam keadaan menyala atau padam. Cara kerja sistem dibagi
menjadi dua jenis mode kendali yaitu menggunakan mode SMS dengan melalui aplikasi
Android dan mode manual dengan melalui switch. Melalui mode SMS, pengguna dapat
menyalakan, memadamkan serta memonitor lampu dari jarak jauh hanya dengan mengirim
perintah kendali yang terdapat pada aplikasi android. Sedangkan mode manual, pengguna
hanya menggunakan switch dalam proses kendalinya.
33
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
dekat dan belum mampu dilakukan dari frekuensi, sehingga sinyal informasi yang
jarak jauh. Penelitian sebelumnya yang dikirim akan sampai pada tujuan. SMS yang
berkaitan dengan sistem kendali lampu yang dikirimkan dari suatu ponsel akan masuk
berjudul “Rancang Bangun Pengendali SMS Center, kemudian diteruskan ke nomor
Lampu Ruangan Menggunakan Remote tujuan SMS tersebut [3]. Gambar 1 adalah
Control dan Real Time Clock Berbasis cara kerja dari SMS.
ATMega8535”[1]. Pada penelitian tersebut,
sistem pengendalian lampu ruangan masih
sederhana dengan menggunakan media
remote kontrol inframerah dan juga real time
clock sebagai alat pengendali. Sistem ini
memiliki kekurangan dari segi efektifitas,
yaitu lampu hanya dapat dikendalikan pada
ruangan itu saja, sehingga dirasa perlu
dilakukan pengembangan yang lebih lanjut
terhadap sistem kontroler seperti ini.
Perancangan pengendalian lampu
jarak jauh ini mencoba menggunakan
Gambar 1. Cara kerja SMS
fasilitas SMS pada telepon seluler dan
sebuah aplikasi Android sebagai media 2.2.3. SMS Gateway
interface kendali, yang diharapkan dapat SMS gateway adalah suatu platform
mengendalikan seperti memadamkan atau metode untuk mengirimkan dan menerima
menyalakan dan mendeteksi status lampu pesan SMS tanpa menggunakan perangkat
melalui jarak jauh dengan sangat mudah dan mobile atau ponsel. SMS gateway
dapat dilakukan dari daerah manapun asal merupakan pintu gerbang bagi penyebaran
masih terjangkau oleh sinyal operator informasi dengan menggunakan SMS [4].
seluler. Gambar 2 adalah cara kerja dari SMS
2. LANDASAN TEORI gateway.
2.1. Sistem Kontrol
Sistem kontrol adalah suatu sistem
yang digunakan pada nilai masukan tertentu
sebagai pengendali untuk keluaran dengan
nilai tertentu, memberikan urutan kejadian
tertentu atau memunculkan suatu kejadian
jika beberapa kondisi tertentu terpenuhi.
2.2. SMS
2.2.1. Pengertian SMS
SMS (Short Message Service)
adalah aplikasi standar yang dimiliki oleh Gambar 2. Cara kerja SMS gateway
handphone, berfungsi untuk mengirim dan
menerima pesan singkat dalam bentuk huruf 2.2.4. Perintah AT Command
maupun angka [2]. SMS merupakan sebuah AT Command merupakan standar
layanan yang banyak diaplikasikan pada command yang digunakan oleh komputer
sistem komunikasi tanpa kabel, untuk berkomunikasi dengan modem/phone
memungkinkan dilakukanya pengiriman modem. Dengan menggunakan AT
pesan antara terminal pelanggan dengan Command, dapat diperoleh informasi
sistem eksternal seperti e-mail, voice, mail mengenai modem, melakukan setting pada
dan lain-lain. modem, mengirim SMS dan menerima SMS
2.2.2. Cara Kerja SMS pada untuk modem GSM dan sebagainya.
Teknologi pada SMS memanfaatkan AT Command juga dapat digunakan sebagai
gelombang mikro dan pengiriman sinyal perintah-perintah yang digunakan pada
yang dibagi berdasarkan waktu dan komunikasi serial port.
34
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
35
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
Width Modulation), port I/O, komunikasi adalah bentuk fisik serta simbol dari sensor
serial, komparator, I2C dan perangkat photodioda yang ditunjukan pada Gambar 6.
tambahan lain [7]. Gambar 4 adalah
konfigurasi pin dari mikrokontroler AVR
ATMega16.
36
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
37
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
38
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
Android. Perancangan dan pembuatan i. Jika posisi switch ON, maka relay aktif
perangkat lunak pada mikrokontroler dan lampu akan menyala.
menggunakan program Basic Compiler j. Jika posisi switch OFF, maka relay
AVR, sedangkan untuk aplikasi Android tidak aktif dan lampu tidak menyala.
menggunakan program APP Inventor. k. Selesai
4.3.1. Perancangan algoritma pemrogramam 4.3.2. Perancangan perangkat lunak Android
mikrokontroler ATMega16 Aplikasi Android dirancang dan
Perancangan algoritma program bertujuan dibuat sebagai media interface untuk
untuk menentukan alur program sebelum membantu pengguna dalam mengendalikan
program ditulis dan dimasukkan ke dalam sistem. Pembuatan aplikasi yaitu
mikrokontroler. Perancangan algoritma akan menggunakan program APP Inventor. APP
mempermudah saat penulisan program dan Inventor adalah salah satu program bawaan
membuat penulisan program lebih terarah. dari penyedia aplikasi Android yaitu Google
Algoritma program akan mendefinisikan yang berfungsi sebagai program tambahan
tindakan yang akan diambil oleh untuk media pembelajaran bagi pemula yang
mikrokontroler seperti menerima sinyal ingin membuat aplikasi Android dan masih
masukkan dan memberikan sinyal keluaran tergolong sederhana. Gambar 11 adalah
pada perangkat keras. Algoritma tampilan aplikasi interface sistem setelah di-
pemrograman ini berfungsi mendefenisikan install pada smartphone Android.
variabel yang digunakan untuk penulisan
program.
Berikut ini merupakan algoritma
pemrograman yang digunakan pada
mikrokontroler.
a. Mulai.
b. Perintah kontrol dibagi menjadi dua,
melalui SMS dan secara manual
melalui switch.
c. Jika mode yang dipilih melalui SMS,
maka perintah kendali dapat dilakukan
dengan mengirim SMS ke modem
GSM Wavecom yang melalui aplikasi
Android.
d. Sinyal atau data yang diterima dari
modem oleh mikrokontroler dilanjutkan
ke relay.
e. Jika format SMS yang diterima oleh
mikrokontroler berisikan perintah ON,
maka relay dalam posisi aktif dan
lampu akan menyala.
f. Jika format SMS yang diterima oleh
mikrokontroler berisikan perintah OFF, Gambar 11. Tampilan aplikasi interface
maka relay dalam posisi tidak aktif dan sistem pada smartphone Android
lampu tidak menyala.
g. Jika format SMS yang diterima yaitu 5. PENGUJIAN DAN ANALISA
berisikan perintah CHECK, maka
pengguna akan menerima SMS balasan 5.1. Pengujian aplikasi Android
yang berisikan status atau keadaan dari Pengujian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah aplikasi android yang
posisi semua lampu.
h. Jika mode yang dipilih secara manual, berfungsi sebagai media interface bagi
maka proses kendali dilakukan dengan sistem dapat berjalan sesuai dengan yang
menekan switch diinginkan dan juga untuk mengetahui jenis
atau tipe smartphone Android yang
39
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
mendukung untuk aplikasi ini. Tabel 4 Tabel 5. Hasil pengujian mode manual
adalah hasil dari pengujian aplikasi yang dengan switch
dilakukan pada beberapa jenis smartphone Switch yang ditekan Hasil Keterangan
Android
Lampu 1 ON Lampu 1 menyala Berhasil
Tabel 4. Pengujian aplikasi pada beberapa
Lampu 1 OFF Lampu 2 padam Berhasil
jenis smartphone Android
Tipe Ukuran Resolusi Lampu 2 ON Lampu 2 menyala Berhasil
Versi Tampilan
No Smartphone Layar Layar Layar
OS
Android (Inch) (Pixel) Lampu 2 OFF Lampu 2 padam Berhasil
Samsung
1 2.2 3.14” 240x320 Sesuai Lampu 3 ON Lampu 3 menyala Berhasil
Galaxy Mini
Samsung
2 2.3 3.3” 240x320 Sesuai Lampu 3 OFF Lampu 3 padam Berhasil
Gaklaxy Fit
Lenovo Lampu 4 ON Lampu 4 menyala Berhasil
3 4.0 4” 480x800 Sesuai
A390
Samsung Lampu 4 OFF Lampu 4 padam Berhasil
4 4.0 7” 600x1024 Sesuai
Galaxy Tab 2
Samsung
5 4.1 4.3” 480x800 Sesuai
Core Duos 5.2.2. Pengujian mode SMS dengan aplikasi
Sony Xperia Android
6 4.1 5” 1080x1920 Sesuai
Z
7
Evercoss
4.2 3.5” 320x480 Sesuai
Pengujian ini bertujuan untuk
A12
mengetahui apakah proses kontrol maupun
Lenovo Tab
8
A3000
4/2 7” 600x1024 Sesuai pemonitoran lampu dengan melalui SMS
9
Asus
4.4 5” 720x1280 Sesuai
yang didukung oleh aplikasi tambahan pada
Zenfone 5 smartphone Android sebagai media
Samsung
10
Note 2
4.4 5.5” 720x1280 Sesuai interface kendali sistem, dapat berjalan
sesuai dengan yang diharapkan. Keuntungan
dari mode ini yaitu untuk setiap proses
5.2. Pengujian Keseluruhan Sistem kendali maupun pemonitoran lampu, dapat
Pengujian keseluruhan ini dilakukan dari tempat manapun yang masih
melibatkan kinerja semua komponen guna terjangkau oleh sinyal operator seluler. Jika
untuk mengetahui apakah alat mampu mode pengendalian yang dipilih dengan
bekerja dan dapat menghasilkan nilai menggunakan SMS, karakter yang akan
keluaran yang diinginkan sesuai dengan nilai ditampilkan pada LCD seperti pada Gambar
masukan yang diberikan. Pengujian 12.
keseluruhan dilakukan dengan merangkai
semua komponen atau alat yang digunakan
secara terpadu.
Pengujian terbagi menjadi dua bagian
yaitu :
a. Pengujian mode manual dengan switch
b. Pengujian mode SMS dengan aplikasi
Android
5.2.1. Pengujian mode manual dengan
switch
Pengujian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah mode manual
pengendalian lampu dalam sistem ini dapat
berfungsi sesuai dengan yang diharapkan,
yaitu dengan menggunakan switch sebagai
alat kendali. Tabel 5 adalah hasil dari
pengujian dengan mode manual
Gambar 12. Tampilan LCD pada mode SMS
menggunakan switch
40
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
(a) (b)
Gambar 14. Hasil pengujian perintah
“Lampu 2 ON” (a) Tampilan pada aplikasi
Android (b) Tampilan pada lampu
(a) (b)
Gambar 15. Hasil pengujian perintah
“Lampu 1 OFF” (a) Tampilan pada aplikasi
Berikut beberapa gambar hasil pengujian Android (b) Tampilan pada lampu
mode SMS dengan aplikasi android.
41
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
5.3. Pengukuran waktu pengiriman pesan sensor photodioda dan perangkat lunak
pada sistem. seperti aplikasi Android dapat berfungsi
Pengukuran waktu pengiriman dengan sangat baik. Hal ini dibuktikan dari
pesan pada sistem bertujuan untuk kinerja sistem yang dapat menghasilkan
mengetahui berapa lama respon yang keluaran sesuai dengan nilai masukan yang
dikerjakan oleh sistem dari waktu pertama diberikan.
kali perintah kendali diberikan sampai
6. KESIMPULAN DAN SARAN
dengan waktu menyala atau padamnya
lampu yang dikendalikan dan mengetahui 6.1. Kesimpulan
berapa lama waktu yang digunakan sistem a. Peralatan yang dibuat dapat digunakan
dalam mengirim pesan balasan (feedback) untuk mengendalikan seperti
kepada pengguna dari awal perintah kendali menyalakan, memadamkan dan
diberikan. Tabel 7 adalah hasil dari memonitor lampu dari jarak jauh
pengukuran waktu pengiriman pesan menggunakan SMS gateway dengan
terhadap sistem. memanfaatkan mikrokontroler
ATMega16 sebagai modul pengendali
Tabel 7. Hasil pengukuran waktu
utama.
pengiriman pesan terhadap sistem
b. Aplikasi Android yang dibuat dapat
Waktu digunakan sebagai media interface
Waktu Waktu
kirim kirim
kirim dengan menggunakan SMS untuk
perintah
Perintah perintah perintah mempermudah proses pengendalian
Peng “CHECK”
(isi SMS) sampai sampai
ujian sampai
ke-
yang lampu menerima
menerima
lampu dari jarak jauh.
dikrim menyala pesan
atau paam balasan
pesan c. Selain melalui SMS, peralatan ini juga
balasan
(detik) (detik)
(detik) dapat digunakan dalam mengendalikan
lampu secara manual melalui switch.
1
Lampu 1 12 19 18 d. Lampu yang dikendalikan sebanyak
ON
Lampu 2
empat buah dan masing-masing lampu
2 12 19 18
ON beroperasi secara terpisah. Setiap lampu
3
Lampu 3 11 19 19 memiliki satu buah sensor photodioda
ON
Lampu 4
dan bekerja dengan cara mengirim data
4 12 18 18
ON atau sinyal sebagai masukan ke
5
Lampu 1 12 19 19 mikrokontroler yang berasal dari
OFF
Lampu 2
cahaya lampu yang terdeteksi.
6 11 19 19
OFF e. Aplikasi Android sebagai media
Lampu 3 11 18 18 interface dalam pengendalian dan
7
OFF
Lampu 4
pemonitoran pada peralatan ini dapat
8 12 19 19
OFF digunakan pada smartphone yang
ALL 12 19 19 bersistem operasi Android dan sudah
9
ON
ALL
diujikan pada salah satu ponsel yaitu
10 12 19 19
OFF Samsung Core GT-I8262.
Jumlah 117 188 186 f. Rata-rata waktu proses kendali dari
Rata-rata 11,7 18,8 18,6 sejak pertama kali perintah kendali
diberikan atau dikirim sampai lampu
menyala atau padam, yaitu 11,7 detik,
5.4. Analisa pengujian
sedangkan rata-rata waktu penerimaan
Dari semua pengujian yang telah
pesan balasan dari sejak awal perintah
dilakukan, dapat dijelaskan bahwa sistem
diberikan yaitu 18,8 detik dan 18,6
kendali dan pemonitoran lampu rumah
detik pada saat pemeriksaan atau
dengan smartphone Android ini berfungsi
pemonitoran kondisi lampu-lampu
sesuai dengan yang direncanakan. Perangkat
dengan perintah “CHECK”.
keras seperti rangkaian minimum system
ATMega16, LCD, modem GSM Wavecom,
komunikasi serial RS232, relay, switch,
42
Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan
Volume 03, No 2 (2015), hal 33-43 ISSN : 2338-493x
43