» jarak_AB = sqrt(sum((A-B).^2))
2) Fungsi gelombang
Sebuah gelombang persegi yang simetrik di t = 0 dapat dijabarkan dengan deret Fourier
berikut:
4𝐴 1 1 1
𝑥(𝑡) = [cos 𝜔𝑡 − cos 3𝜔𝑡 + cos 5𝜔𝑡 − cos 7𝜔𝑡 + ⋯]
𝜋 3 5 7
» t = -2 : 0.05 : 2;
» A = 1;
» omega = 2*pi;
» x1 = cos(omega*t);
» x2 = -cos(3*omega*t)/3;
» x3 = cos (5*omega*t)/5;
» xt = 4*A*(x1 + x2 + x3)/pi;
» figure(1), plot(t, xt), grid % perintah plot dan tampilkan grid
» title (‘Pendekatan tiga suku gelombang persegi’)
» xlabel (‘t’)
» ylabel( ‘x’)
1000
800
580
400 m1 m2 m3 m4
Vektor momen-momen terhadap sumbu referensi ditunjukkan dalam gambar, diberikan dengan
hasil kali array (array product)
» momen = massa .* jarak
momen total (momen_t) dihasilkan dengan hasil kali scalar (scalar product)
» momen_t = massa * jarak’
selanjutnya pusat massa (cg) dari system didefinisikan dengan titik yang mana massa total M
terkonsentrasi, sehingga momen sistim masa dengan jumlah momen yang diberikan oleh seluruh
massa:
» cg = momen_t / M
atau
» cg = jarak*massa’ / sum(massa)
Untuk membandingkan dua hubungan secara grafik, antara 200C dengan 1000C, kita buat
plot sebagai berikut:
>> rho = 0.0178; alpha = 0.0039;
>> T = 20 : 0.5 : 100;
>> delta_T = T – 20;
>>rho1= rho * (1 + alpha * delta_T);
>>rho_20 = 0.017; alpha_200.0043; beta_20 = 0.6*10^(-6);
>>rho2 = rho_20*(1 + alpha_20*delta_T + beta_20*delta_T.^2);
>> figure(2), plot(T, rho1,T, rho2)
>>xlabel(‘temperature, derajat Celcius’)
>>ylabel(‘Resistivitas, ohm*mm^2 / m’)
5) Rangkaian Diode
Gambar di bawah menunjukkan sebuah rangkaian DC berisi sumber tegangan, resistor dan
sebuah diode semikonduktor. Jika tegangan ujung-ujung diode adalah v, maka arus yang
melewatinya dinyatakan sebagai:
i = I0 ( e40 v - 1 )
2kΩ
dimana I0 adalah arus jenuh balik.
Vs = 10 V Untuk nilai v kecil dan negatif,
berlaku i ≈ - I0. Persamaan di atas adalah
nonlinier, untuk sebuah tegangan negatif
v yang besar, dan akan diperoleh tegangan
dadal.
Karakteristik I – v dari diode dapat dilukiskan sebagai berikut:
>>Io = 1.0 e-6;
>> v = -0.05 : 0.005 : 0.5 ;
>> i = Io * (exp(40*v) – 1);
>> figure(3), plot (v , i)
>>title (‘Karakteristik diode semikonduktor’)
>> xlabel (‘Tegangan, v’), ylabel(‘Arus, i’)
6) Dalam rangkaian penyearah, sumber tegangan Vs berupa sumber tegangan AC dengan
frekuensi 50 Hz, tegangan di hambatan R yaitu v = 0.4 sin (2π. 50 t). Untuk membuat plot grafik
hasil penyearahan dilakukan sebagai berikut:
TUGAS TANTANGAN
Selesaikanlah permasalahan-permasalahan berikut menggunakan perintah-perintah MATLAB
a. Sebuah rangkaian tertutup DC terdiri dari dua sumber tegangan dan tiga resistansi. Tentukan
besar arus I1, I2, dan I3.
20 ohm 10 ohm
i1 i3
i2 15 ohm
catatan:
Buatlah terlebih dahulu persamaan arus dan tegangan sesuai hukum Khirchoff
>>V1 = 80
>>V2 = 90
>>R1 = 20
>>R2 = 10
>>R3 = 10
>>R4 = 15
b. Dua vektor yaitu A = 4i - 2j – k dan B = i + 4j – 4k dengan i,j,k tegak lurus satu sama lain.
Carilah besar sudut antara vector tersebut.
>>A=[4 -2 -2]
>>B=[1 4 -4]
>>C=A*B’
>>Besar A=(4^2+(-2)^2+(-2)^2)^0.5
>>Besar B=(1^2+(4)^2+(-4)^2)^0.5
>>cos d=C/Besar A.Besar B
c. Ubahlah skala temperatur dari -50, -25, 0, … , 200 oC ke dalam skala derajat Fahrenheit.
>>C=(-50:25:200)
>>F=(9*C/5)+32
e. Toko I menjual 16 barang A dan 13 barang B seharga 770 ribu rupiah, sedangkan Toko II
menjual 14 barang A dan 17 barang B seharga 730 ribu rupiah dan Toko III menjual 10
barang A dan 16 barang B seharga 560 ribu rupiah. Berapakah harga jual masing-masing
barang A dan barang B ?
Setelah melakukan seluruh kegiatan, dan sebelum mengakhiri kegiatan ini tutuplah lembar diary
anda dengan mengetikkan >> diary off.
Coba lihat di folder anda, adakah file yang tersimpan didalamnya? Jika ada cobalah buka file
tersebut.