Pembahasan
Pengertian latihan yang berasal dari kata practise adalah aktivitas untuk meningkatkan
keterampilan (kemahiran) berolahraga dengan menggunakan berbagai peralatan sesuai dengan
tujuan dan kebutuhan cabang olahraganya. Dapat dikatakan dalam kegiatan proses berlatih melatih
agar dapat menguasai keterampilan gerak cabang olahraganya selalu dibantu dengan
menggunakan berbagai alat pendukung.
Latihan adalah proses melakukan kegiatan olahraga yang telah direncanakan secara
sistematis dan terstruktur dalam jangka waktu yang lama untuk meningkatkan kemampuan gerak
baik dari segi fisik, teknik, taktik, dan mental untuk menunjang keberhasilan siswa atau atlet dalam
memperoleh prestasi olahraga yang maksimal. Hal ini sesuai dengan pendapat Budiwanto
(2012:16) bahwa, “latihan merupakan proses melakukan kegiatan olahraga yang dilakukan
berdasarkan program latihan yang disusun secara sistematis, bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan atlet dalam upaya mencapai prestasi semaksimal mungkin, terutama dilaksanakan
untuk persiapan menghadapi suatu pertandingan”.
Permainan bolavoli adalah permainan yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing
tim berjumlah 6 orang. Setiap pemain memiliki keterampilan khusus yakni sebagai pemukul,
pengumpan, dan libero. Tujuan utama dalam permainan ini adalah memukul bola kearah bidang
lapangan lawan sedemikian rupa sehingga lawan tidak dapat mengembalikan bola. Permainan
bolavoli memiliki gerak dasar yang memuat keterampilan: servis, mengoper (passing), memukul
(spiking/smash), mengumpan (setting), dan membendung (blocking). Keterampilan melakukan
servis, mengumpan pada teman sesama tim, dan usaha mengembalikan bola ke tim lawan dalam
usaha terjadinya relly dalam permainan bolavoli. Menurur Patrick (2013) Voli adalah olahraga
eksplosif di mana tujuannya adalah untuk meloloskan bola melewati jaring lawan dan lawan tidak
dapat berhasil kembalikan bola kembali melewati net. Ketrampilan bola voli, yang biasanya seperti
spiking, blocking, spike, dan serve, diikuti oleh periode pemulihan yang relatif panjang dan
Menutur Pereira, costa, dkk (2016) bolavoli merupakan salah satu olahraga dunia yang paling
populer dan karena nya besar sekali popularitas banyak penelitian telah dilakukan dalam upaya
untuk memahami pelatihan program yang lebih baik diperlukan untuk mengembangkan Total
tubuh kinerja pemain bolavoli.
Smash merupakan pukulan keras yang biasanya mematikan karena bola sulit diterima atau
dikembalikan. Spike adalah bentuk serangan yang paling banyak digunakan untuk
menyerang dalam upaya memperoleh nilai suatu tim dalam permainan voli. Menurut budiman
(2016) Spike memukul bola keras dari atas ke bawah dan menukik ke bidang lawan. Spike atau
Smasher adalah bentuk serangan yang paling banyak digunakan dalam upaya untuk mencetak gol
oleh tim. Menurut pranopik (2017) Teknik smash adalah teknik paling sulit dan memiliki gerakan
yang komplek sehingga teknik smash harus dilatihkan pada atlet sejak dini karena pada usia dini
merupakan tahap yang rentan dengan kesalahan gerak.
Penerapan Pembelajaran berbasis blended learning pada pendidikan Jasmani selain untuk
meningkatkan hasil belajar di bidang teori dan praktek, pembelajaran ini bermanfaat untuk
meningkatkan hubungan komunikasi pada tiga mode pembelajaran yaitu lingkungan pembelajaran
yang berbasis ruang kelas (face to face), blended, dan yang sepenuhnya online. Menurut gomes (2016)
B-learning mengadopsi sistem pendidikan campuran, yang mencakup tidak hanya mobilisasi
keduanya konteks (tatap muka dan online), tetapi isu-isu penting seperti: sentralitas konjungsi
pendekatan pengajaran yang berbeda, interaksi alat teknologi yang berbeda dan adopsi ruang
virtual dalam proses belajar mengajar. Pembelajaran siswa dengan model pembelajaran interaktif
dengan memanfaatkan teknologi akan lebih baik dan meningkatkan pola pikir mereka untuk
melakukan aktivitas yang dicontohkan (Elsissy, 2013). Menurut paul, Richard (2017) blended
learning adalah program pendidikan formal di mana siswa belajar setidaknya sebagian melalui
pengiriman konten dan instruksi melalui media digital dan online dengan beberapa unsur
mahasiswa kontrol atas waktu, tempat, jalan, atau kecepatan belajar Blended juga dapat dirujuk ke
pendekatan pembelajaran yang memungkinkan terciptanya lingkungan yang sesuai bagi siswa
untuk mencapai tujuan mereka lebih mudah dalam meningkatkan lingkungan pendidikan dengan
menerapkan menilai teknologi di berbagai lingkungan kelas. Menurut almadani (2015)
Lingkungan Blended Learning adalah lingkungan belajar yang menggabungkan pembelajaran
elektronik dan tradisional. Hal ini memungkinkan interaksi siswa-guru, atau interaksi mahasiswa-
konten, atau interaksi siswa-siswa melalui dialog langsung atau diskusi dalam rangka untuk
mengatasi kendala lingkungan belajar elektronik dan tradisional dan mengembangkan
pengetahuan dan keterampilan siswa secara efektif. Lingkungan Blended Learning mengatasi
isolasi sosial yang diberlakukan oleh e-learning, dengan mencampurnya dengan pendidikan
tradisional. Menurut (2017) Blended learning telah populer dalam pembelajaran bahasa dan
metodologi pengajaran karena fakta bahwa era digital ini memungkinkan siswa dan guru untuk
mengakses sumber online dengan mudah. Harus diterima bahwa generasi saat ini akrab dengan
teknologi, maka mereka dikategorikan sebagai generasi bersih. Siswa lebih suka mengakses ponsel
atau laptop mereka daripada menyimpan tumpukan kertas yang berisi informasi yang mereka cari.
Tingkat kepuasan dan pemahaman siswa dalam belajar melalui pembelajaran berbasis
blended juga lebih baik daripada pembelajaran tatap muka. Berdasarkan penilitian Vernadakis
(2012) peserta didik campuran (blended) melaporkan tingkat kepuasan kelas lebih tinggi daripada
tradisional. Temuan ini menunjukkan bahwa pembelajaran campuran (blended bisa menjadi
pilihan tepat untuk mempertahankan dan bahkan mungkin meningkatkan kepuasan siswa. Menurut
Kingpum, Ruangsuwan & Chaicharoen (2015) hasil dari penerapan model COBL (collaborative
Blended Learning model) menemukan bahwa siswa bisa mengembangkan kemampuan berpikir
mereka lebih tinggi. Peningkatan juga terjadi pada kognitif siswa pendidikan jasmani yang diajar
menggunakan metode blended learning (Alruwaih, 2015). Menurut Saritepeci, Cakir. (2015).
pembelajaran campuran mengurangi mengurangi dampak perbedaan kurikulum antar daerah
kepada guru dan siswa, itu memungkinkan mereka untuk menggunakan bahan ajar dan
pembelajaran yang sama. Lingkungan belajar seperti itu, karena perubahan dalam praktik
mengajar dan kualifikasi guru di sekolah dapat membantu mengurangi perbedaan dalam
keberhasilan pencapaian.
METODE
Prosedur penelitian pengaruh pembelajaran berbasis blanded learning terhadap latihan
variasi smash bolavoli model pembelajaran smash bola voli ini dikembangkan dengan model
pengembangan yang mengacu pada rancangan penelitian pengaruh pembelajaran berbasis blanded
learning alhadidi (2013), menggunakan uji T-Test Dan nilai indikasi tingkat dianggap statistik
indikatif, karena itu di bawah (0,05) yang menunjukkan kepada adanya perbedaan antara kedua
rata-rata data penelitian. Tes T-Test digunakan untuk mengakui perbedaan antara kedua rata-rata
dari yang menunjukkan perbedaan antara kedua kriteria pada kelompok penelitian disini dalam
penelitian alhadidi (2013) menggunakan dua kelompok penelitian yaitu kelompok empiris dan dua
kelompok untuk membedakan penelitian menggunakan pembelajaran blanded learning dengan
menggunakan metode normal dalam melakukan pembelajaran. tes ini juga dilakukan untuk
kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Validasi data dan revisi hasil diproses untuk
menentukan kelayakan dan keefektifan model yang dikembangkan. Hasil tes pada kelompok
kontrol dan kelompok eksperimen dianalisis dengan t-test untuk menentukan apakah model yang
dikembangkan efektif atau tidak.
.
Kesimpulan.
Pengembangan latihan variasi smash bolavoli berbasis blanded learning. Dengan adanya
pengembangan berbasis blanded learning meningkatkan dan mengembangkan tingkat kinerja
siswa dalam mempelajari keterampilan dalam latihan variasi smash bolavoli. Sehingga pembelajan
blanded learning menyebabkan efek dan manfaat yang lebih besar pada keterampilan dalam
latihan variasi smash bolavoli. Dan harapan kedepanya dengan adanya latihan variasi smash dalam
bolavoli dapat meningkatkan prestasi bolavoli dapan event-event besar nasional bahkan dikanca
internasional.
Rujukan
Al-Hadidi. 2013. Effect of the Blended Learning in Students of the Faculty of Physical
Education in the University of Jordan Acquiring the skill of Under Hand Passing of
the Volley Ball. 3 (6) : 5-9
Al-Madani, 2015. the effect of blended learning approach on fifth grade students’ academic
achievement in my beautiful language textbook and the development of their verbal
creative thinking in saudi arabia, 11 (4) :
Alruwaih, M. E. 2015. Effect of Blended Learning on Student's Satisfaction for Students of The
Public Authority for Applied Education and Training in Kuwait. Science-Movement
and Health Journal. 15 (2) : 442-448