Spss
Spss
NIM : 04011181419068
NO.SOAL : 20
1.
Sig atau p value = 0,200 , sehingga P value >0.05 , H0 diambil sehingga data UMUR berdistribusi
normal
2.
Sig atau p value = 0,000 , sehingga P value <0.05 , H0 ditolak sehingga data LDL berdistribusi
tidak normal
3.
Karena data LDL berdistribusi tidak normal, maka uji korelasi yang digunakan adalah Spearman
Correlation Coefficient (rs) = 0.72 , sig./ p value = 0.260,
Sehingga korelasi antara data UMUR dan LDL adalah positif kuat (besarnya 0,72) , tetapi
korelasi nya tidak signifikan / bermakna , karena p value >0.05
4.
Pada tabel distribusi frekuensi , usia terbanyak adalah usia ≤45 dan ≥56
5.
Pada tabel distribusi frekuensi , frekuensi kategori LDL terbanyak adalah “Agak Tinggi dengan
frekuensi 76.
6.
7.
Pada tabel distribusi data Jenis Kelamin, frekuensi terbanyak adalah “Pria”.
8.
Custom tabel perbedaan rerata antara LDL Kolesterol menurut usia dan jenis kelamin. Rerata
paling tinggi pada pria dengan usia 46-55 tahun.
9.
Data kategori ordinal, untuk mengetahui kuatnya hubungan, menggunakan Gamma correlation
Gamma = 0.68, maka Kuatnya hubungan Usia dan LDL adalah kuat , kuatnya hubungan tidak
bermakna (sig = 0,386).
10.
11.
12.
Menggunakan Uji Kruskal Wallis
P value = 0.000 (<0.05), maka Perbedaan rerata LDL menurut kelompok Usia signifikan
13.
Sig atau p value = 0,001 , sehingga P value <0.05 , H0 ditolak sehingga data IMT berdistribusi
tidak normal
Sig atau p value = 0,200 , sehingga P value >0.05 , H0 diterima sehingga data LIMT berdistribusi
normal
14.
Pada Tabel distribusi PJK, frekuensi terbanyak terdapat pada kategori negatif.
16.
Pada uji ANOVA, sig/ p value = 0.013, p value <0.05 maka perbedaan rerata LIMT menurut usia
adalah signifikan
17.
Y= 119,001 + 0,211 (Umur)
Besarnya pengaruh umur terhadap LDL kolesterol adalah 0,211 tetapi berpengaruh tidak
signifikan (p value = 0.350)
18.
Y= 107.392 + 0.218 (Umur) + 0.491 (IMT)
Besarnya pengaruh umur terhadap LDL kolesterol adalah 0,218 tetapi berpengaruh tidak
signifikan (p value = 0.334)
Besarnya pengaruh IMT terhadap LDL kolesterol adalah 0,419 tetapi berpengaruh tidak
signifikan (p value = 0.268)
Berdasarkan tabel di atas diperoleh angka R sebesar 0,092. Hal ini menunjukkan bahwa
terjadi hubungan yang sangat rendah antara Umur dan IMT terhadap LDL Kolesterol .
19.
Pada tabel distribusi IMT , frekuensi terbanyak terdapat pada kategori tidak Obesitas.
20.
Usia <=45 th 1,213 kali lebih berisiko terjadi PJK dibanding dengan kelompok usia 46-55 th
tetapi tidak signifikan
Usia 46-55 th 1,603 kali lebih berisiko terjadi PJK dibanding dengan kelompok usia >=56 th
tetapi tidak signifikan
LDL Normal berhubungan negatif dengan PJK, 0,878 kali resiko terjadinya PJK dibanding dengan
LDL Agak Tinggi tetapi tidak signifikan