1. Lokasi
Letak Astronomis
30º LU-47º LU dan 128º BT-146º BT.
Letak Geografis
Di kawasan Asia timur yang terpisah dari benua Asia, di sebelah timur benua Asia dan
sebelah barat Samudera Pasifik.
2. Iklim
Iklim di Jepang dipengaruhi oleh beberapa hal, yaitu sebagai berikut:
Letak lintangnya yang berada di antara 30ºLU-47ºLU sehingga beriklim
subtropis dan sedang.
Bentuk kepulauannya yang dikelilingi oleh laut dan Samudra Pasifik yang
mengalir dua arus laut, yaitu arus dingin (Oyasyiwo) dan arus panas
(Kurosyiwo).
Angin muson yang bertiup melalui kepulauan tersebut.
Dari faktor tersebut, Jepang memiliki iklim muson laut sedang. Jepang
memiliki empat musim, yaitu panas, gugur, dingin, dan semi. Iklim Jepang di sebelah
selatan berbeda dengan di bagian Utara. Makin ke utara suhu makin dingin dan curah
hujan makin sedikit. Di sepanjang Laut Jepang dipengaruhi oleh udara yang sangat
dingin yang berasal dari Siberia.
4. Geologi
Secara geologis, negara Jepang terletak di antara dua lempeng bumi, yaitu pertemuan
lempeng Mediterania dan lempeng Pasifik. Karena terletak pada pertemuan dua
lempeng ini, negara Jepang senantiasa berada dalam bahaya gempa bumi. Struktur
tanah atau pegunungan vulkanis di dasar samudra Pasifik yang labil sering
menimbulkan gempa di dasar laut akibatnya sering terjadi gelombang tsunami.
6. Kondisi Penduduk
Saat ini jumlah penduduk Jepang sekitar 127.333.002 jiwa. Laju pertumbuhan
penduduknya tiap tahun kurang lebih 0,7%. Penduduk asli Jepang yaitu
bangsa Ainu yang terdapat di Pulau Honshu dan Pulau Hokaido. Penduduk pendatang
kebanyakan berasal dari ras Mongoloid. Penyebaran penduduk tidak merata dan
umumnya terdapat di daerah perindustrian dan kota-kota, hampir 75%.
Amerika Serikat
1. Lokasi
Letak Astronomis
250LU-710 LU dan 650 BB-1250 BB
Letak Geografis
Sebelah utara beberbatasan dengan Kanada.
Sebelah timur berbatasan dengan Meksiko dan Teluk Meksiko.
Sebelum barat berbatasan dengan Samudera Pasifik.
2. Iklim
Sebagai negara yang memiliki wilayah daratan yang luas, maka Amerika
Serikat memiliki berbagai variasi iklim sebagai berikut:
Iklim laut sedang, terdapat di bagian pantai baratAmerika Serikat, yaitu
sepanjang jalur Pantai Samudra Pasifik yang memanjang dari Alaska sampai ke
California. Iklim ini bersifat basah karena dipengaruhi oleh angin barat yang
mengarah ke daratan yang mendatangkan hujan di pesisir pantai barat.
Iklim kontinental (daratan) terdapat di bagian timur dengan ciri terjadi musim
panas yang panjang.
Iklim sub tropis terdapat di sebelah selatan dataran rendah Mississippi.
Iklim mediteran terdapat di bagian selatan dan tengah California dengan ciri
hujan turun pada musim semi.
Iklim dingin terdapat di Alaska.
4. Geologi
Amerika Serikat (AS) merupakan negara yang kaya akan sumber daya geologi.
Beberapa kekayaan alam tersebut adalah batu bara, minyak bumi, tembaga, posfat,
timah, dan besi. Kekayaan batu bara Amerika Serikat bahkan mencapai seperlima atau
27 persen dari cadangan batu bara dunia. Beberapa bahan tambang yang dihasilkan
Amerika Serikat adalah uranium, bauksit, emas, perak, merkuri, nikel, potash, besi, gas
alam dan kayu-kayuan. Amerika Serikat juga memiliki dataran yang sangat luas
dan cukup subur. Dataran tersebut banyak ditanami tanaman sereal, terutama jagung,
dan dijadikan daerah peternakan.
6. Kondisi Penduduk
Amerika Serikat merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar ketiga
di dunia setelah China dan India yaitu mencapai 321,2 juta jiwa (WPDS, 2015).
Penduduk aslinya adalah suku Indian yang menurut beberapa ahli sejarah berasal dari
Eurasia yang bermigrasi antara 65.000–25.000 tahun yang lalu. Migrasi terakhir terjadi
sekitar 12.000 tahun yang lalu.
Penduduk asli Amerika, termasuk Amerika Serikat adalah suku Indian. Mereka
berasal dari Asia yang menyeberang lewat selat Bering sekitar 20.000 tahun yang lalu.
Suku-suku Indian terkenal: Cheyenne, Comanche, dan Sioux di Dataran Besar; Apa-
che, Navajo, dan Pueblo di Barat Daya; Iroquois, Huron, dan Herokee di timur, dan
Miccosukee di Everglades Florida
Inggris
1. Lokasi
Letak Astronomis
50o LU-61o LU dan 2o BT-10o BB
Letak Geografis
Wilayah negara Inggris merupakan bentuk negara maritim yang terletak di
pinggir timur Samudra Atlantik. Inggris memiliki batas – batasnya sebagai berikut:
2. Iklim
Wilayah Inggris memiliki laut yang sejuk dan basah. Walaupun tidak begitu
luas, terjadi variasi iklim yang disebabkan oleh relief dan posisi daratan terhadap laut.
Daerah pesisir barat lebih sejuk dan basah, misalnya Skotlandia mendapat musim
dingin yang sejuk dan basah.
Rata – rata temperature di Inggris berkisar antara 5o C – 6o C. Ketika musim
panas suhunya berkisar antara 12o C – 15o C, dengan curah hujan yang cukup tinggi.
Daerah England mencapai suhu 16o C -17o C pada musim panas. Pada daerah yang
tinggi, seperti di daerah pegunungan dan Irlandia utara, ketika musim dingin terjadi
salju yang tipis.
4. Geologi
Inggris memiliki sumber daya geologi yang beragam, termasuk batu bara
yang sangat mendukung revolusi industri di Inggris. Selain itu, Inggris juga memiliki
sumber daya minyak bumi dan gas yang memasok kebutuhan energinya selama abad
ke-20. Energi panas bumi juga dimiliki Inggris dalam jumlah terbatas. Beberapa
sumber daya mineral yang tersedia di negara ini adalah pasir dan kerikil untuk
bangunan, logam, dan lempung.
6. Kondisi Penduduk
Pada tahun 2015, penduduk Inggris mencapai 65,1 juta jiwa (WPDS, 2015).
Angka pertumbuhan penduduknya hanya 0,4% atau tergolong rendah. Sebagian besar
tinggal di daerah perkotaan yang mencapai angka 80% dari jumlah penduduknya. Kota
London sebagai ibukota negara dihuni oleh sekitar 12% penduduk Inggris, sementara
daerah bagian utara seperti Skotlandia, Wales dan Irlandia Utara penduduknya
jarang. Penduduk asli Inggris terdiri atas dua kelompok, yaitu Bangsa Kelt
(Skotlandia, Irlandia, dan Wales) dan Bangsa Jerman (Anglo, Saxon, Jute,
Denmark, dan Norman). Sebagian besar (87,2 %) penduduknya berkulit putih,
sisanya berkulit hitam dan, Asia.
Australia
1. Lokasi
Letak Astronomis
10° LS-43° LS dan 113° BT-155° BT.
Letak Geografis
Di belahan bumi bagian selatan dan terletak di antara Samudera Hindia dan Samudera
Pasifik.
2. Iklim
Benua Australia memiliki beberapa jenis iklim sebagai berikut:
Wilayah Australia bagian utara memiliki iklim tropis.
Wilayah Australia bagian selatan memiliki sub-tropis.
Wilayah Australia di daerah gurun dan pegunungan memiliki iklim gurun.
Wilayah Australia di daerah Victoria dan Tasmania memiliki iklim laut.
Sementara di wilayah Australia bagian tengah terdiri antara plato barat dengan
pegunungan timur. Pada wilayah ini terdapat dataran rendah dan lembah sungai
Murray-Darling dan lembah danau Eyre.
4. Geologi
Sebelum terpisah-pisah seperti sekarang ini, wilayah benua Australia disebut
dengan lempengan Australasia. Kemudian, penamaan tersebut diubah karena wilayah
tersebut meliputi juga wilayah New Zealand yang tidak memiliki kesamaan, baik secara
geografis maupun geologis. Selanjutnya wilayah benua Australia tersebut dinamakan
dengan Australia Besar (Greater Australia). Nama tersebut berubah kembali menjadi
Lempengan Sahul (Sahul Shelf), Meganesia (Great Island), Australinea, hingga dikenal
nama benua Australia seperti sekarang ini.
Hutan hanya terdapat di pantai timur, kemudian, di pantai utara, dan pulau
Tasmania sebab daerah ini banyak mendapatkan curah hujan. Menuju ke bagian tengah
merupakan gurun dengan vegetasi khas daerah gurun, yaitu rumput-rumput yang
memiliki daun yang kecil dan batang-batangnya juga kecil, namun keras. Benua
Australia memiliki sekitar 13.000 jenis tanaman dan sebagian besar merupakan
tanaman khas dari benua Australia.
Sebagai benua yang terkecil dan kehidupan faunanya juga dipengaruhi oleh
alam dan iklim, seperti kondisi floranya. Maka, hewan yang ada di Australia ini
cenderung kecil dan tidak begitu buas. Hewan- hewan yang hidup di Australia, antara
lain kanguru, tikus berkantung, kuskus, platypus, koala, beberapa jenis burung, cicak
terbang. Selain itu, juga terdapat beberapa jenis burung, antara lain burung emu yaitu
sejenis burung unta, burung cendrawasih, burung kasuari, burung beo, burung lira,
burung betet, burung merak, burung kakaktua, dan angsa hitam.
6. Kondisi Penduduk
Penduduk Australia pada tahun 2016 mencapai kira-kira 24,13 juta orang dan
jumlah penduduk bertambah 1,4% setiap tahunnya. Penduduk asli Australia adalah
suku Aborigin. Ciri-ciri penduduk Aborigin adalah berkulit hitam, rambut keriting,
bibir tebal, dan kelopak mata lurus. Diperkirakan suku Aborigin telah menetap di
Australia sejak 60.000 tahun lalu. Jumlah penduduk Aborigin sangat kecil jika
dibandingkan dengan para pendatang.
Mesir
1. Lokasi
Letak Astronomis
22 °LU-31°LU dan 25°BT-36°BT.
Letak Geografis
Secara geografis Mesir terletak di tepi Laut Merah dan Laut Mediterania.
2. Iklim
Berdasarkan letak lintangnya, sebagian besar wilayah Mesir berada pada daerah
subtropis. Dengan demikian, tipe iklim yang ada di Mesir adalah iklim subtropis arid /
kering. Perbedaan antara musim panas dengan musim dingin sangat besar. Musim
panas di Negara Mesir terjadi pada bulan Mei-Oktober dengan suhu rata-rata 31o C
pada siang hari dan 15o C pada malam hari. Musim dingin terjadi pada bulan
November-April dengan suhu berkisar antara 11o C-18o C. Hujan biasanya terjadi pada
musim ini, dengan curah hujannya hanya berkisar antara 100-200 mm dalam satu tahun.
3. Bentuk Muka dan Bumi
Wilayah mesir terdiri dari Semenanjung Sinai merupakan suatu dataran tinggi
yang terletak di sebelah timur Terusan Suez dan memanjang sampai perbatasan Arab,
Yordania, dan Israel. Di kawasan ini terdapat Gunung Tertinggi Negara Mesir yaitu
Gunung Katherina dengan ketinggian 2.637 m. Gurun Barat yang terletak di sebelah
timur libya. Luasnya kurang lebih 674.000 km2 atau hampir tiga perempat wilayah
negara Mesir.Di kawasan ini dijumpai adanya daerah depresi. Daerah depresi yaitu
daerah yang letaknya lebih rendah dari permukaan air laut. Depresi tersebut dikenal
dengan nama Depresi Qatara.Di daerah depresi ini dijumpai adanya Oase-oase yang
antara lain Oase Faranfra, Oase Dakhla, dan Oase Kharijah.
Lembah Sungai Nil, kawasan ini merupakan pusat permukiman penduduk
Negara Mesir. Kawasan ini terletak memanjang dari perbatasan Sudan sampai ke Laut
Tengah. Di daerah ini juga terdapat bendungan terkenal yaitu Bendungan Aswan.
Bendungan ini memiliki fungsi utama sebagai irigasi dan sebagai penanggulangan
bahaya banjir dari sungai Nil.
4. Geologi
Mesir merupakan negara penghasil barang tambang yang dibutuhkan industri
seperti, minyak ditambang di pantai barat Sinai dan Teluk Suez, Depresi Qatar, El
Alamein, juga Mesir menghasilkan bijih besi, fosphat, garam, mangan, gips, timbal dan
asbes.
6. Kondisi Penduduk
Penduduk Mesir pada tahun 2016 berjumlah 95,69 juta jiwa dengan tingkat
pertumbuhan alami 2.0%. Penduduk Mesir sebagian besar tinggal di lembah dan delta
Sungai Nil, yaitu sebesar 99%. Penduduk Mesir terdiri atas orang Hamid berkulit putih,
orang Nubia berkulit hitam, dan orang Arab.