Anda di halaman 1dari 2

STANDAR PEMERIKSAAN PENUNJANG PASIEN

DITERIMA ATAU DIRUJUK


No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/2
RSU
SEBENING KASIH

Ditetapkan
Tanggal Terbit
STANDAR Direktur RSU Sebening Kasih
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. INDAH RESTIYANTI
NIK. 20110300001
PENGERTIAN Skrining pasien adalah tindakan yang dilakukan untuk menapis
pasien sebelum dirawat. Diperiksa bersadarkan kegawatan dan
kebutuhan pasien baik didalam dan diluar Rumah Sakit Sebening
Kasih.
TUJUAN Memberikan pelayanan yang cepat dan tepat sesuai kebutuhan
pasien.

KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur RSU Sebening Kasih Tayu No. // tentang
Kebijakan Pelayanan RSU Sebening Kasih.
PROSEDUR Skrining pre-Hospital
1. Tanyakan dan catat identitas pasien (nama,umur/tanggal lahir,
alamat/lokasi kejadian), kondisi pasien, tanda-tanda vital,
penyakit yang diderita, terapi/tindakan yang telah diberikan,
pemeriksaan lain yang telah dilakukan serta alasan dirujuk.
2. Jika memungkinkan, bawa hasil pemeriksaan laboratorium
terakhir saat ke RS Sebening Kasih.
3. Hubungi ambuklan RS Sebening Kasih jika dibutuhkan.
4. Hubungi ruang perawatan atau HCU.
5. Jika pelayanan tidak dapat dilakukan di RS Sebening Kasih,
maka sarankan untuk merujuk atau mengirim pasien ke RS
lain.
Skrining hospital
1. IGD
a) Tanyakan identitas pasien (nama , umur dan keluhan)
b) Lakukan pemeriksaan tanda vital (tekanan darah, nadi,
pernafasaan, dan suhu tubuh) dan catat diformulir
observasi.
c) Lakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik dan klinis terkair
keluhan pasien serta menentukan tingkat kegawatannya.
d) Catat hasil pemeriksaan dan rekomendasi tin gkat
kegawatan di bagian triage dalam catatan medis IGD.
e) Lakukan observasi sesuai tingkat kegawatan pasien dan
catat di formulir observasi sesuai dengan kebijakan yang
berlaku.
f) Pastikan sudah dilakukan tes diagnostik baik laboratorium
maupun radiologi (sesuai kebutuhan pasien) sebelum pasien
masuk rawat inap maupun dirujuki.
STANDAR PEMERIKSAAN PENUNJANG PASIEN
DITERIMA ATAU DIRUJUK
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 2/2
RSU
SEBENING KASIH

2. Rawat Jalan
a) Tanyakan identitas pasien ( nama, umur dan keluhan) atau
poliklinik yang dituju;
b) Arahkan pasien kebagian pendaftaran sesuai jenis
pelayanan yang dikehendaki.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat.


2. Tempat Pendaftaran Pasien.

Anda mungkin juga menyukai