Anda di halaman 1dari 1

EPIDIDIMITIS Gonorhoeae amoksisilin dengan Probenesid atau

ceftriakson scr intavena dgn diteruskan doksisiklin


atau eritromisin per oral 10 hari. Serta pengobatan
pasangan

Simptomatik :

- anjurkan memakai celana ketat agar testis


terangkat
- Mengurangi aktivitas
Reaksi inflamasi yg terjadi pd epididymis, dapat terjadi
- Anestesi local atau topical
akut atau kronis.
- Kompres es utk mengurangi pembengkakan
Epididimis akut sulit dibedakan dgn torsio testis
Terapi tsbt menghilangkan nyeri bbrp hari, tp bengkak
 Patogenesis sembuh stlh 4-6 mgg bahkan indurasi epididymis
Diduga rx inflamasi berasal dr bakteri dalam buli2, bertahan bbrp bulan.
prostat atau uretrra scr ascending menjalar ke
 Prognosis
epididymis.
Jika pengobatan tepat dapat sembuh sempurna
Bisa juga refluk urin lewat ductus ejakulatorius/
 Komplikasi
hematogen/ langsung ke epididymis spt pd tb.
Jika tidak ditangani baik, akan menular ke testis jd
Etiologi
orkitis, abses testis, nyeri kronis skrotum yg
pd dewasa muda (<35 thn) : Chlamydia trachomatis atau
berkepanjangan & infertilitas
Neisseria Gonorhoeae
Anak2 / ortu : E coli, Ureoplasma ureolitikum
 Gambaran Klinis
Epididimitis akut sulit dibedakan dgn torsio testis, yg
membedakan pd epididymitis akut, elevasi testis akan
mengurangi nyeri
- Nyeri mendadak pd daerah skrotum
- Bengkak pd kauda s.d. kaput epididymis
- Bisa disertai demam, malaise
- Nyeri dirasa hingga ke pinggang
 Px fisik

Inspeksi : Pembengkakan hemiskrotum, mungkin ada


hidrokel sekunder krn rx inflamasi pd epididymis (rx
inflamasi dpt menjalar ke funiculus spermaticus pd
inguinal)

Palpasi : sulit memisahkan epididymis dgn testis

 Px Lab

Urinalisis : Menunjukan proses inflamasi

Darah : Menunjukan proses inflamasi

 Radiologi

Pencitraan : USG Doppler & stetoskop Doppler


mendeteksi peningkatan aliran darah di epididimis

 Terapi

Antibiotik : Pilih sesuai etiologi infeksi,

- Antibiotik utk umur <35 thn dgn perkiraan etiologi


Chlamydia trachomatis atau Neisseria

Anda mungkin juga menyukai