ABSTRAKSI
Gergaji logam merupakan salah satu alat yang cukup penting dan cukup
sering digunakan di industri-industri manufaktur yang masih menggunakan teknologi
manual. Sebagai alat pemotongan benda-benda keras gergaji logam sangat potensial
menimbulkan kelelahan kerja yang tinggi karena gerakan yang dilakukan berulang-
ulang. Berdasarkan hasil studi pendahuluan sebanyak 100% responden menyatakan
tidak nyaman pada penggunaan gergaji logam pada saat ini.
Ketidaknyamanan bekerja disebabkan oleh sikap jongkok yang akhirnya
menimbulkan kelelahan di beberapa bagian tubuh. Berdasarkan kuesioner Nordic
Body Map menyatakan bagian tubuh yang sering mengalami keluhan antara lain :
leher bagian bawah, punggung, pinggul, bahu, siku, lengan, pergelangan, telapak
tangan bagian tangan kanan.
Karena adanya keluhan-keluhan ini, maka diusulkan suatu rancangan gergaji
logam yang memberikan kenyamanan pada saat bekerja. Ukuran-ukuran pada setiap
bagian gergaji logam disesuaikan dengan ukuran antropometri pekerja. Data
antropometri yang dibutuhkan yaitu tinggi sandaran punggung, lebar bahu, lebar
pinggul, jarak pantat ke popliteal, dan tinggi popliteal. Serta dengan menggunakan
peta tangan kiri dan tangan kanan dapat dilihat perbedaan antara penggunaan gergaji
logam manual dengan gergaji logam baru, yaitu penggunaan gergaji logam baru lebih
menghemat waktu karena gerakan yang dilakukan lebih sedikit.
Kata Kunci: Gergaji Logam, Keluhan Fisik, Antropometri, Peta tangan kiri dan
tangan kanan.
50 320
450
100
Jarak pantat ke
200
200
3. 8 480.50 17.088
popliteal (JPP)
419
300
230
453
Ø180
4. 8 347.75 26.332
(LPgl)
398
285
110
1300
1510
Tinggi Popliteal
5. 8 436.75 23.729
(TPop)
SKALA : 1: 1 NAMA : DARYONO
SATUAN : mm NPM : 30404169 KETERANGAN
TEKNIK INDUSTRI
: 10-01-2010 DIPERIKSA
GERGAJI LOGAM
:
NO.1 LETTER
terdiri empat bagian, yaitu tinggi
Gambar 2 Acuan Rangka Gergaji Logam
sandaran punggung, lebar bagian atas Baru
sandaran punggung, lebar alas duduk
dan kedalaman alas duduk, dan 50
392
200
419
419
untuk gergaji logam yang sesuai Gambar 3 Acuan Rangka Kursi Baru
5. KESIMPULAN DAN SARAN
Detik/orang untuk memotong logam
Dengan Dengan menggunakan
Sebanyak 62.5% pekerja
menggunakan gergaji gergaji logam baru
logam manual merasakan keluhan pada leher atas dan
Mengu Mengu 100% pada leher bawah, bahu kanan
kur kur sebesar 100%, bagian punggung
logam logam sebesar 100%, lengan atas bagian
kanan sebesar 75%, daerah pinggul ke
belakang sebesar 100%, daerah pantat
sebesar 50%, siku kanan sebesar
Mengg Mengg 100%, lengan bawah bagian kanan
aris aris sebesar 100%, pergelangan tangan
logam logam
kanan sebesar 100%, telapak tangan
bagian kanan sebesar 75%, paha kiri
dan kanan sebesar 100%, lutut kiri dan
kanan sebesar 100%, betis kiri dan
Menge Menge
ncangk ncangk
kanan sebesar 100%, pergelangan kaki
an an kiri dan kanan sebesar 100%, telapak
ragum ragum kaki kiri dan kanan sebesar 100%.
Usulan perancangan gergaji
logam yang ergonomis untuk
Memot Memot mengurangi keluhan fisik yang
ong ong memiliki dimensi sesuai dengan
logam logam antropometri pekerja di bengkel las
sejati mulia perancangan gergaji logam
berdasarkan pengukuran antropometri
memiliki spesifikasi sebagai berikut
Memb Memb sandaran punggung dengan
uka uka kemiringan 1150 dari garis vertikal
ragum ragum agar punggung dapat besandar dengan
nyaman, Alas duduk, Tinggi alas
duduk dapat dinaikan ketinggian
maksimal sebesar 15 cm atau
Waktu total gergaji Waktu total gergaji menurunkan kursi yang dapat diatur
logam lama 6 menit logam baru 3 menit sesuai dengan keinginan pengguna
53 detik 38 detik
sehingga pekerja dapat melakukan
Waktu yang dihemat dalam satu siklus 3 menit
15 detik /orang aktivitasnya dengan nyaman. Dan
Gambar 4 Perbedaan Cara Kerja Gergaji yang dibutuhkan untuk memotong
Logam Manual Dengan Gergaji Logam logam secara manual sebesar 6 menit
Baru 53 detik, sedangkan waktu untuk
memotong logam menggunakan
gergaji logam baru sebesar 3 menit 38
detik sehingga dengan menggunakan
gergaji logam baru dapat menghemat bahan serta proses produksi pembuatan
waktu sebesar 3 menit 15 detik. gergaji logam, sehingga dapat
diketahui proses pembuatan gergaji
Diharapkan dapat dilakukan logam yang kuat dan tahan lama.
penelitian lanjutan mengenai biaya,
bahan material, desain bentuk dan
DAFTAR PUSTAKA
Handayani, Dwi Pratika. Analisis Dan Perbaikan Bentuk Fisik Kursi Pengemudi
Kendaraan Roda Tiga Jenis Bajaj Dengan Memperhatikan Aspek Ergonomi.
Tugas Akhir, Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri,
Universitas Gunadarma. 2004.
Kountur, Ronny. Metode Penelitian Untuk Penulisan Skripsi Dan Tesis. Jakarta : CV
Teruna Grafica. 2003.
Mappunna, Rinaldi. Analisis Perbaikan Bentuk Rompi Pelindung Tubuh Pengendara
Sepeda Motor. Tugas Akhir, Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi
Industri, Universitas Gunadarma. 2009.
Nurmianto, Eko. Ergonomi Konsep Dasar Dan Aplikasinya Edisi Pertama. Surabaya:
Guna Widya. 2003.
Santoso singgih. Mengatasi Berbagai Masalah Statistik Dengan SPSS Versi 11,5.
Jakarta : PT.Gramedia Pustaka Utama. April 2004.
Riduwan, Dasar-dasar Statistika, Penerbit Bandung Alfabeto, Bandung, 2003
Sutalaksana, Iftiker et all., Teknik Tata Cara Kerja, Bandung: Jurusan Teknik
Industri, ITB, 1979.
Sutalaksana, Iftiker et all., Teknik Perancangan sistem Kerja, Bandung: Jurusan
Teknik Industri, ITB, 2006.
Wignjosoebroto, Sritomo. Teknik Analisis Untuk Peningkatan Produktivitas Kerja
Edisi Pertama. Surabaya : Guna Widya. Januari 1992.
Wignjosoebroto, Sritomo. Teknik Analisis Untuk Peningkatan Produktivitas Kerja
Edisi Keempat. Surabaya : Guna Widya. Agustus 2006.
Pheasant, Stephen. Ergonomics, Work And Healt. Houndmills : Macmillan Press.
1991.