DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BAGU
Jl. H. Badruddin Bagu Kec. Pringgarata Kab. Loteng Tengah
Email: puskesmasbagu@gmail.com
Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan sumber daya manusia, serta kualitas
dan usia harapan hidup, meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat serta mempertinggi
kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat. Pembangunan kesehatan juga dilakukan dengan
memberikan prioritas pada upaya peningkatan pelayanan kesehatan pada keluarga, masyarakat dan
pencegahan penyakit serta penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan.
Masalah umum yang dihadapai saat ini dalam bidang kesehatan adalah jumlah penduduk
yang besar dan pertumbuhan penduduk yang sangat tinggi, distribusi yang tidak merata, tingkat
pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat yang masih rendah, keadaan lingkungan fisik dan biologi
yang belum memadai.
Sedangkan upaya kesehatan pengembangan yang dilaksanakan oleh UPTD Puskesmas Bagu
adalah upaya kesehatan sekolah, upaya kesehatan gigi dan mulut, upaya kesehatan jiwa, kesehatan
lanjut usia, usaha kesehatan kerja dan upaya kesehatan indera.
Upaya pengobatan di UPTD Puskesmas Bagu, kunjungan pasien pada tahun 2017 adalah
30.022 jiwa. Sedangkan sarana kesehatan lingkungan yang harus dibina sebanyak 6.563 sarana air
bersih, 4607 buah jamban, 33 buah perusahaan pembuat makanan dan minuman, 6 buah rumah
makan, serta tempat – tempat umum yang terdiri dari 50 buah Masjid, 84 buah Mushola, 2 buah
Pasar, dan 3 buah Pure. Sarana umum yang harus dibina meliputi, 25 TK/ PAUD, 25 SD/ MI, 13
SMP/ MTS, 14 SMA/MA.
Mengingat beban kerja UPTD Puskesmas Bagu yang besar serta ruangan yang terbatas dan
dalam rangka mengefektifkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat maka dipandang perlu untuk
mengembangankan UPTD Puskesmas Bagu dimaksudkan agar lebih efisiensi dan merata
penyebarannya dalam suatu wilayah sehingga dapat ditempuh dalam waktu sesingkat mungkin.
Selain itu, dampak pelayanan pada masyarakat baru akan tampak apabila pelayanan kesehatan
tersebut merata dan dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat dengan karakteristik sosial
ekonomi yang berbeda.
Buku pedoman kerja Puskesmas (1992) menyebutkan bahwa sasaran penduduk yang
dilayani untuk sebuah puskesmas rata - rata 30.000 penduduk. Hal ini bisa diartikan bahwa pendirian
Puskesmas idealnya ditempatkan pada suatu wilayah yang jumlah penduduknya 30.000 jiwa atau
kurang dari angka tersebut.
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Bagu