Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
8. Setiap Pas kendaraan bermotor harus dipasang secara tetap pada posisi / yang dapat dilihat
dengan jelas, diatur dalam:
a. PM 31 Tahun 2013 c. SKEP 100 Tahun 2003
b. SKEP / 253 / XII / 2005 d. SKEP / 160 / VIII / 2008
9. Apa tindakan saudara sebagai petugas AVSEC jika mendapat ancaman bomb di lokasi saudara
bekerja?
a. Tenang, tidak disentuh, tutup pintu, evakuasi orang disekitar TKP dan lapor pimpinan
b. Ditangani langsung karena sudah mendapatkan ilmu tentang explosive
c. Membiarkan ancaman tersebut, karena dianggap sebagai hal yang biasa/iseng
d. Memberitahukan kepada orang di sekitarnya adanya ancaman bomb
10. Ada 3 (tiga) konsep dasar pemeriksaan yang dikenal hingga saat ini yaitu:
a. Terminal Gate Plan, Holding Area Plan dan Concourse Plan
b. Check-in Gate Plan, Holding Area Plan dan Concourse Plan
c. Boarding Gate Plan, Check-in gate dan Concourse Plan
d. Boarding Gate Plan, Holding Area Plan dan Concourse Plan
11. Bila seseorang petugas pengamanan penerbangan sipil menemukan bagasi/tas yang tidak
dikenal berada diruang tunggu yang harus di lakukan adalah:
a. Didiamkan saja sampai supervisor datang
b. Memanggil teman untuk melihat barang/tas tersebut
c. Lapor ke supervisor dan stirilkan area sekitar penemuan barang
d. Membuka barang/tas untuk mengetahui isi di dalamnya
12. Perusahaan angkutan udara wajib membuat Program Pengamanan Operator Pesawat Udara,
diatur dalam :
a. PM 31 Tahun 2013 c. SKEP 100 Tahun 2003
b. SKEP / 253 / XII / 2005 d. SKEP / 43 / III / 2007
15. Program pegamanan bandar udara mempunyai maksud dan tujuan yaitu :
a. Melindungi pesawat udara yang sedang dalam bahaya
b. Melindungi dan menjamin keselamatan penerbangan sipil dari segala gangguan tindkaan
melawan hukum
c. Memberikan perlindungan terhadap Pesawat udara, Pax, petugas dan masyarakat luas
selama dalam perjalanan di udara
d. Menciptakan pola pengamanan terpadu
16. Operator pesawat udara harus bertanggung jawab terhadap keamanan pesawat udaranya, diatur
dalam :
a. SKEP/2765/XII/2010 c. UU Nomor 1 Tahun 2008
b. SKEP/253/XII/2005 d. UU Nomor 1 Tahun 2009
17. Setiap orang dilarang berada didaerah tertentu di Bandara, membuat halangan (obstacle) di
Bandara, diatur dalam :
a. SKEP/161/VIII/2008 c. PM 31 Tahun 2013
b. SKEP/160/VIII/2008 d. SKEP/253/XII/2005
18. Terhadap penumpang, personel pesawat udara, bagasi kargo, dan pos yang akan diangkut
dilakukan pemeriksaan dan harus memenuhi persyaratan keamanan penerbangan, diatur dalam:
a. Undang – Undang Nomor 02 Tahun 1976
b. Undang – Undang Nomor 15 Tahun 1992
c. Undang – Undang Nomor 01 Tahun 2009
d. Undang – Undang Nomor 01 Tahun 2008
20. Setiap penumpang personal pesawat udara dan orang perseorangan yang memasuki daerah
keamanan terbatas harus mempunyai ijin berupa:
a. Tiket Penumpang atau Boarding Pass sesuai identitas diri yang sah
b. Pass Bandar Udara
c. Identitas Penerbangan dan Personel Kabin (Crew ID Card)
d. A, B dan C benar
21. Security – Safeguarding International Civil Aviation Against Acts of Unlawful Interference,
diatur dalam :
a. Annex 18 c. Annex 17
b. Annex 14 d. Annex 7
23. Document ICAO yang mengatur tentang Penanganan Bahan/Barang Berbahaya adalah:
a. Document 9173 c. Document 9284/AN-904
b. Document 8973 d. Document 9284/AN-905
25. Pengangkutan Dangerous Goods diatur didalam Civil Aviation Safety Regulation (CASR) ?
a. CASR Part 91 c. CASR Part 92
b. CASR Part 121 d. CASR Part 02
28. Setiap penumpang tidak boleh membawa lebih dari 2 (dua) bagasi kabin sesuai dengan ukuran
dan berat yang ditentukan, diatur dalam :
a. SKEP/275/XII/1998 c. SKEP/40/II/1995
b. PM 31 Tahun 2013 d. SKEP/100/VII/2003
29. Setiap penumpang penerbangan internasional dibatasi membawa barang bawaan jenis cairan,
aerosol dan jelly, diatur dalam :
a. SKEP/100/VII/2003 c. SKEP/43/III/2007
b. SKEP/275/XII/1998 d. SKEP/47/IV/2010
30. Setiap pegawai yang bekerja di Bandara sebelum masuk ke daerah keamanan terbatas dan ke
daerah steril harus diperiksa, diatur dalam :
a. SKEP/100/VII/2003 c. SKEP/43/III/2007
b. PM 31 Tahun 2013 d. SKEP/47/IV/2010
31. Ruang tunggu yang digunakan secara terus menerus harus dilakukan penyisiran keamanan
sekurang-kurangnya :
a. 4 (empat) kali dalam 24 (dua puluh empat) jam
b. 3 (tiga) kali dalam 24 (dua puluh empat) jam
c. 2 (dua) kali dalam 24 (dua puluh empat) jam
d. 1 (satu) kali dalam 24 (dua puluh empat) jam
32. Tempat pemeriksaan keamanan (Security Check Point / SCP) dibagi menjadi berapa area :
a. 3 (tiga) area yaitu : SCP-1 Daerah Keamanan Terbatas, SCP-2 Daerah Pintu Menuju
Ruang Tunggu dan SCP-3 Ruang Tunggu
b. 2 (dua) area yaitu : SCP-1 Daerah Keamanan Terbatas, SCP-2 Daerah Pintu Masuk
Menuju Ruang Tunggu
c. 4 (empat) area yaitu : SCP-1 Daerah Check In, SCP-2 Daerah Menuju Ruang Tunggu,
SCP-3 Daerah Ruang Tunggu, dan SCP-4 Daerah Sebelum Masuk Pesawat
d. A, B dan C benar
33. Keputusan Dirjen Hubud tentang Penanganan Pengangkutan Barang dan/atau Barang
Berbahaya Dengan Pesawat Udara tercantum dalam :
a. SKEP / 43 / III / 2007 c. SKEP / 275 / XII / 1996 / PM 90 Th 2013
b. SKEP / 293 / XI / 1999 d. SKEP / 253 / XII / 2005
34. Pemberian Sertifikat Kecakapan Bagi Petugas Pengamanan Penerbangan Sipil, diatur dalam :
a. SKEP / 293 / XI / 1999/KP 26 Th 2014 c. SKEP / 275 / XII / 1996
b. SKEP / 253 / XII / 2005 d. SKEP / 160 / VIII / 2008
35. Program Nasional Quality Control Pengaman Penerbangan Sipil diatur dalam :
a. SKEP / 160 / VII / 1995 c. SKEP / 253 / XII / 2005/SKEP/69/II/2011
b. SKEP / 293 / XI / 1999 d. SKEP / 275 / XII / 1998
37. Program Nasional Pendidikan dan Pelatihan Pengamana Penerbangan Sipil, diatur dalam :
a. SKEP / 252 / XII / 2005 c. SKEP / 275 / XII/ 1996
b. SKEP / 253 / XII / 2005 d. SKEP / 293 / XI / 1999
40. Orang, Kendaraan, Kargo dan Pos yang akan memasuki daerah keamanan terbatas wajib
memiliki ijin masuk dan dilakukan pemeriksaan, diatur dalam :
a. SKEP/2765/XII/2010 c. SKEP/100/VII/2003
b. PM 31 Tahun 2013 d. SKEP/43/III/2007
42. Penumpang haji dan bagasi kabinnya harus diperiksa, diatur dalam:
a. SKEP/275/XII/1998 c. SKEP/2765/XII/2010
b. PM 31 Tahun 2013 d. SKEP/100/VII/2003
45. Kendaraan bermotor yang akan memasuki daerah keamanan terbatas harus dilakukan
pemeriksaan, diatur dalam :
a. SKEP/43/III/2007 c. PM 31 Tahun 2013
b. SKEP/275/XII/1998 d. SKEP/100/VII/2003
49. Semua akses menuju daerah sisi udara harus dilengkapi pintu dan dikunci atau dijaga :
a. SKEP/43/III/2007 c. SKEP/275/XII/1998
b. PM 31 Tahun 2013 d. SKEP/100/VII/2003
50. Peraturan Pemerintah tentang Keamanan dan Keselamatan Penerbangan, diatur dalam :
a. PP Nomor 16 Tahun 1994 c. PP Nomor 3 Tahun 2001
b. PP Nomor 71 Tahun 1989 d. PP Nomor 3 Tahun 1996
51. Komando penanggulangan tindakan melawan hukum pada kondisi darurat (merah) di Bandar
Udara enclave sipil oleh :
a. Kapolri c. Kapolres terdekat
b. Panglima TNI d. Komandan Pangkalan
52. Khusus untuk penjagaan pesawat yang sedang RON (Remind Over Night) di Bandar Udara
dilakukan oleh :
a. Ground Handling c. Security Bandara
b. Polisi d. Security Airline
53. Langkah pertama yang harus dilakukan oleh seorang petugas, bila menemukan benda yang
dicurigai sebagai bahan peledak di areal sekitar Bandara adalah :
a. segera dibuang c. Di lindungi
b. buat laporan d. jangan disentuh
59. Yang dimaksud 3 (tiga) pembagian daerah dalam PM 31 Tahun 2013 adalah :
a. Daerah Umum, Daerah Keamanan Terbatas dan Daerah Sisi Udara
b. Daerah Umum, Daerah Dalam dan Daerah Luar
c. Daerah Terbatas, Daerah Publik dan Daerah Steril
d. Daerah Umum, Daerah Keamanan Terbatas dan Daerah Steril
60. Pemisahan antara daerah tidak terbatas dan daerah terbatas adalah :
a. Tempat Parkir c. Jembatan
b. Jalan d. Pagar/Gedung Bangunan
63. Dangerous Goods dibawah ini boleh dibawa oleh penumpang dosmetik, kecuali :
a. Minuman beralkohol 50% sebanyak 1 liter dalam kemasan jual dibagasi cabin
b. Lighter (korek api) dengan bahan bakar yang terserap dikantongi/dalam saku penumpang
c. Pengharum ruangan spray 550 ml dalam bagasi cabin
d. Hand body lotion 200 ml dalam bagasi cabin
64. Bahan/barang yang termasuk Dangerous Goods yang mudah terbakar bila terkena air, termasuk
dalam class/Devisi :
a. Radioactive c. Corrosive
b. Flammable Liquids d. Dangerous when wet
66. Masuk pesawat lebih awal dan keluar pesawat paling akhir dari penumpang lain, merupakan
tata cara ?
a. Pengawalan Penjabat Daerah c. Pengawalan Gubernur
b. Pengawalan Presiden d. Pengawalan Tahanan
68. Komite nasional keamanan penerbangan dengan masa kerja 5 tahun (PM 31 Tahun 2013)
ditetapkan dan diangkat oleh :
a. Presiden c. Kabandara
b. Dirjen Perhubungan Udara d. Menteri Perhubungan
70. Komando penanggulangan tindakan melawan hukum pada kondisi darurat (merah) di Bandar
Udara oleh :
a. Kapolri c. Panglima TNI
b. Komandan Pangkalan d. Kapolres Terdekat
71. Ada berapa macam teknik penyisiran pada ruang tunggu di Bandara :
a. 1 (satu) teknik penyisiran c. 2 (dua) teknik penyisiran
b. 3 (tiga) teknik penyisiran d. 4 (empat) teknik penyisiran
72. Komponen utama suatu bom seperti dibawah ini kecuali :
a. Power Source/Baterai c. Swicth/saklar
b. Detonator/pemicu d. Box/kemasan
74. Benda yang dapat digunakan untuk mengancam keamanan dan keselamatan penumpang dan
pesawatudara adalah :
a. Weapons c. Explosive
b. Dangerous Goods d. Dangerous Articles
76. Benda dibawah ini dilarang dibawa penumpang kedalam kabin pesawat udara dengan alasan
keamanan kecuali:
a. Durian c. Pisau dengan mata lebih dari 5 cm
b. Peluru d. Senjata api
77. Benda yang dibuat khusus untuk membunuh, mencederai, melumpuhkan atau membuat tidak
berdaya adalah :
a. Explosive c. Weapons
b. Dangerous Goods d. Dangerous Articles
78. Cara-cara dibawah ini dapat digunakan seseorang untuk mempersulit pendeteksian senjata :
a. Di bagasikan c. Lewat cargo
b. Senjata yang dirubah bentuknya d. Jawaban a, b dan c benar
79. Benda yang dapat menimbulkan bahaya besar terhadap kesehatan keamanan dan keselamatan
jiwa dan harta benda ketika diangkut pesawat udara adalah :
a. Weapons c. Explosive
b. Dangerous Articles d. Dangerous Goods
81. Pemeriksaan terhadap penumpang dan barang pada dasarnya bertujuan untuk :
a. Untuk mengetahui apa saja yang dibawa oleh penumpang
b. Agar semua penumpang diperiksa sebelum melaporkan/check-in
c. Mencegah barang/bahan terlarangdibawa/diangkut ke pesawat udara
d. Untuk mencegah orang yang tidak berkepentingan masuk terminal
83. Pada prinsipnya pengamanan penerbangan sipil bertujuan untuk mencegah terangkutnya
barang dan bahan/alat berbahaya kedalam pesawat udara, barang/bahan/alat berbahaya tersebut
adalah (kecuali):
a. Senjata (weapons), bahan peledak (explosive)
b. Alat berbahaya (Dangerous Article), bahan berbahaya (Dangerous Goods)
c. Binatang (animal), tumbuh-tumbuhan
d. Jawaban a dan b benar
86. Peralatan yang digunakan untuk mendeteksi bentuk atau isi bagasi adalah :
a. Walk Through Metal Detector c. Hand Held Metal Detector (HHMD)
b. X-Ray Machine d. Explosive Detector
87. Peralatan metal detector dirancang untuk mendeteksi barang-barang yang mengandung unsur:
a. Flammable solid c. Logam
b. Cairan yang mudah terbakar d. Explosive
90. Prosedur pemakaian Hand Held Metal Detector yang benar adalah :
a. Dites dulu, berfungsi atau tidak c. Mengenal ke badan orang yang diperiksa
b. Dari bawah ke atas d. Berlawanan jarum jam
92. Barang/bahan dan peralatan yang terlarang atau perlu penanganan khusus dalam hal kemasan,
label dan marka bila diangkut pesawat udara sipil adalah :
a. Barang dan/atau bahanberbahaya (Dangerous Goods)
b. Senjata (Weapon), benda/alat yang berbahaya (Dangerous Article)
c. Bahan peledak (Explosive)
d. Plitur, Pernish, Soda Api
93. Barang dan/atau bahan berbahaya atau disebut Dangerous Goods adalah :
a. Semua barang dan/atau bahan yang dilarang diangkut dengan pesawat udara
b. Bahan/bahan yang dapat membahayakan kesehatan, keselamatan jiwa dan harta benda
serta keselamatan pesawat udara
c. Semua barang/bahan yang dilarang diangkut tanpa persetujuan pilot
d. Sesuatu yang diangkut dengan pesawat udara selain penumpang dan awak pesawat
94. Dalam hal tindakan awal penanganan barang/bahan berbahaya/Emergency Dangerous Goods,
beberapa langkah utama yang perlu diperhatikan antara lain sebagai berikut :
a. Disentuh paket tersebut
b. Isolasi daerah sekitar paket tersebut
c. Dijaga resiko bahayanya
d. Paket tersebut dibuka
95. Dalam pengangkutan Dangerous Goods secara normal, hal-hal yang perlu diperhatikan kecuali:
a. Klasifikasi barang/bahan c. Label dan Markanya
b. Kemasan yang digunakan d. Perijinan atas produksinya
97. Bilamana anda menemukan kamera yang dibawa oleh penumpang yang anda curigai untuk
tindak kejahatan, langkah apa yang dilakukan oleh seorang pemeriksa barang :
a. Dilarang untuk dibawa ke bagasi/kabin pesawat
b. Diserahkan ke Supervisor dan dibuatkan Security Item
c. Diperiksa dengan menggunakan HHMD
d. Memeriksa dan mempersilahkan si penumpang untuk membidikkan kameranya 1 (satu)
kali
98. Benda yang terpicu dapat meledak adalah ?
a. Weapons c. Explosive
b. Dangerous Goods d. Corosive
99. Dalam pengawasan ijin masuk kendaraan yang harus diperhatikan, kecuali :
a. Personil yang mengoperasikan kendaraan pada daerah sisi udara selain memiliki PAS, juga
wajb memiliki TIM di Sisi Udara
b. Pemeriksaan PAS sesuai dengan daerah kerjanya
c. Setiap kendaraan yang masuk RPA tidak dilakukan pemeriksaan
d. PAS kendaraan harus ditempatkan pada bagian yang mudah terlihat dan terbaca