Anda di halaman 1dari 3

BAB I

1.1 Latar Belakang

Pembangunan kesehatan merupakan bagian dari pembangunan nasional


dalam rangka implementasi Nawa Cita yang kelima yaitu meningkatkan kualitas
hidup masyarakat Indonesia. Agar pembangunan kesehatan ini tercapai sesuai
tujuan Program Indonesia Sehat dalam rencana strategis Kementerian Kesehatan
Tahun 2015-2019 maka pendekatan kesehatan yang dilakukan dimulai dari unit
paling kecil, yaitu keluarga yang merupakan bagian dari masyarakat juga.
Pentingnya pendekatan kesehatan dari keluarga supaya dapat meningkatkan akses
keluarga berserta anggotanya terhadap pelayanan kesehatan yang komprehensif,
meliputi pelayanan promotif dan preventif serta pelayanan kuratif dan rehabilitatif
dasar. Selain itu, untuk mendukung pencapaian standar pelayanan minimal
kabupaten/kota melalui peningkatan akses dan skrining kesehatan. Dan mendukung
pelaksanaan jaminan kesehatan nasional dengan meningkatkan kesadaran
masyarakat untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional.

Karena pentingnya pembangunan kesehatan dengan pendekatan keluarga


maka berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No 39 Tahun 2016 tentang
“Pedoman Penyelenggaraan Indonesia Sehat dengan pendekatan Keluarga”
pemerintah menetapkan bahwa pelaksana dari Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga adalah Puskesmas.

Pusat Kesehatan Masyarakat yang dikenal dengan sebutan Puskesmas


adalah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bertanggung jawab atas
kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya pada satu atau bagian wilayah
kecamatan. Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah
kerjanya.
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat dinyatakan bahwa Puskesmas berfungsi menyelenggarakan
Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)
tingkat pertama. Puskesmas merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD)
dinas kesehatan kabupaten/kota, sehingga dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya, akan mengacu pada kebijakan pembangunan kesehatan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota bersangkutan, yang tercantum dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Lima Tahunan
dinas kesehatan kabupaten/kota.

Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk


mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka
mendukung terwujudnya kecamatan sehat.

Terdapat 6 Program pokok puskesmas, yaitu :

1. Promosi kesehatan.
2. Kesehatan lingkungan.
3. Pencegahan Pemberantasan Penyakit Menular
4. Kesehatan Keluarga dan Reproduksi
5. Perbaikan Gizi masyarakat
6. Penyembuhan Penyakit dan Pelayanan Kesehatan

Dalam 6 Program pokok puskesmas terdapat upaya pelayanan kesehatan dasar


KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan
anak. Upaya pelayanan KIA ini juga termasuk dalam program dasar di posyandu.

Posyandu merupakan sarana tepat untuk masyarakat karena posyandu


merupakan UKBM dimana membutuhkan peran aktif masyarakat dan tenaga
kesehtan untuk terselenggaranya Posyandu tersebut.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian, fungsi, dan tugas puskesmas?
2. Bagaimana profil Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok?
3. Apa saja kegiatan yang ada di Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok?
4. Seperti apa partisipasi masyarakat dalam setiap kegiatan UKP dan UKM
Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok?

1.3 Tujuan Penulisan


1. Untuk mengetahui pengertian, fungsi dan tugas Puskesmas
2. Untuk mengetahui Profil Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok
3. Untuk mengetahui kegiatan apa saja yang ada di Puskesmas Kecamatan
Tanjung Priok
4. Untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam setiap kegiatan UKP dan
UKM Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok.

Anda mungkin juga menyukai