perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

PENGARUH ELEKTROAKUPUNKTUR (EA) TITIK SANYINJIAO (SP 6)

DAN ZUSANLI (ST 36) TERHADAP JUMLAH SPERMATID TIKUS
PUTIH (Rattus novergicus) YANG DIPAPAR BISING INTERMITEN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

MUHAMMAD ALFIAN
G.0010126

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
commit to user
2014
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul : Pengaruh Elektroakupunktur (EA) Titik Sanyinjiao

(SP 6) dan Zusanli (ST 36) Terhadap Jumlah Spermatid Tikus Putih
(Rattus novergicus) yang Dipapar Bising Intermiten

Muhammad Alfian, G0010126, 2014

Telah disetujui untuk diuji di hadapan Tim Ujian Skripsi Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret Surakarta

Pada Senin, 6 Januari 2014

Pembimbing Utama Penguji Utama

Muthmainah, dr., M.Kes Suyatmi, dr., M.Biomed

NIP. 19660702 199802 2 001 NIP. 19720105 200112 2 001

Pembimbing Pendamping Anggota Penguji

Selfi Handayani, dr., M.Kes Margono, dr., M.KK

NIP. 19670214 199702 2 001 NIP. 19540915 198601 1 001

Tim Skripsi

Muthmainah, dr., M.Kes

NIP. 19660702 199802 2 001

commit to user
i
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ii
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan
sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 6 Januari 2014

Muhammad Alfian
NIM. G.0010126

iii
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ABSTRAK

Muhammad Alfian, G0010126, 2014. Pengaruh Elektroakupunktur (EA) Titik

Sanyinjiao (SP 6) dan Zusanli (ST 36) Terhadap Jumlah Spermatid Tikus Putih
(Rattus novergicus) yang Dipapar Bising Intermiten. Skripsi. Fakultas
Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang: Bising dapat menyebabkan stres, menurunkan jumlah spermatid
sehingga mengganggu fertilitas. Elektroakupunktur diketahui dapat meningkatkan
jumlah spermatid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh
elektroakupunktur (EA) titik Sanyinjiao (SP 6) dan Zusanli (ST 36) terhadap
jumlah spermatid tikus putih (Rattus novergicus) yang dipapar bising intermiten.
Metode: Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan post test only
controlled group design. Sampel berupa 27 tikus jantan, galur Wistar berumur 1-2
bulan dengan berat badan 150-200 gram. Sampel diadaptasi selama 7 hari
kemudian dibagi secara random dalam 3 kelompok. KK (Kelompok Kontrol)
tidak mendapat perlakuan. KP1 (Kelompok Perlakuan 1) dipapar bising, KP2
(Kelompok Perlakuan 2) dipapar bising dan mendapat perlakuan
elektroakupunktur. Paparan bising diberikan secara intermiten 8 jam perhari (1
jam menyala dan 1 jam mati) dengan intensitas 100 dB selama 21 hari.
Elektroakupunktur diberikan dengan frekuensi 2 Hz tiap 3 hari sekali selama 21
hari pada titik Sanyinjiao (SP 6) dan Zusanli (ST 36). Pada hari ke-22 tikus
dikorbankan dengan cara neck dislocation. Testis diambil untuk dibuat preparat
histologis dengan pengecatan HE. Spermatid tiap testis dihitung dari 5 tubulus
seminiferus. Pengamatan dan penghitungan jumlah spermatid dilakukan di
Laboratorium Histologi Fakultas Kedokteran UNS. Data dianalisis menggunakan
uji statistik Kruskal-Wallis (α = 0,05) dan dilanjutkan uji Post Hoc Mann Whitney
(α = 0,05).
Hasil: Rerata jumlah spermatid tertinggi adalah KK=482±2 sel, diikuti
KP2=435±4 sel dan yang paling rendah KP1=147±2 sel. Hasil uji Kruskal-Wallis
p=0,000 (p<0,05) artinya terdapat perbedaan jumlah spermatid yang bermakna.
Hasil uji Mann Whitney KK dengan KP1 (p=0,000); KK dengan KP2 (p=0,000);
dan KP1 dengan KP2 (p=0,000). Nilai p<0,05 berarti ada perbedaan jumlah
spermatid yang bermakna antara tiap pasangan kelompok.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh elektroakupunktur (EA) titik Sanyinjiao (SP 6)
dan Zusanli (ST 36) yang bermakna terhadap peningkatan jumlah spermatid tikus
putih (Rattus novergicus) yang dipapar bising intermiten.

Kata Kunci: Bising, Spermatid, Elektroakupunktur, Sanyinjiao (SP 6) dan

Zusanli (ST 36).

commit to user

iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ABSTRACT

Muhammad Alfian, G0010126, 2014. The Effect of Electroacupuncture (EA) on

Acupoint Sanyinjiao (SP 6) and Zusanli (ST 36) towards The Spermatid Cell
Count of Rats (Rattus novergicus) Exposed by Intermittent Noise. Mini Thesis.
Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.
Backgound: Noise is the leading cause of stress, it decrease Spermatid Cell and
induce fertility disorder. Electroacupuncture (EA) is known to increase Spermatid
Cell. This study aimed to determine the effect of EA on acupoint Sanyinjiao (SP
6) and Zusanli (ST 36) towards the spermatid cell count of rats (rattus novergicus)
exposed by intermittent noise.
Methods: This study was an experimental laboratory using post test only with
control group design. Sample of this study was male Wistar rats (Rattus
novergicus), 1-2 months old, and body weight 150-200 grams. Sample was
adapted for 7 days, then it was divided into 3 groups randomly. The control group
(KK) was untreated. The treatment group 1 (KP1) was exposed by the noise, the
treatment group 2 (KP2) was exposed by the noise and treated with EA. Noise
exposure was given for about 8 hours/day intermittently during 21 days
respectively, while EA treatment was given every 3 days, so there were 7 times
EA. Electroacupuncture was conducted on acupoint Sanyinjiao (SP 6) and Zusanli
(ST 36) at a frequency of 2 Hz in a continuous wave form for 15 minutes and the
intensity was adjusted until local muscle contractions were seen. On the 22nd day,
rats were sacrificed by neck dislocation and rat’s testes were taken. The
histological preparations of testes were stained with Hematoxylin-Eosin. The
spermatid cells each testes were counted from 5 tubulus seminiferus. The numbers
of spermatid cells were observed under the light microscope with 1000x
magnification. The data were analyzed by Kruskal-Wallis test (α = 0,05) and
Mann Whitney test (α = 0,05).
Results: The average of the spermatid cells in KK were 482 ± 2 cells, KP1 were
147 ± 2 cells, and KP2 were 435 ± 4 cells. Kruskal-Wallis test results showed
significant differences among the three groups with p=0.000 (p<0.05). Mann
Whitney test results also showed significant differences between KK and KP1, KK
and KP2, KP1 and KP2 with each of p=0.000 (p<0.05).
Conclusion: Electroacupuncture on acupoint Sanyinjiao (SP 6) and Zusanli (ST
36) increased the spermatid cell number of rats (Rattus novergicus) exposed by
noise intermittent.

Keywords: Noise, Spermatid Cell, Electroacupuncture, Sanyinjiao (SP 6) and

Zusanli (ST 36).

commit to user

v
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PRAKATA

Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT karena atas karunia-Nya
penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul ” Pengaruh Elektroakupunktur
(EA) Titik Sanyinjiao (SP 6) dan Zusanli (ST 36) Terhadap Jumlah Spermatid
Tikus Putih (Rattus novergicus) yang Dipapar Bising Intermiten.”. Penelitian dan
penulisan skripsi ini dapat terlaksana dengan baik berkat bantuan, bimbingan, dan
petunjuk dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Prof. Dr. Zainal Arifin A, dr., Sp.PD-KR-FINASIM selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
2. Ari Natalia Probandari, dr., MPH, PhD selaku Ketua Tim Skripsi FK UNS.
3. Muthmainah, dr., MKes. selaku Pembimbing Utama yang telah
menyediakan waktu untuk membimbing hingga terselesainya skripsi ini.
4. Selfi Handayani, dr., MKes. selaku Pembimbing Pendamping yang telah
menyediakan waktu untuk membimbing hingga terselesainya skripsi ini.
5. Suyatmi, dr., MBiomed. selaku Penguji Utama yang telah memberikan
bimbingan, kritik dan saran demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.
6. Margono, dr., MKK. selaku Penguji Pendamping yang telah memberikan
bimbingan, kririk dan saran demi kesempurnaan penulisan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen dan Staf Laboratorium Histologi FK UNS.
8. Seluruh Staf UPT.Laboratorium Pusat MIPA UNS.
9. Bagian Skripsi FK UNS yang turut memberi kelancaran pembuatan skripsi ini.
10. Ayahanda Kentut Hargono, Ibunda Wiwik Wahyuni serta Adik Muhammad
Fuad Hargono yang selalu mendewasakan dan memberikan teladan yang tiada
henti mendoakan dan memberikan semangat dari jauh bagi penulis.
11. Rekan-rekan Elektroakupunktur: Muhammad Luthfiyanto, Paksi Suryo
Bawono, Nur Dwi Fajarini dan Nurul Dwi Utami yang setia berjuang bersama
bahu membahu hingga selesainya skripsi ini.
12. Sahabat-sahabat terdekat Dian dan Jaya atas keceriaan, semangat dan doa
hingga penelitian ini terselesaikan.
13. Rekan-rekan dan pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu yang turut
mendukung skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh
dari kata sempurna. Penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
demi kebaikan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat
bermanfaat bagi dunia kedokteran umumnya dan pembaca khususnya.

Surakarta, 6 Januari 2014

Muhammad Alfian

commit to user
vi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI
Halaman
PRAKATA..................................................................................................... vi
DAFTAR ISI.................................................................................................. vii
DAFTAR TABEL.......................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................. xii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Perumusan Masalah..................................................................... 4
C. Tujuan Penelitian......................................................................... 4
D. Manfaat Penelitian....................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka ......................................................................... 5
1. Bising ..................................................................................... 5
a. Definisi Bising ................................................................... 5
b. Klasifikasi Bising .............................................................. 5
c. Intensitas Bising................................................................. 7
d. Nilai Ambang Batas Kebisingan ....................................... 8
e. Hubungan Kebisingan dengan Stres dan Aksis HPA ........ 10
f. Dampak Kebisingan terhadap Kesehatan........................... 11
2. Testis ...................................................................................... 12
a. Gambaran Histologis ......................................................... 12
b. Fisiologi ............................................................................. 16
c. Spermatogenesis ................................................................ 18
d. Hubungan Stres Bising dengan Jumlah Spermatid............ 19
3. Akupunktur............................................................................. 21
a. Definisi ............................................................................... 21
b. Elektroakupunktur.............................................................. 22
c. Efek Elektroakupunktur pada Titik Sanyinjiao (SP 6) dan
commit to user
vii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Zusanli (ST 36) .................................................................. 25

B. Kerangka Pemikiran.................................................................... 28
C. Hipotesis...................................................................................... 29
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian............................................................................ 30
B. Lokasi Penelitian ......................................................................... 30
C. Subjek Penelitian......................................................................... 30
1. Populasi Penelitian ................................................................. 30
2. Sampel .................................................................................... 30
D. Rancangan Penelitian .................................................................. 31
E. Identifikasi Variabel Penelitian................................................... 32
1. Variabel Bebas ....................................................................... 32
2. Variabel Terikat...................................................................... 32
3. Variabel Luar.......................................................................... 32
F. Definisi Operasional Variabel Penelitian .................................... 33
1. Variabel Bebas........................................................................ 33
2. Variabel Terikat...................................................................... 34
3. Variabel Luar.......................................................................... 34
G. Alat dan Bahan Penelitian ........................................................... 35
1. Alat Penelitian ........................................................................ 35
2. Bahan Penelitian..................................................................... 35
H. Cara Kerja ................................................................................... 36
1. Adaptasi Hewan Coba ............................................................ 36
2. Pemaparan Bising................................................................... 36
3. Perlakuan Elektroakupunktur ................................................. 37
4. Pembuatan dan Pengamatan Preparat..................................... 38
5. Bagan Alur Penelitian............................................................. 39
I. Teknik Analisis Data................................................................... 40
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Data Hasil Penelitian................................................................... 41
commit to user
viii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

B. Analisis Data ............................................................................... 42

BAB V PEMBAHASAN ............................................................................... 45
BAB VI PENUTUP ....................................................................................... 50
A. Simpulan...................................................................................... 50
B. Saran............................................................................................ 50
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 51
LAMPIRAN................................................................................................... 56

commit to user
ix
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Skala Intensitas Kebisingan dan Sumbernya................................. 8
Tabel 2.2 Besar Nilai Ambang Batas Kebisingan di Lingkungan................. 9
Tabel 4.1 Hasil Uji Mann-Whitney............................................................... 44

commit to user
x
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Penampang Melintang Testis.................................................... 16
Gambar 2.2 Skema Spermatogenesis ........................................................... 19
Gambar 3.1 Skema Alur Penelitian .............................................................. 39
Gambar 4.1 Rerata Jumlah Sel Spermatid Tikus Putih ............................... 41

commit to user
xi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Foto Preparat Histologis Testis Perbesaran 40x

Lampiran 2. Foto Preparat Histologis Testis Perbesaran 1000x
Lampiran 3. Tabel Uji Normalitas Data
Lampiran 4. Tabel Uji Kesamaan Varian
Lampiran 5. Tabel Uji Kruskal-Wallis
Lampiran 6. Surat Izin Peminjaman Laboratorium Pusat MIPA UNS
Lampiran 7. Gambar Lokasi Titik Sanyinjiao (SP 6) dan Zusanli (ST 36) pada
Tikus

commit to user
xii