Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KELOMPOK 2 :
ELMA REMPOWATU
ELISA LAHUNDUITAN
EMIA PERANGIN-ANGIN
FRENGKI TUMANGKENG
GLENDY NAJOAN
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan
kemudahan dalam menyelesaikan Makalah ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
Dosen yang telah membimbing dan teman-teman yang telah ikut membantu dalam
menyelesaikan Makalah ini.
Makalah ini disusun dalam rangka pembuatan tugas kelompok, dan juga dapat di
manfaatkan menjadi media pembelajaran bagi kita semua untuk dapat membantu memahami
tentang “AKUNTANSI BIAYA” khususnya materi “Metode Harga Pokok Pesanan”.
Kami kelompok 2 menyadari bahwa makalah ini memiliki kekurangan. Untuk itu kritik dan
saran kami perlukan demi kesempurnaan di masa akan datang. Semoga makalah ini bermanfaat
bagi pembaca.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGATAR……………………………………………………………………………………………..…i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………..1
Latar Belakang…………………………………………………………………………………………………..1
Rumusan Masalah……………………………………………………………………………………………..1
Tujuan ……………………………………………………………………………………………………………...1
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………………..
Kesimpulan………………………………………………………………………………………………………..…10
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………………………………..11
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perusahaan yang berproduksi berdasar pesanan, mengumpulkan harga pokok produksi nya
dengan menggunakan metode harga pokok pesanan. Metode harga pokok pesanan adalah suatu
metode pengumpulan biaya produksi untuk menentukan harga pokok produk pada perusahaan
yang menghasilkan produk atas dasar pesanan. Tujuan dari penggunaan metode harga pokok
3
pesanan adalah untuk menentukan harga pokok produk dari setiap pesanan baik harga pokok
secara keseluruhan dari tiap-tiap pesanan maupun untuk per satuan.
Dalam metode ini biaya-biaya produksi dikumpulkan untuk pesanan tertentu dan harga pokok
produksi per satuan dihitung dengan cara membagi total biaya produksi untuk pesanan tersebut
dengan jumlah satuan produk dalam pesanan yang bersangkutan . Pada pengumpulan harga
produk pesanan dimana biaya yang dikumpulkan untuk setiap pesanan/kontrak/jasa secara
terpisah dan setiap pesanan dapat dipisahkan identitasnya. Atau dalam pengertian yang lain,
penentuan harga pokok pesanan adalah suatu sistem akuntansi yang menelusuri biaya pada unit
individual atau pekerjaan, kontrak, atau tumpukan produk yang spesifik.
Rumusan Masalah
Tujuan Penulisan
BAB II
PEMBAHASAN
8. Pengertian Dari Metode Harga Pokok Pesanan
Metode harga pokok pesanan adalah suatu metode pengumpulan biaya produksi untuk
menentukan harga pokok produk pada perusahaan yang menghasilkan produk atas dasar pesanan
4
1. Perusahaan memproduksi berbagai macam produk sesuai dengan spesifikasi pemesan
dan setiap jenis produk perlu dihitung harga pokok produksinya secara individual
2. Biaya Produksi harus digolongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi
dua kelompok, yakni: biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung
3. Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung,
sedangkan biaya produksi tidak langsung disebut dengan istilah biaya overhead pabrik
4. Biaya produksi langsung diperhitungkan sebagai harga pokok produki pesanan tertentu
berdasarkan biaya yang sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya overhead pabrik
diperhitungkan ke dalam harga pokok pesanan berdasarkan tariff yang ditentukan di
muka.
5. Harga pokok produksi per unit dihitung pada saat pesanan selesai diproduksi dengan
cara membagi jumlah biaya produksi yang dikeluarkan untuk pesanan tersebut dengan
jumlah unit produk yang dihasilkan dalam pesanan yang bersangkutan.
10. Manfaat Informasi Harga Pokok Produksi Per Pesanan
Dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, informasi harga pokok
produksi per pesanan bermanfaat bagi manajemen untuk:
5
Rekening Kontrol Rekening Pembantu
PT. ………….
Kartu Harga Pokok
6
Pesanan : Pemesan :
Jenis Produk : Sifat pesanan :
Tgl Pesan : Jumlah :
Tgl Selesai : Harga Jual :
Tgl No Ket Jumlah Tgl No. Jumlah Tgl Dasar Tarif Jumlah
Kartu
BPBG
JK
Pembelian &
Penyimpanan
Bahan baku 7
Pengolahan
Bahan baku
Menjadi
produk jadi
Penyimpanan
Produk jadi
dalam gudang
8
Penentuan harga
yang dibeli
Pengumpulan
biaya produksi
Penentuan harga
9
15. Pengumpulan Biaya Produksi dalam Metode Harga Pokok Pesanan
10
3) Pencatatan Biaya Overhead Pabrik (BOP)
BOP dikelompokkan menjadi beberapa golongan, yaitu :
A. Biaya Bahan Penolong
D. Biaya yang timbul sebagai akibat penilaian terhadap aktiva tetap (contoh: biaya
penyusutan aktiva tetap)
E. Biaya yang timbul sebagai akibat berlalunya waktu (contoh: terpakainya asuransi
dibayar di muka). Biaya overhead pabrik lain yang secara langsung memerlukan
pengeluaran tunai (contoh: biaya reparasi mesain pabrik, biaya listrik)
BOP dalam metode harga pokok pesanan harus dibebankan kepada setiap pesanan
berdasarkan tarif yang ditentukan di muka.
Tarif BOP ditentukan pada awal tahun/periode dengan cara berikut ini :
11
BOP yang sesungguhnya terjadi dikumpulkan selama satu tahun yang sama, kemudian
pada akhir tahun dibandingkan dengan yang dibebankan kepada produk atas dasar tarif
12
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Sangat jelas bahwa tujuan dari Metode harga pokok pesanan adalah menetukan Harga pokok
produk yang dipesan, dan penetapan harga ditetapkan berdasarkan jumlah pesanan.
13
DAFTAR PUSTAKA
Mulyadi. Akuntansi Biaya. Edisi 5. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN,
1991
14