Tanggung jawab (responsibility) merupakan penerapan ketentuan hukum terhadap tugas-tugas yang berhubungan dengan peran tertentu dari perawat, agar tetap kompeten dalam pengetahuan, sikap dan bekerja sesuai kode etik. A. Tanggung jawab perawat terhadap individu, keluarga dan masyarakat Senantiasa berpedoman kepada adanya kebutuhan keperawatan individu, keluarga dan masyarakat. Dilakukan dengan tetap menjaga suasana lingkungan yang menghormati nilai-nilai yang dianut oleh individu, keluarga dan masyarakat Dilaksanakan dengan iktikad baik dan ikhlas Bekerja sama dengan individu, keluarga dan masyarakat dalam upaya kesehatan B. Tanggung jawab perawat terhadap tugas Menjaga mutu pelayanan keperawatan Menjaga rahasia yang dipercayakan kepadanya Tidak menyalahgunakan ilmu pengetahuan dan keterampilannya Tidak terpengaruh oleh perbedaan suku, agama, ras dan adat istiadat Mengutamakan perlindungan dan keselamatan pasien, juga dalam hal terjadi pengalihan tugas yang menjadi tanggung jawabnya. C. Tanggung jawab perawat terhadap sesama perawat dan profesi kesehatan lain. Perawat dengan sesama perawat dan tenaga kesehatan lain harus selalu memelihara hubungan baik dan bersikap terbuka dalam bidang pengetahuan keperawatan. D. Tanggung jawab perawat terhadap profesi keperawatan Perawat sebagai profesi harus mampu mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi yang terus meningkat. Hal tersebut dapat dilakukan dengan : Senantiasa menambah ilmu, keterampilan dan pengalaman dalam upaya meningkatkan kemampuan professional Menjunjung tinggi nama baik profesi keperawatan Berperan dalam menentukan pembakuan pendidikan dan pelayanan dan mengimplementasikannya dalam pelayanan dan pendidikan keperawatan. Memelihara mutu organisasi E. Tanggung jawab perawat terhadap pemerintah, bangsa dan tanah air Melaksanakan kebiksanaan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Berperan aktif menyumbangkan pikiran kepada pemerintah dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan dan perawatan kepada masyarakat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh praptianingsih (2007), penggunaan tanggung jawab dalam kode etik perawat memberikan beban yang tidak proporsional bagi perawat. Meskipun perawat telah memberikan asuhan keperawatan dengan baik, sesuai dengan standar profesi dan standar asuhan keperawatan, tetapi apabila pasien merasa tidak puas atas pelayanan keperawatan yang diterimanya, perawat berdasarkan kode etik keperawatan berkewajiban untuk menanggungnya. Dalam konteks hokum, tanggung jawab merupakan konsekwensi dari sebuah perbuatan, sedangkan kewajiban merupakan keharusan bagi seseorang. Apabila dalam kode etik ditentukan tentang kewajiban perawat, sepanjang perawat telah melakukan pekerjaannya dengan sebaik-baiknya sesuai dengan standar profesi dan standar asuhan keperawatan, apapun hasilnya, yang bersangkutan terbebas dari kewajiban memikul tanggung jawab dan tanggung gugat. gt