STEP 1.

1. Angina pectoris : berkurangnya pasokan oksigen dan menurunnya aliran darah ke dalam
miokardium.
2. Treadmill stress test : tes diagnostik kardiovaskular digunakan untuk menentukan seberapa
baik jantung bekerja dan merespon stres eksternal. Hal ini dilakukan untuk mengevaluasi
seberapa baik jantung menangani kegiatan atau pemakaian tenaga yang lebih dari yang
biasa digunakan. Jenis tes ini sangat efektif dalam mendeteksi penyakit kardiovaskular dan
mengevaluasi risiko atau kemungkinan seseorang terjerumus ke penyakit jantung kronis.
3. Isosorbid dinitrat : obat jenis vasodilator. mengendurkan pembuluh darah, meningkatkan
persediaan darah dan oksigen ke jantung. Obat ini digunakan untuk mencegah sakit di dada
yang disebabkan oleh angina.
4. Antiplatelet : obat yang dapat menghambat agregasi trombosit sehingga
menyebabkan terhambatnya pembentukan trombus yang terutama sering
ditemukan pada sistem arteri yang bekerja mencegah pelekatan (adhesi) platelet
dengan dinding pembuluh darah yang cedera atau dengan platelet lainnya, yang
merupakan langkah awal terbentuknya trombus.
5. Statin : obat penurun kolesterol

STEP 2.

1. Apa hubungan pola makan, kebiasaan merokok dan riwayat hipertensi pada Tn. Jebo dengan
keluhan tidak nyamab di dada saat beraktivitas?
2. Mengapa bisa terjadi serangan jantung akibat peneympitan pembuluh darah karena lemak
dari makanan?
3. Mengapa dokter menduga Tn. Jebo menderita angina pectoris?
4. Mengapa dokter menganjurkan pemeriksaan elektrokardiografi dan treadmill stress test?
5. Mengapa dokter memberikan isosorbid dinitrat, antiplatelet dan statin untuk Tn. Jebo?
6. Mengapa dokter menyarankan Tn. Jebo untuk sering berolahraga dan mengatur pola
makan?
7. Mengapa jika Tn. Jebo mengalami serangan jantung harus dipasang cincin di pmbuluh
jantungnya?