Anda di halaman 1dari 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah :SD Alam Pacitan


Mata Pelajaran : Green Lab
Kelas : IV (Empat)
Semester : I (Satu)
Alokasi Waktu : 8 x 35 menit (4 pertemuan).

Standar Kompetensi
1. Memahami ciri-ciri dan kebutuhan makhluk hidup serta hal-hal yang mempengaruhi perubahan
pada makhluk hidup

Kompetensi Dasar
1.1 Mengidentifikasi ciri-ciri dan kebutuhan makhluk hidup

Tujuan Pembelajaran
o Siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
o Siswamampu mengidentifikasi kebutuhan makhluk hidup
o Siswa mampu menanam sawi dengan benar
o Siswa mampu menanam tanaman dengan benar
o Siswa mampu merawat tanaman sawi dengan rutin dan benar
o Siswa mampu mengolah hasil tanaman sawi
o Siswa mampu menulis laporan perkembangan tanaman sawi dengan benar

 Karakter siswa yang diharapkan :


Disiplin (Discipline), tekun(diligence ) , tanggung jawab (responsibility), dan ketelitian(carefulness)

 Materi Ajar
Ciri-ciri makhluk hidup
Tanaman sawi

 Pendekatan dan Metode Pembelajaran


 Pendekatan kontekstual.
 Pendekatan Cooperative Learning.
 Observasi di lab

 Langkah-langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
– Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing untuk
mengawali pelajaran.
motivasi :
– Bertanya pada siswa apa saja yang makhluk hidup butuhkan untuk bertahan hidup
– Siswa menjawab pertanyaan guru.
 Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, siswa:
 Menanam tanaman sawi dan cabai untuk diamati
 Melakukan pemeliharaan (memupuk, menyiram, menyiangi, menggemburkan tanah) pada
tanaman sawi dan cabai
 Mengamati perkembangan tanaman sawi dan cabai
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, siswa:
 Menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup
 Menulis laporan perkembangan tanaman sawi dan cabai
 Mempresentasikan laporannya di depan kelas.
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun
hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,

 Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan materi
ciri-ciri makhluk hidup

 Sumber/BahanBelajar
 Buku yang relevan
 Internet
 Kebun
 tanaman

F. Penilaian
Indikator Pencapaian Bentuk
Teknik Penilaian Contoh Instrumen
Kompetensi Penilaian
o Mengidentifikasi ciri- Tugas Individu Laporan dan o Laporan pengamatan
ciri makhluk hidup praktek tanaman sawi dan pace
o Mengidentifikasi
kebutuhan makhluk
hidup
o Menanam sawi dengan
benar
o Merawat tanaman sawi
dengan rutin dan benar
o Menulis laporan
perkembangan tanaman
sawi dengan benar

Format Kriteria Penilaian


 PRODUK/LAPORAN
No. Aspek Kriteria Skor
1. Kesesuaian * semua benar 4
* sebagian besar benar 3
* sebagian kecil benar 2
* semua salah 1

 PERFORMANSI/PEMBUATAN SARI PACE


No. Aspek Kriteria Skor
1. Aktif * aktif 4
* kadang-kadang aktif 2
* tidak aktif 1

2. kerjasama * baik 4
* kadang-kadang baik 2
* tidak baik 1
Lembar Penilaian
Performan
Jumlah
No NamaSiswa Produk Nilai
Aktif Kerjasama Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
CARA BUDIDAYA SAWI

Sawi (Brassica juncea) merupakan tanaman semusim yang berdaun lonjong, halus, tidak berbulu Syarat
Tumbuh Sawi dapat ditanam di dataran tinggi maupun di dataran rendah. Akan tetapi, umumnya sawi
diusahakan di dataran rendah, yaitu di pekarangan, di ladang, di polibek atau di sawah, jarang diusahakan di
daerah pegunungan.Sawi termasuk tanaman sayuran yang tahan hujan.Sehingga ia dapat ditanam di
sepanjang tahun, asalkan pada saat musim kemarau disediakan air yang cukup untuk penyiraman. Keadaan
tanah yang dikehendaki adalah tanah gembur, banyak mengandung humus.

PEDOMAN BUDIDAYA

Penyemaian Sawi diperbanyak dengan biji. Biji yang akan diusahakan harus dipilih yang berdaya tumbuh
baik. Biji sawi sudah banyak dijual di toko-toko pertanian. Sebelum ditanam di lapangan, sawi terlebih
dahulu harus disemaikan. Persemaian dapat dilakukan di bedengan atau di kotak penyemaian.

Pengelolahan Tanah

Sambil menunggu bibit cukup umur untuk ditanam, tanah yang akan ditanami diolah dengan bajak atau
cangkul, selanjutnya tanah itu diberi pupuk kandang dihaluskan, dan dibuat bedengan-bedengan dan panjang
sesuai dengan keadaan lahan. Tinggi bedengan 10-20 cm dan jarak antara bedengan 35 cm.

Penanaman
Penanaman dapat dilakukan setelah tanaman berumur 3-4 minggu sejak biji disemaikan. Jarak tanam yang
digunakan umumnya 30 x 40 cm. Kegiatan penanaman ini sebaiknya dilakukan pada sore hari agar air
siraman tidak menguap dan tanah menjadi lembab

PEMELIHARAAN

Pemeliharaan Pengairan

Setelah tanaman dipindahkan kelapangan, penyiraman perlu dilakukan. Sebaiknya penyiraman dilakukan
dengan gembor yang halus lubangnya agar tanaman yang baru ditanam tidak rusak. Penyiraman ini
dilakukan secara intensif pada pagi dan sore hari.

Penyulaman

Penyulaman perlu dilakukan apabila di lapangan tampak ada tanaman yang mati atau pertumbuhannya
kurang sempurna. Hal ini dilakukan segera minimal seminggu setelah penyulaman.

Pendangiran dan Pengairan

Biasanya setelah turun hujan, tanah di sekitar tanaman menjadi padat sehingga perlu digemburkan. Sambil
menggemburkan tanah, kita juga dapat melakukan pencabutan rumput-rumput liar yang tumbuh.
Menggemburkan tanah ini jangan sampai merusak perakaran tanaman. Kegiatan ini biasanya dilakukan 2
minggu sekali.

Panen dan Pasca panen

Tanaman sawi dapat dipetik hasilnya setelah berumur 2 bulan. Banyak cara yang dilakukan untuk memanen
sawi: ada yang mencabut seluruh tanaman, ada yang memotong bagian batangnya tepat di atas permukaan
tanah, dan ada juga yang memetik daun nya satu per satu. Cara yang terakhir ini dimaksudkan agar tanaman
bias tahan lama.

Anda mungkin juga menyukai