Anda di halaman 1dari 9

Putri Intan Permata Sari

1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
1. Ahwan Hadi a. Untuk menguji dan Laporan keuangan Indonesia Signaling Descriptive Pengambilan sampel Variabel Karakteristik pemerintah
Lilik Handajani membuktikan pemerintah daerah Theory Statistic dilakukan dengan teknik Dependen: daerah memiliki hubungan
I Nyoman NAP secara empiris tahun 2016 yang Method purposive sampling Web-ICT based yang positif terhadap
tentang pegaruh telah diaudit dan dengan 276 target sampel Financial pengungkapan keuangan
karakteristik diberikan pendapat Disclosure (Y1), berbasis Web-ICT, semakin
pemerintah daerah oleh Lembaga Financial besar ukuran pemerintah
dan akuntabilitas Pemeriksa Performance daerah dan semakin matang
kinerja pemerintah Keuangan (Y2) dari sisi usia akan
daerah pada Indonesia dan situs mendorong perluasan
pengungkapan web pemerintah Variabel informasi.
keuangan bebasis lokal untuk Independen: Akuntabilitas kinerja
Web-ICT mendapatkan Characteristic pemerintah daerah memiliki
pemerintah daerah pengungkapan of Local hubungan positif pada
di Indonesia keuangan yang Goverment pengungkapan keuangan
b. Untuk melihat berdasarkan pada (X1), berbasis Web-ICT, karena
pengaruh Web-ICT. Performance akuntabilitas terhadap
pengungkapan Accountability kinerja akan mendorong
keuangan berbasis of Local pemerintah daerah yang
Web-ICT Goverment lebih transparan.
pemerintah daerah Operations (X2) Pengungkapan keuangan
terhadap kinerja berbasis Web-ICT memiliki
keuangan implikasi negatif untuk
pemerintah daerah. kinerja keuangan
pemerintah daerah.

2. Ummu a. Untuk mengetahui Satuan Kerja Kota Teori Metode Pengambilan sampel Variabel a. Kejelasan sasaran
Kaltsum apakah kejelasan Perangkat Daerah Salatiga Kontijensi Survei dilakukan dengan cara independen: anggaran berpengaruh
sasaran anggaran (SKPD) purposive sampling Kejelasan langsung terhadap
berpengaruh secara dengan kriteria pejabat sasaran akuntabilitas kinerja
langsung terhadap struktural dan aparat yang anggaran instansi pemerintah.
akuntabilitas inerja memiliki peran dalam Penelitian ini
pemerintah daerah proses penyusunan Variabel menemukan bahwa
b. Untuk mengetahui anggaran (RKA-SKPD) intervening: kejelasan sasaran
apakah sistem dan memiliki masa kerja Sistem anggaran berpengaruh
pengendalian intern minimal satu tahun dalam pengendalian positif terhadap
merupakan variabel periode penyusunan intern akuntabilitas kinerja
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
intervening dalam anggaran dengan jumlah instansi pemerintah.
hubungan antara kuesioner yang disebar Variabel b. Sistem pengendalian
kejelasan sasaran sebanyak 50 dan yang dependen: intern berpengaruh
anggaran dan dapat diolah sebanyak 43. Akuntabilitas terhadap akuntabilitas
akuntabilitas kinerja kinerja kinerja instansi
pemerintah daerah pemerintah pemerintah merupakan
daerah variabel
intervening/variabel yang
memediasi hubungan
antara kejelasan sasaran
anggaran terhadap
akuntabiltas kinerja
instansi pemerintah.
3. Ari Ardianti a. Menganalisis Pemerintah Kota Jayapura NPM, Kinerja, Metode Pegawai SKPD dibagian Variabel a. Variabel tingkat
perbedaan Jayapura Pemahaman survei akuntansi/keuangan yang Independen: pendidikan terdapat
pemahaman standar SAP Berbasis berada di Kota Jayapura. Tingkat perbedaan pemahaman
akuntansi Akrual, Jumlah sampel dalam Pendidikan SAP berbasis akrual
pemerintah Tingkat penelitian ini adalah 84 (X1), berdasarkan
berbasis akrual Pendidikan, responden dari 110 Pengalaman tingkatpendidikan.
berdasarkan tingkat Pengalaman kuesioner yang telah Kerja (X2), b. Variabel pengalaman
pendidikan Kerja, Jabatan dibagikan. Pelatihan (X3), kerja terdapat perbedaan
b. Menganalisis Jabatan (X4) pemahaman SAP
perbedaan berbasis akrual
pemahaman standar Variabel berdasarkan pengalaman
akuntansi berbasis Dependen: kerja.
akrual berdasarkan Kualitas c. Variabel pelatihan
pengalaman kerja Laporan terdapat perbedaan
c. Menganalisis Keuangan pemahaman SAP
perbedaan Daerah (Y) berbasis akrual antara
pemahaman standar pegawai yang mengikuti
akuntansi berbasis pelatihan terkait SAP
akrual berdasarkan berbasis akrual dengan
pelatihan pegawai yang tidak
d. Menganalisis mengikuti pelatihan.
perbedaan d. Variabel jabatan terdapat
pemahaman standar perbedaan pemahaman
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
akuntansi berbasis SAP berbasis akrual
akrual berdasarkan antara pegawai yang
jabatan memiliki jabatan sebagai
penyusun laporan
keuangan dengan
pegawai yang memiliki
jabatan selain penyusun
laporan keuangan.

4. Halen a. Untuk dapat lebih Penjabat Pengelola Kabupaten Teori Metode Teknik Purposive Variabel a. Pengaruh variabel-
mengenal basis Keuangan Daerah Jember Pemahaman, kuesioner, Sampling. Penelitian Independen: variabel independen
akrual yang (PPKD) dan Satuan Pelatihan, observasi, dilakukan pada 19 sampel Tingkat (tingkat pemahaman,
selanjutnya dapat Kerja Perangkat Pendampingan, wawancara, Dinas SKPD. Pemahaman pelatihan, dan
digunakan untuk Daerah (SKPD) Pengakuan dan studi (X1), Pelatihan pendampingan) terhadap
mengambil dalam pustaka (X2), variabel dependen
kebijakan dalam Akuntansi, Pendampingan (penerapan accrual
pelaksanaan Basis Akrual, (X3). basis) adalah konstan.
pengelolaan Akuntansi Diperkuat dengan hasil
keuangan daerah Keuangan Variabel pengujian uji F
dan juga untuk Daerah, SAP Dependen: dinyatakan bahwa
memudahkan Penerapan variabel-variabel
dalam pembuatan Accrual Basis independen secara
laporan keuangan simultan mempunyai
b. Sebagai referensi pengaruh yang
dan pengujian signifikan terhadap
dalam melakukan variabel dependen
penelitian tentang b. Pengujian dengan uji t,
tingkat disimpulkan bahwa
pemahaman, pengaruh variabel
pelatihan, dan independen secara
pedampingan parsial adalah signifikan
aparatur dengan tingkat
pemerintah daerah perhitungan masing-
terhadap penerapan masing variabel yang
accrual basis atas telah dilakukan.
pengakuan
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
transaksi dalam
pengelolaan
keuangan daerah

5. Ida Ayu Enny a. Untuk mengetahui Penjabat struktural Kabupaten Teori sumber Metode Menggunakan pendekatan Variabel Sumber daya manusia
Kiranayanti pengaruh pada setiap dinas Badung daya manusia, kuisioner purposive sampiling. Independen: berpengaruh positif
dan Ni Made kompetensi sumber yang ada di SKPD sistem Sumber Daya signifikan terhadap kualitas
Adi Erawati daya manusia, Pemerintah pengendalian Manusia (X1), laporan keuangan daerah,
sistem Kabupaten Badung intern, basis Sistem sistem pengendalian intern
pengendalian akrual, kualitas Pengendalian berpengaruh positif
intern, dan laporan Intern (X2), signifikan terhadap kualitas
pemahaman atas keuangan Pemahaman laporan keuangan daerah,
regulasi sistem daerah atas Regulasi pemahaman atas regulasi
akuntansi Sistem sistem akuntansi
pemerintahan Akuntansi pemerintahan erbasis akrual
berbasis akrual Pemerintahan berpengaruh positif
terhadap kualitas Berbasis Akrual signifikan terhadap kualitas
laporan keuangan (X3) laporan keuangan daerah.
pemerintah daerah
Kabupaten Variabel
Badung. Dependen:
Kualitas
Laporan
Keuangan
Pemerintah
Daerah

6. Gita a. Untuk dapat Pemkot Surabaya Surabaya Teori NPM, Metode Penelitian dilakukan di Implementasi PP 71 Tahun 2010 yang
Desipradani memberikan bukti Standar Deskriptif DPKD Surabaya penerapan berisi tentang Standar
dan Zeni dan gambaran yang Akuntansi Kualitatif standar Akuntansi Pemerintah
Rusmawati lebih nyata Pemerintah akuntansi (SAP) di Indonesia, telah
mengenai Berbasis berbasis akrual diadopsi secara penuh oleh
implemnetasi Akrual di Kota Pemkot Surabaya. Hal ini
dtandar akuntansi Surabaya terbukti karena dalam
pemerintah praktiknya, Pemkot
berbasis akrual di Surabaya juga menerbitkan
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
Kota Surabaya Peraturan Wali Kota
(Perwali) No. 32 Tahun
2014 yang berfungsi
sebagai “pendukung” PP
No. 71 Tahun 2010. Dengan
adanya softwre yang dibuat
oleh Pemkot Surabaya,
seperti E- Accounting, E-
Budgeting, E-SDM, dll,
memudahkan proses
implementasi penerapan
Standar Akuntansi
Pemerintah berbasia akrual
di Kota Surabaya.

7. Marjuni a. Untuk Badan Provinsi Penyajian Metode Data dalam penelitian Restatement a. Hasil penelitian
menganalisis dan Pemberdayaan Sulawesi Kembali Deskriptif diperoleh dalam menunjukkan bahwa
menggambarkan Masyarakat dan Tengah (Restatement) Kualitatif langsung dari informan Penerapan Pelaksanaan
restatement dalam Pemerintah Desa yaitu dari Instansi terkait Akuntansi Restatement pada Badan
penerapan (BPMPD) dengan penelitian Pemerintahan Pemberdayaan
akuntansi terutama dari Badan Berbasis Akrual Masyarakat dan
pemerintahan Pemberdayaan Pemerintahan Desa
berbasis akrual Masyarakat dan Daerah Provinsi
Pemerintahan Desa Sulawesi Tengah tidak
Daerah Provinsi Sulawesi dilakukan karena adanya
Tengah (Kasubbag Interpretasi Pernyataan
Keuangan dan Asset), Standar Akuntansi
Badan Pemeriksa Pemerintahan (IPSAP)
Keuangan Provinsi Nomor 4 tentang
Sulawesi Tengah (Staf Perubahan Kebijakan
Auditor), Badan Pengelola Akuntansi dan Koreksi
Keuangangan dan Aset Kesalahan Tanpa
Daerah Provinsi Sulawesi Penyajian Kembali
Tengah (Kasubbid Laporan Keuangan.
Akuntansi dan Pelaporan) b. Penempatan Aparatur
dalam bentuk wawancara, pada Bidang Keuangan
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
dan dokumen-dokumen harus diperhatikan latar
lain. belakang pendidikan
dan kompetensi yang
dimiliki oleh masing-
masing Aparatur itu
sendiri, sehingga ada
kesinambungan antara
tugas pokoknya sesuai
dengan keahliannya.

8. Sarwenda a. Penelitian ini Satuan Kerja Kabupaten Laporan Metode Pemilahan sampel Variabel a. PP No. 71 Tahun 2010
Biduri bertujuan untuk Perangkat Daerah Sidoarjo Keuangan Kuisioner dilakukan dengan metode Independen: dan SAP berpengaruh
menguji pengaruh (SKPD) Pemerintah, purposive sampling. Akuntansi signifikan terhadap
penerapan Akuntansi Kuisioner disebar kepada Akrual perilaku aparatur yang
akuntansi berbasis Berbasis 80 orang penjabat artinya aparatur
akrual (PP Nomor Akrual, SAP setingkat kepala, kepela Variabel pemerintah Kabupaten
71 Tahun 2010) Berbasis bagian/bidang/subdinas Dependen: Sidoarjo telah mampu
terhadap perilaku Akrual versi dan kepala Perilaku bekerja secara mandiri
aparatur dengan PP Nomor 71 subbagian/subbidang/seksi Aparatur dalam melaksanakan PP
perangkat Tahun 2010, dari badan, dinas, dan No. 71 Tahun 2010 dan
pendukung sebagai Penerapan kantor pada pemerintah Variabel SAP.
variabel Adopsi daerah Kabupaten Moderating: b. Tetapi setelah disertai
moderating pada Akuntansi Sidoarjo Perangkat adanya perangkat
Pemerintah Akrual Secara Pendukung pendukung, maka PP
Kabupaten Penuh, No. 71 Tahun 2010 dan
Sidoarjo Dilematika SAP berpengaruh tidak
Akrualisasi signifikan terhadap
Sektor Publik, perilaku aparatur
Perilaku Pemerintah Kabupaten
Aparatur, Sidoarjo.
Perangkat
Pendukung

9. Eliada a. Untuk mengetahui Inspektorat Jenderal Teori Pendekatan Wawancara dilakukan Implementasi a. Secara umum, kesiapan
Herwiyanti, bagaimana kesiapan Kementerian Ekonomi, Kualitatif kepada 10 orang informan Akuntansi Itjen Kemenkeu dalam
Sukirman, dan penerapan SAP Keuangan Teori yang terkait langsung Berbasis Akrual menerapkan sistem
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
Fairuz Sufi Berbasis Akruan di Implementasi, dengan penerapan SAP akuntansi akrual sudah
Aziz Inspektorat Jenderal SAP, Akrual. baik karena adanya
Kementerian Kebijakan dukungan dari aspek
Keuangan Akuntansi komunikasi, sumber
Pemerintah daya, teknologi
informasi, komitmen
organisasi, dan struktur
organisasi
b. Penerapan sistem
akuntansi akrual di Itjen
Kemenkeu sudah
dilakukan dengan sangat
memuaskan dan men-
dapatkan nilai sebesar
93,40%.

10. Jhon Fiesgrald a. Untuk melihat Satuan Kerja Kabupaten Tigkat Metode Teknik Purposive Variabel a. Tingkat pendidikan (X1)
Wungow, pengaruh tingkat Perangkat Daerah Minahasa Pendidikan, Kuantitatif Sampling. Independen: secara parsial tidak
Linda Lambey, pendidikan, masa (SKPD) Selatan Masa Kerja, Kriteria yang ditetapkan Tingkat berpengaruh terhadap
Winston kerja, pelatihan, dan Pelatihan, sebagai berikut: Pendidikan kualitas laporan keuangan
Pontoh jabatan terhadap Jabatan, a. Pegawai Negeri Sipil (X1), Masa pemerintah (Y)
kualitas laporan Laporan di SKPD Pemerintah Kerja (X2), Kabupaten Minahasa
keuangan Keuangan Kabupaten Minahasa Pelatihan (X3), Selatan, dalam hal ini
pemerintah Pemerintah Selatan Jabatan (X4)] persepsi responden
Daerah b. Pegawai yang menunjukkan bahwa
melakukan tugas dan Variabel disebabkan karena tidak
fungsi pengelolaan Dependen: semua pegawai yang
dan pelaporan Laporan memiliki tingkat
keuangan (bidang Keuangan pendidikan yang tinggi
akuntansi dan Pemerintah paham dan bisa
perbendaharaan) pada Daerah (Y) menyelesaikan
Dinas Pengelola permasalahan dalam
Keuangan, Pendapatan laporan keuangan daerah.
dan Aset Daerah di Ini dikarenakan kesalahan
Pemerintah Kabupaten dalam penempatan
Minahasa Selatan. pegawai, dimana masih
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
c. Pegawai yang bekerja banyak pegawai disetiap
sebagai Kepala Sub SKPD yang ditempatkan
Bagian Keuangan dan tidak sesuai dengan
Bendahara bidang keahliannya.
Pengeluaran di setiap b. Untuk masa kerja (X2)
SKPD Pemerintah secara parsial tidak
Kabupaten Minahasa berpengaruh terhadap
Selatan. kualitas laporan keuangan
pemerintah (Y)
Kabupaten Minahasa
Selatan, merupakan
gambaran bahwa tidak
selamanya pegawai yang
telah lama bekerja lebih
menguasai laporan
keuangan daerah
dikarenakan tingkat
kejenuhan pegawai
tersebut.
c. Hasil pengujian uji parsial
atau uji t pelatihan (X3)
berpengaruh terhadap
kualitas laporan keuangan
pemerintah (Y)
Kabupaten Minahasa
Selatan, hal ini
menunjukkan bahwa
semakin banyak pelatihan
yang diikuti pegawai
sesuai dengan bidang
kerjanya maka akan
semakin terampil dan
berkualitas pegawai
tersebut.
d. Untuk jabatan (X4) secara
parsial berpengaruh
terhadap kualitas laporan
Putri Intan Permata Sari
1720532033

Theorical
No Author Objectives Object Location Method Sample Variable Result
Framework
keuangan pemerintah (Y)
Kabupaten Minahasa
Selatan, hal ini
dikarenakan tugas pokok
dan fungsi jabatan
dijalankan dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai