Anda di halaman 1dari 5

5.

Intermediate survey Vol 2 Sec 3 B-C

Intermediate Survey/Survey antara adalah survey tahunan/annual survey yang diperluas


dan ditetapkan sebagai survey antara.Jatuh Tempo Survey antara secara nominal 2,5 tahun sejak
awal berlakunya kelas dan setiap pembaruan kelas dan untuk kapal laut dilaksanakan baik pada
saat atau antara survey tahunan ke 2 atau ke 3.

ITEM SURVEY ANTARA

Survey Tahunan + Penambahan :

Lambung & Perlengkapan :

1. Pemeriksaan Internal ( korosi / kerusakan lapisan pelindung ) tangki ballas.


o Tangki ballas dipilih ( umur kapal 5 - 10 tahun )
o Seluruh tangki ballas ( umur kapal > 10 tahun )
2. Pemeriksaan Internal Ruang Muat ( bagian konstruksi yang penting )
3. Dudukan elastis rumah geladak.
4. Visor haluan, pintu haluan, pintu buritan dan pintu samping, ( deteksi keretakan pada
sambungan las, kekedapan, rotasi engsel, dan peralatan pengunci )

Mesin & Listrik :

1. Crank web defleksi Mesin Utama


2. Crank web defleksi Mesin Bantu
3. Clearance Thrust bearing poros
4. Clearance Thrust bearing rotor turbin ME dan AE
5. Pengukuran Ruang Main Sistem Poros
6. Tahanan Isolasi Generator (megger test ) & Motor Listrik, termasuk kabel & MSB
7. Uji Operasi Generator Darurat termasuk MSB darurat
8. Uji operasi Emergency bilge valve
9. Uji operasi pompa bilge,
10. Ventilasi dan system monitor muatan berbahaya
11. Peralatan pengaman botol angin dan control
12. Instalasi mesin & listrik u/ pembuktian kemampuan operasional
13. Fasilitas drainase dari botol angin dan AC control.
SURVEY PENGEDOKAN

Pemeriksaan Lambung di bawah garis air :

1. Pelat alas, pelat sisi, termasuk beberapa komponen yang melekat ( kotak laut, kemudi,
pipa pembuangan, dan pipa pengering )
2. Sistem kemudi diuji coba operasional
3. T abung tongkat kemudi, hell piece, sepatu kemudi.
4. Rudder horn
5. Pelat kemudi
6. Bantalan kemudi termasuk pengukuran clearance bantalan
7. Tongkat kemudi dan kopling (ditempat)
8. Sumbu tabung kemudi dan kopling (jika terpasang)
9. Eksternal pendorong haluan.
10. Frame linggi haluan dan buritan
11. Perlengkapan lambung kapal: lunas bilga, bracket poros baling2, sirip es dll
12. Kotak saringan laut
13. Bukaan pada sisi isap dan sisi buang
14. Perencanaan lainnya seperti bow thruster, dll

Pemeriksaan Mesin & Sistem Propulsi :

1. Pengukuran clearance bantalan poros sebelum dicabut.


2. Pemeriksaan keretakan poros pada daerah konis
3. Pemeriksaan baling-baling dari keretakan & korosi
4. Pemeriksaan liner poros
5. Pemeriksaan ring sil
6. Pemeriksaan bushing baja krom
7. Pemeriksaan bantalan tabung poros untuk keausan dan kerusakan.
8. Pemeriksaan kopling flens dari kerusakan dan contact fit
9. Setelah pemasangan poros, pemeriksaan clearance bantalan
10. Instalasi baling2 kemudi, bow thruster
7.Confiden Space

Confined space adalah ruangan yang memiliki karateristik sebagai berikut :

 Akses keluar-masuk yang terbatas.


 Ventilasi alamiah yang buruk/tidak baik.
 Tidak dirancang untuk melaksanakan pekerjaan yang berkelanjutan (terus-menerus).

Ruang ruang yang merupakan ruangan terbatas :

 Boiler, pressure vessel,


 Cargo, ballast, fuel oil, atau lube oil tank,
 Cargo Hold, void space, atau sejenisnya,

Maka kita sedang bekerja di dalam ruangan terbatas (confined space).

Resiko-resiko apa saja yang terkait pada saat memasuki dan bekerja di dalam confined space

1. Udara berbahaya
 Penurunan kadar oksigen diudara
Penurunan kadar oksigen di udara sampai dengan kurang dari 19,5% O2. Pada atmosfer
udara yang kurang dari 20,8% oksigen, tidak dibenarkan untuk masuk.
 Udara mudah terbakara

 Udara Beracun
Pengujian kadar gas didalam ruangan Terbatas

Peralatan pengujian menggunakan gass detector dan menggunakan Percent (%) untuk pembacaan kadar
oksigen dan flammability. Oksigen meter harus mengindikasikan 20,8% oksigen di dalam ruangan ketika
di uji. Indikator flammability menunjukan persentase dalam tingkatan yang aman 0 – 10% untuk lower
explosive limit (LEL), dan idealnya, seharusnya 0 %.

Penanganan dan/atau pengendalian agar aman dalam memasuki ruang terbatas :

1. VENTILASI

Ventilasi menggunakan blower, educator, kipas dapat digunakan untuk menghilangkan gas-gas
dan uap dari confined space. Ada beberapa metode untuk sirkulasi di confined space. Metode
dan perlengkapan dipilih tergantung pada ukuran dari bukaan pada confined space, gas-gas
mudah terbakar, dan sumber udara.

2. STANDBY/RESCUE (PENYELAMAT)

Orang yang menjaga haruslah ditugaskan untuk tetap berada di luar tangki / di dekat manhole
dan harus tetap kontak ( visual atau suara) dengan orang yang di dalam tangki. Standby rescue
tidak akan pernah meninggalkan tempatnya meskipun setelah pertolongan tiba dan harus
menjadi juru kunci komunikasi dengan pihak lain di kapal. Dengan demikian, standby rescue
harus di lengkapi dengan peralatan komunikasi yang sesuai dan memadai.

3. PERLENGKAPAN PERLINDUNGAN DIRI (PERSONAL PROTECTIVE EQUIPMENT) / PPE

PPE dasar bagi Surveyor, meliputi :

 Body protection ( pakaian kuat yang menyeluruh tubuh dengan kantung untuk buku catatan,
dll ).
 Foot Protection ( bagian ujung pada jari terbuat dari baja (200 joules), sol baja, cengkraman
yang baik, dan anti minyak.
 Head Protection ( helm safety dengan pengikat dagu/chinstraps ).
 Hand Protection ( sarung tangan keras ).
 Eye Protection ( kacamata pelindung, goggles ).
 Ear Protection ( penutup telinga atau ear plug – dikenakan mengacu pada system
komunikasi.
 Lighting ( penerangan portable/senter dengan tali penyandang dan jangkauan cahaya yang
luas ).

KEBIJAKAN BAGI SURVEYOR


 Berhak menolak untuk masuk ke dalam tangki, jika surveyor tidak yakin akan keamanannya.
Surveyor hanya masuk kedalam tangki ketika sertifikat ijin masuk ( permit to enter ) telah
diterbitkan.
 Surveyor tidak akan memasuki tangki yang mengharuskan menggunakan respirator.

Anda boleh menggunakan alat respirator atau peralatan yang serupa jika diminta oleh pihak
klien (merupakan kebijakan klien), TETAPI ruangan tersebut HARUS aman terlebih dahulu.

Ini merupakan tanggung jawab dari pihak Owner untuk membuat ruangan tersebut aman
bagi Surveyor, bukan sebaliknya membuat Surveyor aman bagi ruangan tersebut.

 Surveyor jangan pernah mendahului untuk memasuki tangki ataupun seorang diri !
 JIKA MERASA RAGU – JANGAN MASUK – SURVEY TIDAKLAH LEBIH BERHARGA DIBANDING
DENGAN HIDUP ATAU KESEHATAN ANDA.

Anda mungkin juga menyukai