Anda di halaman 1dari 4

ANOVA

Pertumbuhan
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 13.864 3 4.621 12.266 .000
Within Groups 6.028 16 .377
Total 19.892 19

Multiple Comparisons
Pertumbuhan
LSD
(I) (J) Mean 99% Confidence Interval
Konse Konse Difference (I-
ntrasi ntrasi J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound
1 2 .0800 .3882 .839 -1.054 1.214
3 1.8800* .3882 .000 .746 3.014
4 1.4800* .3882 .002 .346 2.614
2 1 -.0800 .3882 .839 -1.214 1.054
3 1.8000* .3882 .000 .666 2.934
4 1.4000* .3882 .002 .266 2.534
3 1 -1.8800* .3882 .000 -3.014 -.746
2 -1.8000* .3882 .000 -2.934 -.666
4 -.4000 .3882 .318 -1.534 .734
4 1 -1.4800* .3882 .002 -2.614 -.346
2 -1.4000* .3882 .002 -2.534 -.266
3 .4000 .3882 .318 -.734 1.534
*. The mean difference is significant at the 0.01 level.

Kesimpulan :

Nilai Sig. 0,000 < 0,05 Ho ditolak, Ha diterima artinya pada tingkat kepercayaan 99%
menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan antara pertumbuhan rata-rata yang nyata dan
*
konsentrasi bahan kimia. Dari output kedua Post Hoc Test, terdapat tanda menunjukan
terdapat perbedaan yang signifikan antara konsentrasi 1 dengan 3; konsentrasi 1 dengan 4;
konsentrasi 2 dengan 3; dan konsentrasi 2 dengan 4.

7.
ANOVA
Gabung
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between
6.590 3 2.197 .815 .501
Groups
Within Groups 53.923 20 2.696
Total 60.513 23

Multiple Comparisons
Gabung
LSD

(I) (J) Mean 95% Confidence Interval


Kelomp Kelomp Difference (I- Lower
ok ok J) Std. Error Sig. Bound Upper Bound
OBAT 1 OBAT 2 -.9167 .9480 .345 -2.894 1.061
OBAT 3 -.8167 .9480 .399 -2.794 1.161
OBAT 4 -1.4667 .9480 .138 -3.444 .511
OBAT 2 OBAT 1 .9167 .9480 .345 -1.061 2.894
OBAT 3 .1000 .9480 .917 -1.878 2.078
OBAT 4 -.5500 .9480 .568 -2.528 1.428
OBAT 3 OBAT 1 .8167 .9480 .399 -1.161 2.794
OBAT 2 -.1000 .9480 .917 -2.078 1.878
OBAT 4 -.6500 .9480 .501 -2.628 1.328
OBAT 4 OBAT 1 1.4667 .9480 .138 -.511 3.444
OBAT 2 .5500 .9480 .568 -1.428 2.528
OBAT 3 .6500 .9480 .501 -1.328 2.628

Keterangan:
F = 0.815

Sig. = 0,441
Kesimpulan:
Nilai Sig. 0,501 > 0,05 Ho diterima, Ha ditolak artinya pada tingkat kepercayaan 95%
menunjukan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara aktivitas mencit dalam kurun
waktu pemberian obat yang diberikan perlakuan suspensi yang berbeda. Dari output kedua Post
Hoc Test, tidak terdapat tanda * menunjukan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara
aktivitas mencit yang diberi Obat 1 (control normal), obat 2 (Panadol), obat 3 (mixagrif), obat
4 (bodrex)

8.

Model Summary

Std. Error Change Statistics


R Adjusted of the R Square F Sig. F
Model R Square R Square Estimate Change Change df1 df2 Change
1 .987a .974 .965 1.024 .974 112.167 1 3 .002
a. Predictors: (Constant), UMUR

ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 117.653 1 117.653 112.167 .002a
Residual 3.147 3 1.049
Total 120.800 4
a. Predictors: (Constant), UMUR
b. Dependent Variable: TEKANANDARAH

Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 113.853 1.394 81.660 .000
UMUR .358 .034 .987 10.591 .002
a. Dependent Variable: TEKANANDARAH

a. Variabel bebas : Umur


Variabel terikat : Tekanan darah
b. Berdasarkan output kedua menunjukkan keberartian persamaan garis regresi linear
yang menghasilkan nilai Sig. 0,002 < 0,05 sehingga persamaan regresi yang
dihasilkan dapat digunakan untuk keperluan peramalan.
Pada Output ketiga menunjukkan nilai (Constant) = 113,853 dan umur = 0,358;
sehingga persamaan regresi linear sederhananya adalah y = 113,853 + 0,358 x.
Persamaan ini mempunyai arti bahwa setiap penambahan umur maka akan
mengakibatkan peningkatan tekanan darah sebesar 0,358 satuan.
c. Umur = 50 th
y = a + bx
y = 113,853 + 0,358x
y = 113,853 + 0,358(50)
y = 131,753
d. Hubungan antara umur dengan tekanan darah sistolik ditunjukkan pada output
pertama yaitu sebesar 0,987
e. Besarnya pengaruh umur terhadap tekanan darah sistolik yaitu sebesar 0,974 atau
97,4%.

Anda mungkin juga menyukai