(RPP)
Waktu : 10 x 45 menit
Pertemuan 2
3.2.5 Mengidentifikasi simbol gerbang-gerbang logika dasar (Nand, Nor, Ex-Or, Ex-Nor)
3.2.6 Mengidentifikasi tabel kebenaran dari masing-masing gerbang logika dasar (Nand, Nor,
Ex-Or, Ex-Nor)
Pertemuan 3
3.2.7 Mengkombinasikan gerbang-gerbang logika dasar secara sekuensial (And, Or, Not,
Nand, Nor, Ex-Or, Ex-Nor
3.2.8 Menjelaskan time line sinyal rangkaian digital
Pertemuan 4
3.2.9 Menerapkan gerbang Nand dan Nor untuk membentuk rangkaian S-R flip flop, J-K flip-
flop dan D flip-flop
Pertemuan 5
3.2.10 Menerapkan rangkaian flip-flop untuk membentuk rangkaian counter (binary, decade,
up-down)
4.2 Merangkai fungsi gerbang logika dasar, kombinasi dan sekuensial (NOT, AND, OR); (NOR,
NAND, EXOR); melalui ujicoba (Flip Flop, Counter)
4.2.1 Membuat tabel kebenaran dari gerbang-gerbang logika dasar
4.2.2 Membuat rangkaian gerbang-gerbang kombinasi secara sekuensial
4.2.3 Menentukan fungsi keluaran dari rangkaian gerbang kombinasi
4.2.4 Membuat rangkaian flip-flop (S-R, J-K, dan D)
4.2.5 Membuat rangkaian counter (binary, decade, up-down) dari flip-flop
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran sistem komputer dengan kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat:
1. Peserta didik mampu mendeskripsikan logika dasar dengan benar
2. Peserta didik mampu mengidentifikasi simbol-simbol gerbang logika dengan tepat
3. Peserta didik mampu menidentifikasi tabel kebenaran dari masing-masing gerbang logika
dasar dengan benar
4. Peserta didik mampu mengkombinasikan gerbang-gerbang logika dasar secara sekuensial
dengan benar
5. Peserta didik mampu menerapkan konsep gerbang Nand dan Nor Nor untuk membentuk
rangkaian S-R flip flop, J-K flip-flop dan D flip-flop dengan benar
6. Peserta didik mampu menerapkan konsep flip-flop untuk membentuk rangkaian counter
(binary, decade, up-down)
7. Peserta didik mampu membuat tabel kebenaran dari gerbang-gerbang logika dasar dengan
benar
8. Peserta didik mampu membuat rangkaian gerbang-gerbang kombinasi secara sekuensial
dengan tepat
9. Peserta didik mampu menentukan fungsi keluaran dari rangkaian gerbang kombinasi dengan
tepat
10. Peserta didik mampu membuat rangkaian flip-flop (S-R, J-K, dan D) sesuai dengan ketentuan
yang berlaku
11. Peserta didik mampu membuat rangkaian counter (binary, decade, up-down) dari flip-flop
sesuai dengan prosedur
D. Materi
Sistem Logika digital
Gerbang Logika
a. Gerbang AND dan NAND
b. Gerbang OR dan NOR
c. Gerbang NOT
d. Gerbang XOR dan XNOR
Jenis-jenis Flip Flop
Flip Flop S-R
Flip Flop J-K
Flip Flop D
Jenis-jenis Counter
Binary
Decade
Up-Down
BCD
i. Model/Metode Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran : pendekatan saintifik (scientific).
Model pembelajaran : Problem Based Learning
Metode pembelajaran : diskusi kelompok, presentasi, tanya jawab, dan pemberian tugas.
j. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Mengeksplorasi
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Mengeksplorasi
Pertemuan 3
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Mengeksplorasi
Pertemuan 4
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
3. Apersepsi
Guru mengulas kembali pembelajaran minggu
lalu mengenai gerbang logika Nand dan Nor
Memberikan apersepsi untuk mendorong rasa
ingin tahu dan berpikir kritis, peserta didik
diajak memecahkan masalah mengenai
membentuk rangkaian S-R flip-flop, J-K flip-
flop, dan D flip-flop
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai yaitu menerapkan gerbang Nand
dan Nor membentuk rangkaian S-R flip-flop, J-
K flip-flop, dan D flip-flop
Mengamati
Guru menggunakan media belajar flash dan
video untuk mendorong peserta didik untuk
mengamati jenis-jenis flip-flop menggunakan
gerbang logika Nand dan Nor.
Inti Fase 1 : Orientasi Peserta didik pada Masalah 30 menit
Mengeksplorasi
Pertemuan 5
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Mengeksplorasi
k. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
Alat : papan tulis, spidol, LCD, laptop
Media : Adobe Flash, Software Proteus, Lembar Kerja Peserta didik, Lembar penilaian
Sumber :
a. Haryanto, Agus Tri dan Sucipto, Taufik Lilo Adi. 2013. Buku Sekolah Elektronik Sistem
Komputer. Jakarta : Penerbit Politeknik Media Kreatif
b. Novianto, Andi. 2016. Sistem Komputer. Surakarta : Penerbit Erlangga
2. Pengetahuan
Pertemuan 1:
Pengamatan Penyelesaian tugas individu
3.2.1 Mendeskripsikan logika
dan tes tulis dan kelompok
dasar
3.2.2 Mengidentifikasi simbol
gerbang-gerbang logika
dasar (And, Or, Not)
3.2.3 Mengidentifikasi tabel
kebenaran dari masing-
masing gerbang logika
dasar (And, Or, Not)
3.2.4 Mengkombinasikan
gerbang-gerbang logika
dasar secara sekuensial
(And, Or, Not)
Pertemuan 2
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Pertemuan 5
3. Keterampilan
Pertemuan 2
1. Buatlah tabel kebenaran dan persamaan logika untuk rangkaian logika dibawah ini !
2. Buatlah tabel kebenaran dan persamaan logika untuk rangkaian logika dibawah ini !
3. Buatlah tabel kebenaran dan persamaan logika untuk rangkaian logika dibawah ini !
4. Buatlah tabel kebenaran dan persamaan logika untuk rangkaian logika dibawah ini !
Pertemuan 3
Sebuah mesin mobil dapat menyala dan dijalankan (S) jika memeuhi persyaratan berikut.
Buatlah persamaan logika dan kondisi tersebut agar S menghasilkan nilai true jika A, B dan C bernilai
benar semua. Gambarkan rangkaian logikanya beserta dengan tabel kebenarannya (Uji coba rangkaian
digital yang telah dibuat pada software Proteus)
Pertemuan 4
3. Berikan contoh kegunaan J-K flip-flop dalam kehidupan sehari-hari beserta dengan
penjelasannya!
4. Berikan contoh kegunaan D flip-flop dalam kehidupan sehari-hari beserta dengan penjelasannya!
5. Gambarkan timing diagram dari J-K flip-flop !
PEDOMAN PENSKORAN
Kelas/Semester : X/1
Waktu Pengamatan :
Pertemuan 1
Tabel Kebenaran
A B C A’. B B.C X
1. 25
0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0
0 1 0 1 0 1
0 1 1 1 1 1
1 0 0 0 0 0
1 0 1 0 0 0
A B C D E F G H J K
1 1 0 0 0 0
0 0
1 1 1 0 1 1
1
Rangkaian Logika 1
U1
2 2
A 0
U2
OR D1
3 3
B 0 U4 OR
LED-BLUE
2. 25
U3
4 AND 4
C 0
NOT
5 5
6 6
7 7
8 8
Tabel Kebenaran
A B C A + B B.C’ X
0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0
0 1 0 1 1 1
0 1 1 1 0 0
1 0 0 1 0 1
1
A 0 B 1 1 C 0 D 1 E F G H J K
0 1 1 0 1 1 1 0
1 1 1 1 0 1
1 1
Rangkaian Logika
2 2
U1 U4
A 0
NOT
3 OR 3
U2 U5
D1
B 0
LED-BLUE
AND AND
4 4
U3
C 0
NOT
5 5
Tabel Kebenaran
6 6
3. A B C A’ A . B C’ X 30
7 0 0 0 1 0 1 1 7
0 0 1 1 0 0 0
8 8
1
A 0 B 0 0 C 0 D 1 0
E F G H J K
1 0 1 0 0 0 0
1 1 0 0 1 1 0
1 1 1 0 0 0 0
Skor Maksimum 100
Pertemuan 2
No Uraian Jawaban Skor
X = ( p .q) + (q r)
1. p q r ( p .q) (q r) X 25
0 0 0 1 1 1
0 0 1 1 0 1
0 1 0 1 0 1
0 1 1 1 1 1
1 0 0 1 1 1
1 0 1 1 0 1
1 1 0 0 0 0
1 1 1 0 1 1
X = ( p .q) . (q r )
p q r ( p .q) (q r ) X
0 0 0 1 1 1
0 0 1 1 0 0
0 1 0 1 0 0
2. 25
0 1 1 1 0 0
1 0 0 1 1 1
1 0 1 1 0 0
1 1 0 0 0 0
1 1 1 0 0 0
X = ( p .q) ( q.r )
p q r ( p .q) ( q.r ) X
0 0 0 1 1 0
0 0 1 1 1 0
3. 0 1 0 1 1 0 25
0 1 1 1 0 1
1 0 0 1 1 0
1 0 1 1 1 0
1 1 0 0 1 1
1 1 1 0 0 0
X = ( p q ) . ( q.r )
p q r ( p q) ( q.r ) X
4. 0 0 0 1 1 1 25
0 0 1 1 1 1
0 1 0 0 1 0
0 1 1 0 0 0
1 0 0 0 1 0
1 0 1 0 1 0
1 1 0 0 1 0
1 1 1 0 0 0
Skor Maksimum 100
Pertemuan 3
No. Aspek Yang Bobot Skala Rubrik
Dinilai Penilaian 1 2 3
1. Langkah Awal 3 1. Mampu menganalisis study kasus
dengan benar
2. Mampu menganalisis dan merangkai
secara tertulis gerbang logika yang akan
digunakan
3. Mampu menganalisis, merangkai secara
tertulis serta merangkai di software proteus
dengan benar
2. Tata susunan 3 1. Rangkaian logika dibuat kurang detail
rangkaian logika 2. Rangkaian logika dibuat cukup detail
menggunakan minimal 3 jenis gerbang
logika
3. Program dibuat sangat mendetail dengan
menggunakan 7 jenis gerbang logika
3. Kekompleksan 3 1. Rangkaian logika yang dibuat tingkat
rangkaian logika kesulitan rendah
sekuensial 2. Rangkaian logika yang dibuat tingkat
kesulitan menengah
3. Rangkaian logika yang dibuat kesulitan
tinggi
4. Hasil akhir 3 1. Hasil output rangkaian digital tidak
rangkaian logika sesuai dengan tabel kebenaran
2. Hasil output rangkaian digital sesuai
dengan tabel kebenaran namun tidak rapi
3. Hasil output rangkaian digital sesuai
dengan tabel kebenaran dan rapi
Pertemuan 4
No Uraian Jawaban Skor
Sebagai pewaktu (timer) untuk running light, traffic control, pembangkit
1. 20
frekuensi digital,clock dll
Pada saat S dan R bernilai 0 atau dapat dikatakan bahwa lampu S dan R
dalam keadaan mati maka akan terjadi keadaan larangan yaitu keluaran
pada Q yang bernilai 1. Hal tersebut, berarti bahwasanya pada saat
keadaan tersebut nilai kedua keluaran menjadi tinggi.
Pada saat S bernilai 0 dan R bernilai 1 maka akan mempengaruhi pada
nilai keluaran Q yaitu 1 yang berarti pada lampu Q akan menyala. Hal
2. 20
tersebut dinamakan keadaan set, yaitu keadaan dimana logika 0
mengaktifkan masukan S dan menset keluaran Q normal menjadi 1.
Logika 0 pada gerbang NAND yang pertama akan membangkitkan 1
pada keluaran.lalu keluaran ini diumpankan lagi ke gerbang NAND yang
ke 2. Dengan dua masukan 1 pada gebang yang ke 2, akan mendorong
keluaran Q menjadi 0.
Kegunaan J-K flip-flop pada simulasi EWB digunakan gerbang AND
untuk menyederhanakan setiap pergantian dari detik ke menit dan menit ke
jam di reset rangkaian simulasi, namun pada prakteknya dapat digunakan
IC 7408 yaitu empat rangkap gerbang AND dengan dua input.
3. 20
5. 20
SMKN 2 BUDURAN SIDOARJO
Jl. Jenggolo 2A Siwalan Panji Buduran Sidoarjo
Telp./Fax : ( 031) 8964034
Indikator sikap toleransi terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No. Nama Peserta didik Sikap
Aktif Bekerjasama Toleransi
KB B SB KB B SB KB B SB
1
2
3
Keterangan:
KB : Kurang baik
B : Baik
SB : Sangat baik
SMKN 2 BUDURAN SIDOARJO
Jl. Jenggolo 2A Siwalan Panji Buduran Sidoarjo
Telp./Fax : ( 031) 8964034
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan gerbang logika.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan gerbang logika
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan gerbang logika tetapi belum tepat.
3. Sangat terampil, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan gerbang logika dan sudah tepat.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No. Nama Peserta didik Keterampilan
5
Keterangan:
Peringkat Nilai
Sangat terampil 80 < ST < 100
Terampil 70 < T < 80
Kurang terampil < 70