Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN TUTORIAL SKENARIO KASUS

HIPERSENSITIVITAS

KELOMPOK 2
1. ADELIA ANGGISTA
2. AGUNG DWI DARMAWAN
3. AYU NINDA PUTRI
4. BEKTI PUTRI BANOWATI
5. CLARENCIA VERREN ABRAM
6. HANA LUTHFI NOVIARI
7. MIA JULIANA
8. MEGGI ASRI TYASMATIRTASARI ( SEKRETARIS )
9. SITI NURTIANI
10. SRI DEVI PERMATA SARI
11. WAHID SUBAKTI ( KETUA )

PRODI D3 KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN


UNIVERSITAS MULAWARMAN
2018
ASUHAN KEPERAWATAN HIPERSENSITIVITAS

Seorang pria usia 18 tahun mengeluhkan sesak napas. Riwayat sebelumnya klien

besih – bersih di rumah yang baru dipindahi. Klien mengatakan sering terjadi

keluhan yang sama. Hasil pemeriksaan frekuensi napas 30x / menit, frekuensi

nadi 112x / menit, tekanan darah 130/90 mmHg, suhu 37,8 C. suara napas

Wheezing. Klien dilakukan pemeriksaan laboratorium.

1. IDENTIFIKASI MASALAH

a. Hana : wheezing

b. Sri devi : frekuensi

c. Agung : sesak nafas

d. Mia : tekanan darah

e. Bekti : pemeriksaan laboratorium

f. Adelia : nadi

g. Clarencia : hipersensitivitas

h. Ayu : riwayat : penyakit turunan atau tidak

i. Siti : suhu : waktu pemeriksaan, mekanisme terjadinya peningkatan


2. MENETAPKAN MASALAH

a. Mia : mengapa hipersensitivitas dapat menyebabkan sesak napas ?

b. Bekti : mengapa pasien harus dilakukan pemeriksaan laboratorium ?

c. Adel : mengapa TTV pasien meningkat ?

d. Claren : mengapa suara napas wheezing ?

e. Agung : mengapa klien sesak napas saat bersih – bersih ?

f. Mia : mengapa klien mengalami keluhan yang sama ?

3. MENGANALISA MASALAH

a. Mia : mengapa hipersensitivitas dapat menyebabkan sesak napas ?

1) Adel : karena pasien alergi debu

2) Ayu : karena ada penyempitan di saluran pernafasan

b. Bekti : mengapa pasien harus dilakukan pemeriksaan laboratorium ?

1) Mia : untuk menegakkan diagnose

2) Claren : untuk memenuhi data penunjang

c. Adel : mengapa TTV pasien meningkat ?

1) Siti : karena terjadi infeksi di saluran pernapasan

d. Claren : mengapa suara napas wheezing ?

1) Bekti : terjadi penyempitan saluran pernapasan


e. Agung : mengapa klien sesak napas saat bersih – bersih ?

1) Sri devi : terjadi penyempitan karena adanya debu

2) Hana : pasien kelelahan dan infeksi dari debu

f. Mia : mengapa klien mengalami keluhan yang sama ?

1) Agung : karena terjadi gangguan system imun

2) Mia : karena pasien mengalami riwayat penyakit sebelumnya.

4. MEMBUAT MINDMAP

1. Hipersensitivitas : definisi, etiologic, patofisiologi, penatalaksanaan,

pemeriksaan penunjang, jenis – jenis, tanda dan gejala, teori asuhan

keperawatan hipersensitivitas , komplikasi.

2. Wheezing : definisi, etiologic, tanda dan gejala, mekanisme

3. Sesak napas : penyebab, mekanisme, nilai normal pernapasan

4. Tekanan darah : waktu pemeriksaan, mekanisme terjadinya peningkatan

tekanan darah pada hipersensitivitas, komplikasi yang terjadi.

5. Pemeriksaan laboratorium : hasil yang menunjukan hipersensitivitas

6. Nadi : mekanisme terjadinya peningkatan nadi

7. Riwayat : penyakit herediter atau tidak

8. Suhu : waktu pemeriksaan , mekanisme terjadinya peningkatan suhu,

penatalaksanaan keperawatan
5. MENETAPKAN TUJUAN BELAJAR

1. Memahami konsep dasar hipersensitivitas : pengertian, etiologic,

klasifikasi, tanda dan gejala, pemeriksaan diagnostic

2. Memahami penyebab dan mekanisme terjadinya wheezing pada pasien

hipersensitivitas

3. Memahami mekanisme dan penyebab sesak napas pada pasien

hipersensitivitas

4. Memahami pemeriksaan laboratorium pada pasien hipersensitivitas

5. Memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan hipersensitivitas

Anda mungkin juga menyukai