Evakuasi daya PLTGU Jawa-2 melalui GIS 500 kV ke arah IBT
500 kV/150 kV. Selanjutnya dari IBT 500 kV/150 kV dibagi menjadi 2 jalur sebagai berikut : 1. Ke arah GIS 150 kV Priok Timur Baru 2. Ke arah GIS 150 kV Priok Barat Listrik untuk kehidupan yang lebih baik
JAWA 2 COMBINED CYCLE POWER PLANT
(1X800 MW)
F. SPESIFIKASI PERALATAN UTAMA
PLTGU Jawa-2 dapat menghasilkan daya output netto sebesar 880 MW dengan konfigurasi 2 Gas Turbine – 2 HRSG – 1 Steam Turbine.
No. Peralatan Spesifikasi
1 Gas Turbine Manufaktur : MHPS Takasago Tipe : M701F4 Jumlah Unit : 2 unit Power output : 301.500 kW H. SUPLAI GAS 2 Steam Manufaktur : MHPS Nagasaki Kebutuhan gas PLTGU Jawa 2 (1x800 MW) disuplai dari Turbine Tipe : TC2F – 40 Nusantara Regas dengan pemakaian gas sekitar 72,82 BBTU Jumlah Set : 1 set untuk pengoperasian 1 unit GT (Gas Turbine) pada beban 300 Rated output : 307.500 kW MW. Gas disalurkan dari FSRU (Floating Storage 3 HRSG Manufaktur : MHPS Kure Regasification Unit) Muara Karang melalui pipa gas ke ORF Tipe : Triple Pressure Reheat (Onshore Receiving Facilities) PHE - ONWJ yang selanjutnya Jumlah Set : 1 set disalurkan menuju PLTGU Jawa-2 (1x800 MW). Gas Flow : Horizontal 4 Generator Manufaktur : Mitsubishi Electric Co. Cooling Type : Hydrogen cooling PT PLN (PERSERO) Rated output : 370.000 kVA Rated power : 314.500 kW UNIT INDUK PEMBANGUNAN JAWA BAGIAN BARAT 5 Transformer Manufaktur : Hyundai UPP PEMBANGKIT JAWA BAGIAN BARAT 2 Class & core : Oil Immersed Core Type Phase : Three phases Rated power : 314.500 kW 6 Performance Net Heat rate : 2.237,5 kCal/kWh (SC) Guarantee Gr. Heat Rate : 1.437,3 kCal/kWh (CC) Aux power : 6.400 kW (SC) consumption 23.540 kW (CC) Guna memenuhi kebutuhan energi listrik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan wilayah DKI Jakarta pada khususnya dan meningkatkan keandalan sistem kelistrikan Jawa Bali yang sejalan dengan “Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) tahun 2016-2025”, maka PT PLN (Persero) melaksanakan pembangunan PLTGU Jawa 2 berkapasitas 800 MW dengan bahan bakar gas yang disuplai dari NR dan PGN.
Pembangunan PLTGU Jawa 2 (1x800 MW) merupakan bagian dari
program 35.000 MW yang akan menyuplai kebutuhan listrik di Indonesia khususnya wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya melalui transmisi 150kV (existing) dan 500 kV Looping Jakarta (planning) ke sistem kelistrikan Jawa Bali.
PLTGU Jawa 2 (1x800 MW) dibangun di area PLTGU Tanjung
Priok Existing, dimana lokasi ini berjarak 10 km sebelah timur laut D. MILESTONE dari pusat kota Jakarta dan 25 km sebelah timur dari Bandar Udara Pembangunan PLTGU Jawa 2 (1x800 MW) akan diselesaikan dalam Soekarno Hatta. A. PENDAHULUAN waktu 30 bulan dengan rincian sebagai berikut :
No Milestone Target Aktual
PLTGU merupakan suatu instalasi peralatan pembangkit yang berfungsi untuk mengubah energi panas (hasil pembakaran bahan B. LAYOUT PLTGU JAWA-2 1 Contract Signing 21 Desember 2015 21 Desember 2015 bakar gas & uap) menjadi energi listrik yang bermanfaat. 2 Contract Effective date 23 November 2016 23 November 2016 3 First Piling 23 November 2016 23 November 2016 Pada dasarnya, sistem PLTGU ini merupakan penggabungan antara First Steel Structure PLTG dan PLTU, dimana panas dari gas buang dari 4 17 Desember 2016 17 Desember 2016 Erection PLTG digunakan untuk menghasilkan uap yang digunakan sebagai fluida kerja di PLTU (HRSG). 7 GT #1 On Base 23 November 2017 24 November 2017 8 GT #2 On Base 23 Desember 2017 24 Desember 2017 Penggunaan PLTGU dapat mengurangi biaya pembangkitan listrik 9 Power Receiving 23 Februari 2018 23 Februari 2018 bila dibandingkan dengan menggunakan PLTG saja. Hal ini karena penambahan HRSG dapat menghasilkan uap penggerak turbin uap 10 Fuel Gas Available 07 Maret 2018 13 Maret 2018 dengan memanfaatkan panas gas buang dari turbin gas, yang 11 First Firing GT #1 28 Maret 2018 09 Mei 2018 selanjutnya memutar generator dan menghasilkan tambahan tenaga 12 TOC Simple Cycle #1 10 Juni 2018 04 Juni 2018 listrik tanpa menambah bahan bakar serta meningkatkan efisiensi 13 First Firing GT #2 22 Mei 2018 20 Juni 2018 panas dari PLTG ke PLTGU. 14 TOC Simple Cycle #2 22 Juli 2018 18 Juli 2018 15 HRSG Gas In 24 Desember 2018 16 TOC Combined Cycle 22 Mei 2019