Taman Kota (TamKot) Kendari

Bismillahirrahmanirrahim...

TamKot, begitu tempat ini disebut. TamKot ini adalah ruang terbuka hijau di kawasan Kantor
Walikota Kendari. Dulu, tempat ini lebih sering dijadikan tempat hang out masyarakat Kendari,
hanya segelintir orang saja yang menggunakannya untuk berolahraga, saya termasuk yang
segelintir itu, walaupun sepi, sepulang kantor saya buru-buru ganti pakaian yang sudah saya
bawa dan bergegas menuju TamKot untuk jogging atau sekedar berjalan cepat beberapa putaran
didalam taman seluas 4 Ha ini.

Taman Kantor Walikota Kendari yang berada ditengah-tengah kota Kendari tepatnya di
Kecamatan Mandonga merupakan salah satu tempat kunjungan andalan anak-anak remaja
Kendari dikarenakan tempatnya yang nyaman, indah dan bersih. Selain itu, lokasinya juga
sangat strategis serta jalurnya pun dilalui oleh angkutan kota, sehingga bagi mereka yang tidak
mempunyai kendaraan pribadi bisa dengan mudah menjangkau tempat ini. Tempat ini bukan
hanya menjadi tempat tongkrongan anak-anak remaja saja karena tak jarang ada ibu-ibu dan
bapak–bapak yang memilih tempat ini sekedar untuk menghilangkan rasa bosan dan penat di hati
mereka setelah seharian beraktivitas.

Kawasan yang telah lazim disebut dengan nama “tamkot” ini akan dikunjungi banyak
pengunjung pada sore hari terlebih lagi pada malam hari. Pada sore hari selain banyak kaum
remaja yang sekedar datang untuk jalan-jalan sore, tempat ini terkadang juga diramaikan oleh
orang-orang yang hendak berolahraga karena disekitaran areanya yang begitu luas terdapat jalur-
jalur yang telah disediakan untuk bersepeda ria serta joging. Selain itu di tamkot ini juga
disediakan beberapa fasilitas permainan anak-anak, sehingga bagi orang tua yang hendak
berolahraga bisa sekaligus membawa buah hatinya untuk bermain di tempat ini bahkan tak
sedikit para ibu yang hanya sengaja datang membawa putra-putri kesayangan mereka untuk
bermain di tempat ini, apalagi untuk menggunakan fasilitas-fasilitas tersebut tentunya tidak perlu
mengeluarkan uang sepeser pun alias gratis.

Fasilitas
1. Tempat bermain anak
Di TamKot ini ada ayunan bangku, luncuran/perosotan, jungkat-jungkit, mangkok putar, bola
dunia dan beberapa alat olahraga.

2. Jogging track
Jogging tracknya oke, karna teduh, walaupun lantainya ada yang mulai rusak dan berlubang.hihi

3. Tempat duduk dan meja

Di TamKot ini gak ada bangku taman cantik yang terbuat dari kayu, bangku dan mejanya dibuat
kokoh dari campuran semen dengan lapisan keramik, lebih mempertimbangkan faktor keawetan
sepertinya.

4. Tenda
Tenda ini menjadi magnet tersendiri untuk pengunjung taman. Kenapa? Sebelumnya tidak
banyak yang mengikuti senam, tapi setelah ada tenda senam jadi ramai, taman ini juga menjadi
pilihan yang sangat dipertimbangkan untuk kegiatan-kegiatan yang hendak digelar. Iyalah yaa..
kan kasian anak-anak sedang lomba mewarnai trus bingung cari tempat berteduh saat tiba-tiba
hujan turun.
Peserta senam tidak hanya di bawah tenda, dibagian samping kiri-kanan tamanpun banyak yang
senam

5. Toilet
Lama tidak terawat minggu lalu saya lihat sudah ada ibu-ibu yang nungguin di depan pintu toilet,
bagus deh.. toilet itu penting di tempat umum seperti TamKot ini, bayarpun gak apa-apa yang
penting bersih.

6. Free Wifi
Nah ini.. Free Wifi yang belum pernah saya nikmati, nanya ke teman-teman katanya diawal
pemasangan aja aktifnya.

Strategis
Letak taman ini strategis, berdekatan dengan lapangan eks MTQ yang menjadi tempat jajanan
sarapan, semakin kesini pedagang juga makin mengelilingi area taman dengan dagangannya, gak
hanya dagangan sih, yang menawarkan jasa odong-odong juga mulai mangkal di taman saat hari
Minggu. Tidak jauh dari TamKot ada Paddy's Market, pasar grosir, pom bensin, ATM yang
tersebar di berbagai tempat, kalau mau jajan berbagai jenis kue juga tinggal ke daerah Sao-sao.
Bagi saya yang malas keluar rumah, ini seperti sistem pelayanan 1 pintu*padahal pintunya beda-
beda.hihi. Makanya, hampir setiap hari Sabtu dan Minggu, saya rutin berolahraga di TamKot.

Sarana Bersosialisasi

TamKot mulai ramai saat klub jantung sehat mengadakan senam dan dibagian tengah taman
dipasangi tenda besar, tadinya peserta didominasi orang tua dan peminat senam saja *Ehm.. saya
termasuk golongan peminat senam ya! Semakin kesini semakin rame, senam sudah tidak terbatas
usia lagi, saya sendiri merasa senang dengan kesadaran berolahraga warga, semakin rame senam
itu semakin asyik!! Apalagi setelah beberapa seri senam ada Zumba dengan lagu-lagu terbaru,
Lulo, Poco-poco dan Goyang Momere ^^
 Lulo
Saking banyaknya orang, lingkarannya jadi berlapis, tua-muda, sudah pintar atau baru belajar
boleh gabung^^

TamKot mempunyai daya pikat tersendiri di Kendari, taman terbuka hijau seperti ini setahu saya
belum banyak di Kendari, ada Taman Meohai di daerah Kendari Beach (KeBi), tapi masih
gersang karena baru ditanami pohon dan tanaman-tanaman perdu selain itu juga tamannya jauh
dari rumah saya, ada juga Taman di daerah BTN DPR, dekat sih dengan rumah saya, tapi ga ada
senamnya.. tamannya kecil.

Poco-poco dengan musik Lulo yang cepat juga oke ;)

Untuk yang suka berolahraga sekaligus kuliner, daerah TamKot bisa jadi pilihan, bahkan untuk
yang ingin mengenal salah satu tarian tradisional Sulawesi Tenggara (Lulo) bisa belajar bareng
setelah senam, jangan bayangkan belajarnya yang formal seperti disanggar..santai saja,
pesertanya orang-orang yang melaksanakan senam tadi kok, untuk sekedar nontonpun silahkan
pilih mau nonton dari mana.

Mencari Waktu Sepi di TamKot

Untuk jenis olahraga jogging beberapa teman saya mengeluhkan jogging track yang sesak, sudah
gak bisa jogging katanya, ya..jelas.. rame gitu kok..:D. Beberapa orang memilih datang lebih
pagi kemudian ikut senam, berpindah ke kawasan MTQ yang berada tepat didepan TamKot atau
memilih senam saja seperti saya.hehe..

Saya sendiri kalau sedang ingin jogging saat weekend lebih memilih untuk Jogging di hari
Sabtu, tempatnya saya tetap pilih di TamKot ini, karna sejuk, banyak pohon di sepanjang
Jogging Track, Arena Eks MTQ saya hindari karna puanasss, kulit saya gampang gosong bokk..
ntar kalori yang terbakar gak seberapa tapi kulit luar saya udah gelap aja*Duuh..kok jadi ingat
Medium Rare Steak yah??

Jadi untuk yang ingin jogging di TamKot saat weekend tapi tidak ingin terlalu ramai, bisa
memilih hari Sabtu dan Minggu sore. Dihari Sabtu, dari pagi sampai sore masih oke buat
jogging, sedangkan untuk hari Minggu saya sangat tidak menyarankan pagi hari, gak enak
banget buat jogging.. TamKot lumayan penuh saat hari Minggu pagi, yang jualan, yang jogging,
yang main sepatu roda, yang lagi parkour, yang sekedar jalan-jalan, yang senam

Meskipun setiap hari taman kota ini ramaii dikunjungi, namun kebersihan di area taman sangat
terjaga karena di pojok-pojok taman ini juga disediakan beberapa tempat pembuangan sampah
sehingga para pengunjung tidak akan membuang sampah disembarang tempat. Kecuali i
pengunjung yang tidak memilikii kesadaran akan pentingnya kebersihan. Tetapii kalaupun masih
ada pengunjung-pengunjung yang membuang sampah disembarang tempat, lingkungan tamkot
akan tetap bersih karena selain memiliki beberapa bak pembuangan sampah , tamkot juga
memiliki petugas kebersihan yang dipekerjakan oleh pemerintah. Hal itu dilakukan agar istilah
“taman kota” bukan hanya sekedar istilah semata tetapi memiliki makna yang sesuai dengan
istilah tersebut . karena kita ketahui bersama hal yang pertama kali akan muncul dibenak orang-
orang ketika menyebut kata “taman” sudah pasti adalah areanya yang bersih, sejuk, dan asri.
Selain itu dengan dipekerjakannya beberapa petugas kebersihan di lingkungan taman kota
tentunya juga akan meminimalisir pengangguran yang ada di kota Kendari .