Penyebab Luka Bakar • Thermal > api, uap, cairan panas • Chemical > Asam/Basa • Electric > Arus listrik, petir • Light > Sinar ultraviolet, sinar matahari • Radiation > Sumber nuklir Keparahan dipengaruhi oleh : • Bagian tubuh • Kedalaman • Luas • Jalan napas • Umur • Adanya penyakit lain > DM • Jenis luka bakar Subjective • Tentukan jenis luka bakar • Kapan terjadinya? • Dibagian tubuh mana? • Apakah menghirup asap? • Tanyakan adanya luka lain Objective • Tanda-tanda vital • Cek ABC > terutama jalan napas • Periksa kedalaman luka bakar • Perkiraan luas luka bakar Klasifikasi Luka Bakar • Superficial - Terjadi eritema dan rasa nyeri - Tampak merah dan kering • Partial Thickness - Terjadi pada epidermis &/atau dermis bagian atas - Area luka bakar berwarna merah, melepuh dan sangat nyeri • Full Thickness - Terjadi pada sampai lapisan subkutan - Terdapat bagian seperti lilin/arang - Tanpa nyeri Superficial Burn Partial Thickness Burn Full Thickness Burn Wallace Rule Of 9 Perkiraan Luka Bakar • Telapak tangan pasien termasuk jari sebanding dengan 1 % Assessment • Kaji luas, kedalaman dan jenis luka bakar • Abaikan syok atau syok yg akan terjadi Plan • Kriteria Level ½ - Luka bakar dengan luka dijalan napas - Luka bakar partial/full thickness meliputi wajah, kedua tangan, kedua kaki, paha dan sendi - Luka bakar full thickness meliputi > 1% area tubuh - Luka bakar partial thickness meliputi >3% area tubuh - Rentang usia - Luka bakar disertai penyakit sperti diabetes Plan • Intervensi - Tersiram air panas > Gunakan air mengalir untuk mendinginkan dan meredakan nyeri • Intervensi - Luka bakar chemical > Irigasi jumlah banyak dengan air atau isotonic saline - Luka bakar electrikal > 12 lead ECG untuk mendeteksi arrhythmia Kesimpulan • Kaji luka bakar berdasarkan luas, kedalaman dan jenis luka bakar • Kategorikan berdasarkan pengkajian • Mulai lakukan intervensi yg sesuai • Hati-hati dengan luka bakar dijalan napas > berikan oksigen aliran tinggi