Anda di halaman 1dari 4

Analisa Data

Petunjuk diskusi:
1. Peserta dibagi dalam kelompok puskesmas
2. Kegiatan kelompok:
a. Siapkan bahan rujukan yang meliputi data informasi tentang puskesmas seperti :
 Laporan Tahunan/Profil Puskesmas
 Data wilayah kerja, dll.
b. Isi format 1, format 2a-e dan format 3-12 dari data-data yang telah disiapkan.
Koreksi kebenaran pengisiannya.
c. Lakukan analisis dengan menggunakan analisis deskriptif.
d. Buatlah kesimpulan/rumusan hasil analisis data tersebut.

Rumusan/kesimpulan hasil analisis data (antara lain) sbb:


 Berdasarkan Data Wilayah dan Fasilitas Kesehatan (Format 1):
a. Perlu/tidak peningkatan akses pelayanan.
b. Perlu/tidak peningkatan jumlah fasilitas pelayanan.
c. Ada/tidak potensi untuk upaya kesehatan pengembangan.
 Berdasarkan Data Ketenagaan (Format 2a):
a. Ada/tidak tenaga yang harus ditingkatkan kuantitasnya? Tenaga apa?
b. Ada/tidak tenaga yang harus ditingkatkan kualitasnya? Tenaga apa? (misalnya
karena tidak mungkin menambah tenaga).
 Berdasarkan Data Keadaan Obat dan Bahan Habis Pakai (Format 2b):
a. Apa saja obat yang banyak digunakan?
b. Apa saja obat yang banyak tersisa?
c. Ada/tidak potensi terjadinya pengobatan tidak rasional?
 Berdasarkan Data Keadaan Peralatan Kesehatan (Format 2c):
a. Alat apa yang perlu perbaikan?
b. Alat apa yang perlu penambahan?
c. Apakah kendala peralatan kesehatan puskesmas saat ini potensial mengganggu
kelancaran pelayanan di puskesmas? Apakah masih bisa diatasi?
 Berdasarkan Data Pebiayaan Kesehatan di Puskesmas(Format 2d):
a. Apakah biaya yang ada sudah/belum memadai untuk operasional puskesmas?
b. Ada/tidak potensi sumber biaya lain yang dapat digali oleh puskesmas?
 Berdasarkan Data Sarana Prasarana Kesehatan di Puskesmas (Format 2e):
a. Jenis sarana kesehatan apa yang kondisinya mengganggu kelancaran pelayanan
puskesmas?
b. Jenis sarana penunjang apa yang kondisinya mengganggu kelancaran pelayanan
penunjang di puskesmas?
 Berdasarkan Data Peran Serta Masyarakat (Format 3):
a. Adakah jumlah posyandu yang harus ditambah? Didesa/kelurahan apa?
(perhatikan data penduduknya, terutama balita).
b. Berapa jumlah kader/dukun bayi/toma yang harus dilatih?
 Berdasarkan Data Penduduk dan Sasaran Program (Format 4):
a. Bagaiman gambaran sasaran program menurut kelompok umur/usia dan jenis
kelamin?
b. Adakah potensi upaya kesehatan pengembangan untuk kelompok keluarga
miskin dan sasaran program tersebut?
 Berdasarkan Data Sekolah (Format 5):
a. Bagaimana persentase sekolah UKS?
b. Bagaimana persentase kader UKS di setiap jenjang sekolah?
c. Bagaimana persentase guru UKS di setiap jenjang sekolah?
d. Program apa yang potensial untuk pengembangan UKS?
 Berdasarkan Data Kesehatan Lingkungan (Format 6):
a. Bagaimana urutan persentase dari yang paling rendah ke paling tinggi?
b. Apa persentase yang paling rendah dan terjadi di banyak lokasi?
 Berdasarkan Data Kematian (Format 7):
a. Apa penyebab kematian terbanyak?
b. Apa penyebab kematian perempuan terbanyak?
c. Apa penyebab kematian bayi/balita/usia sekolah/PUS/Lansia terbanyak?
 Berdasarkan Data Kunjungan (Format 8):
a. Persentase kunjungan baru dan lama.
b. Jumlah kunjunan dari kelurahan/desa terjauh/transportasi sulit?
c. Apakah potensial untuk meningkatkan akses pelayanan?
 Berdasarkan Data Sepuluh Penyakit Terbanyak (Format 9):
a. Apa penyakit terbanyak pada laki-laki?
b. Apa penyakit terbanyak pada perempuan?
c. Apakah potensial untuk upaya kesehatan pengembangan?
 Berdasarkan Data Kejadian Luar Biasa (Format 10):
a. Jenis KLB apa dengan jumlah kasus terbanyak?
b. Jenis KLB apa dengan lokasi paling luas?
c. Jenis KLB apa yang paling banyak menimbulkan kematian?
 Berdasarkan Data Cakupan Program Pelayanan Kesehatan (Format 11):
a. Upaya kesehatan wajib apa yang pencapaiannya masih rendah?
b. Upaya kesehatan pengembangan apa yang telah dilaksanakan?
c. Upaya kesehatan apa yang pencapaiannya rendah?
 Berdasarkan Data Hasil Survey (Format 12):
a. Kalau ada hasil survey.
ANALISA DATA

1. Gambaran Umum Puskesmas Eban


Puskesmas Eban terletak di Kecamatan Miomaffo Barat Kabupaten Timor Tengah
Utara dengan wilayah kerja seluas 24.835 m2 . Puskesmas Eban berada pada ketinggian
lebih dari 700 meter di atas permukaan laut. Puskesmas Eban mempunyai batas-batas
wilayah sebegai berikut : sebelah Utara berbatasan dengan desa Tubu, Sebelah
Selatan berbatasan dengan desa Bonleu, sebelah Barat berbatasan dengan desa
Tasinefu, sebelah Timur berbatasan dengan desa Tuabatan.
Puskesmas Eban membawahi puskesmas pembantu 3 buah, pondok bersalin desa
(polindes) 8 buah dan kegiatan yang dilaksanakan meliputi Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA), Keluarga Berencana (KB), Imunisasi, Rawat Inap, Rawat Jalan, Sanitarian,
Laboratorium, Usaha Kesehatan Sekolah dan Gigi, Farmasi, Puskesmas Poned,
Pelayanan Luar Gedung, Posyandu.
Tenaga bidan dalam wilayah kerja Puskesmas Eban sebanyak orang dengan
perincian PNS (Pegawai Negeri Sipil) sebanyak 8 orang, PTT (Pegawai Tidak Tetap)
sebanyak 5 orang dan tenaga sukarela bidan sebanyak 8 orang,
2. Data hasil cakupan Program KIA tahun 2015
NO INDIKATOR MASALAH PENCAPAIAN (%)
1 K4 BUMIL 53.5
2 PERSALINAN OLEH NAKES 71,2
3 PERSALINAN DI FASKES MEMADAI 65,9
4 RUJUKAN BUMIL KOMPLIKASI 58,9
5 PENANGANAN KOMPLIKASI 217
OBSTETRI
6 RUJUKAN NEONATAL RESTI 34,8
7 PENANGANAN KOMPLIKASI NEON 129,4
8 KUNJ, NIFAS 3 73,3
9 KN LENGKAP 70,4
10 PENIMBANGAN BAYI 4 X 99,4
11 PENIMBANGAN BALITA 8 X 46,3
12 KEMATIAN NEONATAL 0-7 HR 9 0RG
13 KEMATIAN 8-28 HARI 2
14 KB AKTIF 47,2
 Beradasarkan data cakupan diatas maka sebagian besar indicator belum mencapai
target SPM
 Masih ada kematian neonatal 0-7 hari, 8-28 hari, juga kematian bayi dan balita.
 Berdasarkan data tersebut diatas maka perlu adanya perbaikan atau peningkatan
pada fasiltas kesehatan dimana ada beberapa fasilitas yang rusak dan tidak
memadai atau tidak layak di huni seperti :
a) Polindes Noepesu, Fatuneno, Saenam, Manusasi, Sallu, Suanae, Fatunisuan
perlu di perbaiki atau di rehabilitasi
b) Polindes Fatutasu perlu 1 bangunan baru
c) Puskesmas Eban perlu di perbaiki atau di rehabilitasi
d) Ruangan Rawat Inap di perbaiki penambahan Wc di RRI
 Ada tenaga kesehatan yang memiliki pendidikan di bawah standar yang di
tetapkan berdasarka PERMENKES no.1461 tahun 2007. Maka dengan demikian
dibutuhkan dana untuk peningkatan sumber daya tenaga kesehatan.
 Di beberapa polindes yang tidak memiliki bidan seperti Manusasi, Lemon, Sa’tab
sedang terdapat sasaran KIA maka dibutuhkan penambahan tenaga bidan.
 Peralatan di Puskesmas Eban sangat kurang memadai maka di butuhkan alat
kesehatan seperti alat pengisap lender listrik, meja resusitasi yang di lengkapi
dengan lampu penghangat bayi, sterilisator dan alat kesehatan lainnya.
 Biaya operasional puskesmas dapat terpenuhi dengan dana JKN dan BOK namum
puskesmas juga mempunyai potensi untuk menghasilkan dana seperti
pemberdayaan masyarakat untuk memenuhi masalah kesehatan masyarakat.
 Obat yang digunakan sudah berdasarkan rasional

Anda mungkin juga menyukai