BAB I
PENDAHULUAN
komponen salah satunya komponen listrik yaitu trafo step up yang berfungsi
menyalurkan daya untuk menaikan tegangan dan meyuplai tenaga listrik yang
digunakan dalam transmisi jarak jauh. Proses penyuplaian tenaga listrik tidak
Gangguan internal merupakan gangguan yang terjadi pada trafo step up itu
trafo step up tetapi dapat menimbulkan gangguan pada trafo yang bersangkutan.
Seperti gangguan sambaran petir pada penjulang PLN bagian Bandung Barat,
menyebabkan relai diferensial aktif. Oleh karena itu perlu adanya suatu sistem
pengaman yang baik pada trafo step up agar dapat mengurangi akibat yang bisa
menggunakan relai proteksi. Perlu dilakukan kajian terhadap relai proteksi dengan
tujuan penyetelan, yaitu agar pensettingan tepat dalam keandalannya pada suatu
sistem proteksi yang terjaga. Apabila setting yang sudah dilakukan mengalami
perubahan maka akan terjadi hal-hal yang kemungkinan akan sangat merugikan.
Untuk itu perlu diteliti apakah setting yang dilakukan pada relai diferensial sudah
dilakukan dengan tepat dan benar. Karena relai diferensial merupakan alat
I-2
pengaman yang sangat selektif dan tidak memerlukan koordinasi dari relai-relai
lain. Relai ini juga bekerja dengan sangat cepat dan tidak memerlukan penundaan
waktu, sehingga relai ini dipilih sebagai pengaman utama dan relai diferensial
Penyetelan Relai Diferensial Pada Trafo Step Up Di PLTP Kamojang Unit 5, hasil
setting relai diferensial yang baik dan tepat serta handal dalam menangani
gangguan.
Penelitian yang dilakukan oleh penulis ini memiliki tujuan, antara lain :
5.
Kamojang Unit 5.
permasalahannya, yaitu:
13,8/150 kV.
tidak dibahas.
4. Analisa kerja dan penyetelan dari relai diferensial pada trafo step up