Anda di halaman 1dari 3

TINJAUAN KASUS

PDCA (Plan, Do, Check, Action) dengan contoh kasus diare akut di ruang seruni, RSUD
Sehat sentosa.

PLAN: Merencanakan
o Judul rencana: Penurunan angka diare akut di RSUD Sehat Sentosa
o Rumusan pernyataan dan uraian masalah
70% diare akut di RSUD Sehat Sentosa pada bulan januari 2013 mengalami peningkatan.
Diare akut: yaitu diare yang berlangsung kurang dari empat belas hari (umumnya kurang
dari tujuh hari). Diare akut terjadi karena:
1. Faktor Infeksi
a. Infeksi enteral: Infeksi saluran pencernaan makanan yang merupakan
penyebab utama diare pada anak
b. Infeksi parenteral: Merupakan infeksi diluar system pencernaan makanan
yang dapat menimbulkan diare seperti otitis media akut (OMA), konsilitis/
konsilofaringitis, bronkopneumonia, dll.
2. Faktor Malabsorbsi
a. Malabsorbsi karbohidrat
b. Malabsorbsi lemak
c. Malabsorbsi protein
3. Faktor makanan
Makanan basi, beracun, alergi terhadap makanan
4. Faktor psikologis
Rasa takut dan cemas
Diare akut dengan dehidrasi berat pada anak, bila tidak segera ditangani secara baik dan
benar bisa menyebabkan kematian.

o Rumusan Tujuan:
Menurunkan angka diare akut pada anak di RSUD Sehat Sehat Sentosa dari 70% pada
bulan januari 2013 menjadi 30% pada bulan maret 2013

o Uraian Kegiatan:
Rencana asuhan pada pasien diare akut antara lain antara lain :
1) Lakukan rehidrasi
2) Kolaborasi dengan dokter spesialis anak
3) Pemberian terapi peroral maupun parenteal sesuai advis dokter
4) Lakukan pemeriksaan TTV dan teruskan observasi TTV
5) Berikan nurisi/diet pada pasien diare dengan rendah serat
6) Observasi intake dan output
7) Berikan KIE tentang kebersihan diri

o Metode dan kriteria penilaian:


1. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
2. Status gizi harus seimbang
3. Kebiasaan mencuci tangan

o Waktu

No. Kegiatan Januari Februari Maret

1 Melakukan rehidrasi O

2 Pemberian terapi peroral maupun O


parenteal sesuai advis dokter

3 Melakukan pemeriksaan TTV dan O


teruskan observasi TTV
4 Memberikan nurisi/diet pada O
pasien diare dengan rendah serat
5 Mengobservasi intake dan output O

6 Evaluasi dari factor penyebab diare O

7 Memberikan KIE tentang O


kebersihan diri
8 Evaluasi O O O

o Pelaksana
Kegiatan ini dilaksanakan oleh 3 orang yaitu :
- 1 orang bertugas untuk mengidentifikasi
- 1 orang untuk penyuluhan
- 1 orang bertugas untuk evaluasi

o Biaya
Tidak Ada

DO: Melaksanakan
1. Melakukan rehidrasi
2. Melakukan kolaborasi dengan dokter spesialis anak
3. Pemberian terapi peroral maupun parenteal sesuai advis dokter
4. Melakukan pemeriksaan TTV dan teruskan observasi TTV
5. Memberikan nurisi/diet pada pasien diare dengan rendah serat
6. Mengobservasi intake dan output
7. Memberikan KIE tentang kebersihan diri
CHECK: Mengamati perubahan/pemeriksaan

No Kegiatan Dilakukan Tidak dilakukan


1 menjaga kebersihan diri dan 
lingkungan

2 status gizi harus seimbang 

3 kebiasaan mencuci tangan 

ACTION: Perbaikan
Dalam pelaksanaan perencanaan kegiatan penurunan angka diare akut pada anak di RSUD
Sentosa Sehat ditemukan bahwa faktor kebersihan yang menjadi penyebab terjadinya diare
akut pada anak. Setelah dilakukan evaluasi pada tahap check ditemukan kurangnya menjaga
kebersihan pasien sehingga ini merupakan factor utama terjadinya diare akut. Oleh karena itu
dilakukan langkah perbaikan pada pasien dengan cara mengajarkan cuci tangan yang benar,
menjaga kebersihan perseorangan dan kebersihan lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai