Anda di halaman 1dari 3

Aliran filsafat ontologi epistimologi aksiologi

Utilitarianisme yang baik adalah yang


berguna, berfaedah,
dan menguntungkan

Idealisme pandangan ini lebih


menekankan hal-hal
bersifat ide, dan
merendahkan hal-hal
yang materi dan fisik
Rasionalisme doktrin filsafat yang
menyatakan bahwa
kebenaran haruslah
ditentukan melalui
pembuktian, logika, dan
analisis yang
berdasarkan fakta,
daripada melalui iman,
dogma, atau ajaran
agama
Pragmatisme filsafat yang
mengajarkan bahwa
yang benar adalah
segala sesuatu yang
membuktikan dirinya
sebagai benar dengan
melihat kepada akibat-
akibat atau hasilnya
yang bermanfaat secara
praktis
Empirisme aliran dalam filsafat
yang menyatakan
bahwa semua
pengetahuan berasal
dari pengalaman
manusia
Positivisme cara pandang dalam
memahami dunia
dengan berdasarkan
sains

Materialisme Materi dapat dipahami


sebagai bahan; benda;
segala sesuatu yang
tampak
Humanisme istilah umum untuk
berbagai jalan pikiran
yang berbeda yang
memfokuskan dirinya
ke jalan keluar umum
dalam masalah-masalah
atau isu-isu yang
berhubungan dengan
manusia
Feminisme sebuah gerakan
perempuan yang
menuntut emansipasi
atau kesamaan dan
keadilan hak dengan
pria
Eksistensialisme aliran filsafat yang
pahamnya berpusat
pada manusia individu
yang bertanggung
jawab atas kemauannya
yang bebas tanpa
memikirkan secara
mendalam mana yang
benar dan mana yang
tidak benar
Realisme filsafat yang
memandang realitas
secara dualitis.
Realisme berpendapat
bahwa hakekat realitas
ialah terdiri atas dunia
fisik dan dunia ruhani
Progresivisme pengetahuan yang
benar pada masa kini
mungkin tidak benar di
masa mendatang.
Pendidikan harus
terpusat pada anak
bukannya
memfokuskan pada
guru atau bidang
muatan
esensialisme suatu filsafat
pendidikan konservatif
yang pada mulanya
dirumuskan sebagai
suatu kritik pada trend-
trend progresif di
sekolah-sekolah
Perenialisme Perenialisme lahir
sebagai suatu reaksi
terhadap pendidikan
progresif. Mereka
menentang pandangan
progresivisme yang
menekankan
perubahan dan sesuatu
yang baru.
rekonstruksionisme merupakan kelanjutan
dari gerakan
progresivisme. Gerakan
ini lahir didasarkan atas
suatu anggapan bahwa
kaum progresif hanya
memikirkan dan
melibatkan diri dengan
masalah-masalah
masyarakat yang ada
sekarang

Anda mungkin juga menyukai