Oleh :
AGUS SYAFIIE
J71217105
SURABAYA
2017
PENGARUH PENDIDIKAN TERHADAP KEMAMPUAN
M. Kes
Oleh :
AGUS SYAFIIE
J71217105
SURABAYA
2017
i
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT Yang telah melimpahkan begitu besar
masyarakat umum yang masih mengira bahwa pengalaman kuliah sama sekali
bermasyarakat
Kami menyadari bahwa makalah ini akan sulit terselesaikan tanpa adanya
peran dari berbagai pihak yang telah memberikan bantuan dan bimbingan kepada
kami maka dari itu, kami mengucapkan terimakasih sebesar- besarnya kepada:
1. Prof. Moh Sholeh, M.Pd selaku dekan fakultas psikologi dan ilmu
kesehatan
kesehatan
untuk itu kritik dan saran yang membangun merupakan suatu hal yang kami
ii
Akhir kata semoga karya ilmiah ini dapat berguna bagi para pembaca dan
selaku penulis.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Pendidikan ................................................................................................. 5
1. Pengertian ............................................................................................ 5
B. Sosialisasi Remaja..................................................................................... 7
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
mengembangkan kebutuhan-kebutuhan.
interaksi yang kuat untuk mengenal kepribadian manusia lain. Manusia yang
1
Slameto, Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya (Bina Aksara, 1988).
2
(Gillin dan Gillin: 1954).
3
Duane P. Schultz and Sydney Ellen Schultz, A History of Modern Psychology (Cengage Learning,
2015).
1
2
yang dilakukan oleh seorang individu selama hidupnya sejak lahir sampai
dengan meningal dunia. Proses tersebut berupa proses alamiah yang dilakukan
oleh semua individu sebagai makhluk sosial yang tidak dapat terlepas dengan
sangat dibutuhkan pada era modern ini. Ada anggapan yang mengatakan
tertentu saja. Tetapi banyak yang menyangkal hal itu, pasalnya seiring
Disaat memasuki usia remaja pergaulan serta interaksi sosial teman satu
kelompok diskusi lebih kompleks dan lebih luas. Dalam kelompok diskusi
4
P. L. Berge and Thomas Luckmann, “The Social Construction of Reality,” New York: Anchor,
1967.
3
ikatan sosialnya dalam keluarga. Perkembangan sosial remaja pada fase ini
utama.
Pada usia remaja pergaulan dan interaksi sosial dengan teman sebaya
B. Rumusan Masalah
Bagaimana hubungan pendidikan dengan kemampuan bersosialisasi pada
C. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui hubungan pendidikan dengan kemampuan
D. Manfaat Penelitian
A. Pendidikan
1. Pengertian Pendidikan
Pendidikan adalah segala daya upaya dan semua usaha untuk membuat
2. Pentingnya Pendidikan
5
Yuli Sectio Rini and Jurusan Pendidikan Seni Tari, Pendidikan: Hakekat, Tujuan, Dan Proses
(Makalah, 2015).
6
Syamsul Hadi Thubany, “PENGARUH PENDIDIKAN TERHADAP KEHIDUPAN KELUARGA,” Jurnal
Sosiologi Reflektif 8, no. 1 (2016).
5
6
pendidikan tertentu.7
budi pekerti agar anak tumbuh menjadi insan yang intelek sekaligus
berakhlak mulia. Lain lagi kalau di rumah, orang tua biasanya hanya
7
Rini and Tari, Pendidikan.
8
Rini and Tari.
7
B. Sosialisasi Remaja
1. Pengertian Sosialisasi
yang telah ada dan diakui di dalam masyarakat. Atau definisi sosialisasi
dirinya di dalam pergaulan yang luas. Dan sosialisasi dalam arti luas yaitu
masyarakat. Jadi seorang bayi yang baru lahir-pun akan melakukan proses
lingkungan yang paling dekat dengan dirinya yaitu keluarga. Dan seiring
9
Sora N, “Pengertian Sosialisasi Dan Contohnya Serta Tujuannya,” Pengertian Apapun (blog), July
31, 2016, http://www.pengertianku.net/2016/07/pengertian-sosialisasi-dan-contohnya.html.
8
2. Pengertian Remaja
Istilah Adolescence atau remaja berasal dari kata lain adolescere (kata
1999). Istilah adolescence, seperti yang digunakan saat ini mempunyai arti
anak tidak merasa di bawah tingkat orang-orang yang lebih tua, melainkan
secara seksual matang dan berakhir saat ia mencapai uisa matang secara
hukum12
Salah satu tugas perkembangan masa remaja yang tersulit adalah yang
dengan lawan jenis dalam hubungan yang sebelumnya belum pernah ada
10
Indri Kemala Nasution, “Perilaku Merokok Pada Remaja,” 2007.
11
Sri Rumini and Siti Sundari, “Pengertian Remaja Menurut Para Ahli,” Artikel
(Online)(Http://Belajar Psikologi. Com. Diakses 28 Desember 2011), 2004.
12
Hendrianti Agustiani, “Psikologi Perkembangan Pendekatan Ekologi Kaitannya Dengan Konsep
Diri Dan Penyesuaian Diri Pada Remaja,” Abstrak, 2006.
9
bahwa bila mereka memakai model pakaian yang sama dengan anggota
bersama atau membuat rencana bersama. Sifat yang khas kelompok anak
puber anak sudah mulai berani untuk melakukan kegiatan dengan lawan
kelompok dengan kohesi yang kuat maka akan berkembanglah iklim dan
lain:
Peralihan tidak berarti terputus dengan atau berubah dari apa yang
identitas diri dengan kata lain ingin menjadi pribadi yang berbeda
mereka inginkan.13
13
Singgih D. Gunarsa, Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja (BPK Gunung Mulia, 2008).
12
Pada usia remaja pergaulan dan interaksi sosial dengan teman sebaya
orang lain. Remaja memahami orang lain sebagai individu yang unik, baik
hubungan sosial yang lebih akrab dengan mereka (terutama teman sebaya),
Selanjutnya Syamsu (2001: 198) menjelaskan bahwa pada masa ini juga
dirinya.14
14
Gunarsa.
DAFTAR PUSTAKA
Berge, P. L., and Thomas Luckmann. “The Social Construction of Reality.” New
York: Anchor, 1967.
Rini, Yuli Sectio, and Jurusan Pendidikan Seni Tari. Pendidikan: Hakekat,
Tujuan, Dan Proses. Makalah, 2015.
Rumini, Sri, and Siti Sundari. “Pengertian Remaja Menurut Para Ahli.” Artikel
(Online)(Http://Belajar Psikologi. Com. Diakses 28 Desember 2011),
2004.
Schultz, Duane P., and Sydney Ellen Schultz. A History of Modern Psychology.
Cengage Learning, 2015.
14