Anda di halaman 1dari 3

Ringkasan Kasus

“The Rapid Consolidation Of The U.S. Airline Industry”

Pada Juli 2008 Amerika Airlines (AA) adalah maskapai penerbangan terbesar di dunia
dan bersaing dengan lima maskapai penerbangan AS lainnya termasuk maskapai baru seperti
Southwest dan JetBlue. Selain itu, harga minyak naik menyebabkan kenaikan sekitar 35% dari
biaya total operasi maskapai penerbangan dan kondisi kelesuan ekonomi yang terjadi
menyebabkan penurunan penumpang yang signifikan khususnya penumpang pebisnis (yang
merupakan sumber keuntungan untuk maskapai penerbangan). Keadaan ini menyebabkan
kerugian pada sebagian besar maskapai penerbangan di Amerika Airlines kecuali Southwest
Airlines karena memiliki strategi cost-leadership.

Dengan banyaknya maskapai besar mengalami kebangkrutan departemen kehakiman


menyetujui permintaan beberapa maskapai penerbangan untuk berkonsolidasi
(menggabungkan operasi mereka) dengan tujuan memperluas struktur rute dan mengurangi
struktur biaya.

Pada Tahun 2009 Departemen Kehakiman menyetujui Delta dan Northwest Airlines
bergabung menghasilkan Delta baru yang menjadi maskapai transportasi AS terbesar.
Kemudian pada tahun 2010, penggabungan antara AS dan Continental Airlines menjadi
maskapai United-Continental Airlines yang baru. Sementara British Airways tidak disetujui
melakukan konsolidasi oleh Departemen Kehakiman dengan alasan Antitrust.

Pada tahun 2011, maskapai penerbangan terbesar di AS telah mencapai sebagian


besar sasarannya untuk mengurangi biaya, memangkas jumlah penerbangan yang mereka
tawarkan, pemeliharaan sejumlah besar pesawat lama, pemecatan sejumlah besar karyawan,
menetapkan biaya tambahan baru untuk bahan bakar, bagasi, dan biaya tambahan untuk
membawa hewan peliharaan di pesawat.

Mulai tahun 2000, saat banyak maskapai mengalami kerugian, Southwest merayakan
atas keuntungan yang diperoleh secara simultan. Pada tahun 2011, Southwest melayani
hampir sebagian besar kota di AS dan manajernya juga melihat peluang untuk memperluas
pangsa pasar dan menjaga struktur biaya tetap rendah dengan cara mengakuisisi salah satu
pesaingnya AirTran Airways.
Pertanyaan dan Pembahasan Kasus

1. Bagaimana konsolidasi meningkatkan pendapatan maskapai penerbangan?


bagaimana hal itu dapat memperbaiki struktur biaya?
Jawab :
Konsolidasi merupakan salah satu strategi dalam meningkatkan pendapatan dengan
cara menggabungkan perusahaan yang sejenis (horisontal integration).
Dalam kasus maskapai di atas terjadi potensi kebangkrutan yang sebabkan oleh
banyaknya maskapai yang beroperasi dan adanya kenaikan harga bahan bakar dimana
harga bahan bakar menelan porsi 35% dari biaya operasional sehingga menyebabkan
adanya peningkatan biaya (cost). Selain itu, adanya resesi ekonomi menyebabkan
penurunan jumlah penumpang pebisnis. Untuk menghadapi kondisi tersebut
beberapa maskapai melakukan upaya penggabungan (konsolidasi) yang disetujui oleh
Departemen Kehakiman. Tujuan dari penggabungan ini adalah:
a. Mengurangi struktur biaya
Dengan penggabungan beberapa maskapai antara lain US Airlines, Jet Blue Airlines
yang tadinya melayani rute yang sama dengan target penumpang yang sama akan
dapat mengurangi biaya operasional pesawat karena penumpang dapat diangkut
optimal dengan hanya menggunakan beberapa pesawat, sedangkan pesawat yang
lain dapat melayani rute lain.
b. Memperluas struktur rute penerbangan
Setelah adanya penggabungan maskapai jangkauan rute penerbangan menjadi
lebih optimal (dengan satu kali jadwal penerbangan dapat melayani beberapa rute
tujuan).
2. Apakah ada kerugian pada maskapai penerbangan yang melakukan konsolidasi?
Jawab:
Ada,
- Dari sisi maskapai, dengan mengurangi struktur biaya jumlah penerbangan yang
ditawarkan berkurang (dipangkas). Selain itu, dari sisi manajemen strategi
konsolidasi menyebabkan pemecatan karyawan dalam jumlah yang besar,
munculnya biaya pemeliharaan sejumlah besar pesawat lama dan menetapkan
biaya tambahan baru untuk bahan bakar.
- Dari sisi penumpang, kerugian yang dialami dengan adanya strategi konsolidasi
maskapai penerbangan antara lain harga tiket naik, adanya biaya tambahan
bagasi, dan biaya tambahan bagi penumpang yang membawa hewan peliharaan
di pesawat.
3. Menurut anda, mengapa maskapai Southwest Airlines (rata-rata) yang paling
menguntungkan dari maskapai US Airlines? haruskah ia mencoba untuk berintegrasi
dengan maskapai lain? mengapa atau mengapa tidak.
Jawab:
- Karena Southwest Airlines dapat menguasai pangsa pasar dengan menjaga
struktur biaya tetap rendah hal ini dilakukan dengan mengakuisisi AirTran Holding
pemilik dari AirTran Airways. AirTran Airways menawarkan transportasi
penumpang murah ke hampir 70 kota, terutama di Amerika Serikat. Selain itu,
Southwest Airlines mengoperasikan dan mengembangkan semua armada Boeing
sebagai sumber utama efisiensi sebagai contoh dengan mengurangi persyaratan
bagian inventory dan meningkatkan kelayakan terbang pilot.
- Iya, karena dengan berintegrasi dengan maskapai lain berpeluang untuk
memperluas pangsa pasar dan menjaga struktur biaya tetap rendah secara
berkelanjutan.

Anda mungkin juga menyukai