Anda di halaman 1dari 2

PENERIMAAN SPESIMEN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS Lukas R. Girikallo, SKM


LEREH Nip. 19810726 200605 1 001

1. Pengertian Kegiatan melakukan penerimaan spesimen

2. Tujuan
Untuk melakukan pemeriksaan spesimen
Surat Keputusan Kepala Puskesmas tentang Permintaan Pemeriksaan, Penerimaan
3. Kebijakan
Spesimen, Pengambilan dan Penyimpanan Spesimen Laboratorium

4. Referensi Permenkes Nomor 43 tahun 2013

Alat dan Bahan :

5. Prosedur - Wadah
- Baki
1. Memeriksa kesesuaian antara spesimen yang diterima dengan formulir
permintaan pemeriksaan.
2. Mencatat kondisi fisik spesimen tersebut pada saat diterima antara lain volume,
warna, kekeruhan, dan konsistensi.
3. Spesimen harus ditempatkan dalam wadah yang tertutup rapat untuk mencegah
tumpahnya / bocornya spesimen.
6. Langkah-Langkah
a. Wadah harus dapat didisinfeksi atau diotoklaf.
b. Wadah terbuat dari bahan tidak mudah pecah/bocor.
4. Wadah diberi label tentang identitas spesimen.
5. Wadah diletakkan pada baki khusus yang terbuat dari logam atau plastik yang
dapat didisinfeksi atau diotoklaf ulang.
6. Baki harus didisinfeksi/diotoklaf secara teratur setiap hari.

1/2
Memeriksa
Spesimen Mencatat kondisi Penempatan spesimen

7. Bagan Alir
Desinfeksi Baki Peletakan Pelabelan
wadah spesimen

8. Hal-hal yang perlu


Spesimen ditempatkan dalam wadah yang tertutup
diperhatikan

9. Unit terkait Laboratorium, Poli Umum, KIA., Rawat Inap, UGD,

10. Dokumen terkait


Catatan tindakan, Buku register

Tanggal dimulai
11. Rekaman historis No Yang diubah Isi Perubahan
berlakukan
perubahan

2/2

Anda mungkin juga menyukai